Kecelakaan tragis terjadi di Kabupaten Blitar pada Jumat (18/10/2024) sekitar pukul 11.00 WIB, yang merenggut dua nyawa. Seorang remaja, MS (18), warga Kecamatan Sanankulon, dan seorang petani, AS (60), asal Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat, meninggal dunia setelah terlibat dalam kecelakaan saat latihan drag race.

Menurut keterangan Kanit Gakkum Satlantas Polres Blitar Kota, Ipda Bagus Prabowo, insiden maut tersebut terjadi di Jalan Raya Desa Ngaglik, Srengat.

"Kecelakaan ini menyebabkan dua korban meninggal dunia, yaitu MS (18) dan AS (60). Keduanya mengalami luka parah di bagian kepala dan meninggal di tempat," ujarnya.

Peristiwa nahas ini terjadi ketika MS (18) sedang menguji motor balap Suzuki Satria FU yang sudah dimodifikasi untuk drag race. Diduga, MS mencoba mengukur kecepatan motornya hingga melaju dalam kecepatan tinggi. Namun, ia kehilangan kendali dan menabrak AS (60), yang saat itu sedang mengendarai sepeda motor Honda Revo.

"MS tidak bisa mengendalikan motor balapnya, yang akhirnya menabrak Honda Revo yang dikendarai AS," tambah Ipda Bagus.

Saat kejadian, AS tengah dalam perjalanan menuju sawahnya ketika kecelakaan tak terelakkan itu terjadi. Benturan keras antara kedua kendaraan menyebabkan luka serius pada kedua korban, terutama di bagian kepala, yang mengakibatkan kematian di tempat.

Peristiwa ini menjadi pengingat akan bahaya drag race yang dilakukan di jalan umum tanpa pengamanan yang memadai. Polisi saat ini masih menyelidiki lebih lanjut kejadian tersebut.




Info lengkapnya DI SINI