Peristiwa terjadi pukul 20.06 malam wib. Pada 10 Oktober 2024, seorang tukang martabak yang dipalak dan kemudian dianiaya oleh seorang preman di Kabupaten Bandung Jawa Barat aksi bang jago itu viral di media sosial dan berhasil ditangkap kurang dari 24 jam dari rekaman video CCTV seorang pria yang diduga peremban melakukan pemalakan disertai pemukulan di sebuah tokoh martabak di kawasan Kabupaten Bandung Jawa Barat aksi premanisme ini pun viral di media sosial dari video tersebut tampak bang jago yang mengenakan jaket kulit hitam.

Terus memaki dan memarahi pedagang martabak tersebut bahkan bang jago berinisial AS ini juga melakukan pemukulan berkali-kali kepada korban korban yang merupakan pegawai di toko itu hanya terdiam dan tidak melakukan perlawanan. Setelah peristiwa tersebut korban melaporkan ke Polsek pamengpek tidak butuh waktu lama pelaku berhasil ditangkap menurut polisi peristiwa penganiayaan itu dipicu lantaran korban memberikan martabak kepada pelaku hanya menggunakan plastik tanpa menggunakan kertas. Dia meminta meminta martabak rasa keju memaksa untuk dibuatkan setelah dibuatkan oleh penjualnya dan dimasukkan ke dalam plastik dengan dibungkus oleh kertas.

Pada saat itu dia merasa tidak sopan katanya karena dia ingin dibungkus dengan kardus dan dia melaksakan melakukan pemukulan terhadap si korban pengancaman dengan kata-kata laku mendekam di sel tahan Polsek pamengpek dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara dari kabupaten Bandung Jawa Barat.

Jejak Kriminal