Teror Bom di Kantor Redaksi Jubi, AWP: Ancaman terhadap Kebebasan Pers di Tanah Papua

Tim The Papua Journal 07
- Rabu, 16 Oktober 2024 | 20:45 WIB

Tampak depan dua mobil operasional Jubi yang terbakar akibat bom molotov di halaman kantor. (Doc. Jubi)

The Papua Journal–Kantor Redaksi Jubi di Jl. SPG Taruna Bakti Waena, Kota Jayapura, menjadi sasaran teror bom molotov pada Rabu dini hari, 16 Oktober 2024. Menanggapi insiden ini, Asosiasi Jurnalis Papua (AWP) menegaskan bahwa serangan tersebut merupakan ancaman serius terhadap kebebasan pers di Papua.'

Ketua AWP, Elisa Sekenyap, mendesak aparat kepolisian segera mengusut tuntas kasus ini dan menyeret pelaku ke pengadilan sesuai hukum yang berlaku di Indonesia.

"Kantor Redaksi Jubi yang terletak di Jl. SPG Taruna Bakti Waena, Kota Jayapura, Papua, [b]menjadi sasaran serangan bom molotov pada Rabu (16/10/2024) dini hari sekitar pukul 03.15 WP. Di halaman kantor, dua mobil operasional jenis Toyota Avanza dan Toyota Calya dilempari bom molotov hingga terbakar,[/]" jelas Elisa dalam keterangannya pada Rabu (16/10).

Menurutnya, bom molotov tersebut diduga dilempar oleh dua orang yang berboncengan menggunakan sepeda motor dari pinggir jalan di depan kantor Jubi. Api sempat berkobar dan membakar bagian depan dua mobil, namun berhasil dipadamkan oleh dua karyawan Jubi dan warga sekitar.

AWP memandang bahwa serangan ini menambah daftar panjang intimidasi terhadap wartawan di Papua. Berdasarkan catatan AWP, dalam empat tahun terakhir, telah terjadi empat kali teror terhadap jurnalis di tanag Papua:

Pada 21 April 2021 malam, di mana terjadi pengrusakan mobil milik Pimpinan Umum Jubi, Victor Mambor yang diparkir di samping rumahnya di Kelurahan Angkasapura, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura, Papua.

Pada 7 Agustus 2021, terjadi pengerusakan kaca mobil dari Ketua AJI Kota Jayapura, Lucky Ireeuw di Dermaga Hamadi, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Papua.

Pada 23 Januari 2023 dini hari, terjadi ledakan benda yang diduga bom molotov di jalan samping rumahnya Pimpinan Umum Jubi, Victor Mambor di Kelurahan Angkasapura, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura, Papua.


Pada 16 Oktober 2024 dini hari, terjadi pelemparan yang diduga bom molotov ke dalam kantor redaksi Jubi di Jl. SPG Waena, Kota Jayapura, Papua yang mengakibatkan dua mobil Toyota terbakar.


Meski demikian, hingga saat ini tidak ada satu pun pelaku yang berhasil diungkap. Elisa kembali mendesak aparat kepolisian untuk segera menuntaskan penyelidikan, termasuk terhadap insiden terbaru ini.

AWP juga menegaskan pentingnya penggunaan hak jawab yang dijamin oleh Undang-Undang Pers Nomor 40 Tahun 1999 bagi pihak yang merasa dirugikan oleh pemberitaan media.

AWP meminta kepolisian membentuk tim khusus untuk menginvestigasi kasus-kasus yang menimpa wartawan dan kebebasan pers di Papua.

"Ini adalah teror yang tidak bisa dibiarkan tanpa diproses. Pelaku di kantor Jubi terekam CCTV, oleh karena itu harus segera diungkap. Tidak bisa terus-menerus terjadi teror seperti ini tanpa tindakan. Ini adalah pembiaran," tegas Elisa. (Derek Kobepa)

https://www.thepapuajournal.com/taha...h-papua?page=2

Jubi sering memberitakan berita-berita Gerakan OPM dan masalah pelanggaran HAM atau lainnya di Papua.
Mungkin ada yang terganggu dengan pemberitaan Jubi terutama soal pemberitaan OPM