Jakarta -

Burger kini populer di berbagai negara dan diketahui menjadi ikon kuliner Amerika. Sejarah panjang menyertai hadirnya burger yang ternyata sudah ada sejak abad ke-13.

Burger disebut sebagai kuliner modern di berbagai negara dan banyak orang mengetahui jika asalnya dari Amerika. Tak heran kalau burger menjadi ikon kuliner di negara tersebut.

Menelusuri sejarahnya, ternyata asal-usul burger bukan berasal dari Amerika. Pertama kali, burger ada di Mongolia dan dikenal abad ke-13.

Mengutip CNN Travel (3/5/2022), George Motz, selaku ahli burger di Amerika menjelaskan terkait sejarah burger. Ia mengungkapkan bahwa asal burger dari Mongolia dan dikenal pertama kali pada abad ke-13, saat bangsa Mongol dan Tatar berperang.

"Bangsa Tatar tampaknya suka makan daging kambing mentah. Mereka akan berkuda sepanjang hari dengan membawa daging kambing di bawah pelana mereka. Ketika mereka sampai di kemah, mereka akan daging kambing mentah yang hangat ini, memotongnya, dan menambahkan beberapa bumbu, lalu menyantapnya seperti itu," ungkap George Motz.

Kemudian, hidangan itu sampai ke kapal-kapal pekerja di pelabuhan yang berada di Laut Baltik. Ini memungkinkan burger dikenal bangsa Eropa, bahkan sampai ke Skandinavia.

Perjalanan burger ini akhirnya sampai ke Jerman dan pelabuhan Hamburg. Nama hidangan ini kemudian menjadi Hamburger yang mengacu pada kota di Jerman, yaitu Hamburg. Hidangan ini berubah dari daging kambing mentah menjadi daging sapi cincang yang dimasak atau disebut frikadellen.

Burger Masuk ke Amerika Abad Ke-19

Motz juga menjelaskan bagaimana proses masuk hamburger ke Amerika hingga menjadi ikon kuliner negara tersebut. Ketika itu, para migran Jerman menunggu kapal mereka sambil menyantap frikadellen sebagai pilihan makanan yang murah dan lezat. Setelah itu, mereka pergi menuju Amerika Serikat pada abad ke-19.

Para migran ini kemudian membawa pengetahuan tentang hidangan tersebut. Akhirnya, hidangan hamburger itu berubah menjadi burger dan menguasai pasar Amerika. Banyak klaim juga yang menyebutkan perihal steak hamburg itu disajikan di atas roti.

"Hamburger merupakan satu-satunya penemuan makanan di Amerika dalam 100 tahun terakhir. Awalnya hamburger merupakan makanan etnis dari Jerman, tetapi kami (orang Amerika) mengadopsinya dan membuatnya berbeda dengan menaruhnya di atas roti," ungkap Motz.

Restoran Burger Asli di Amerika

Motz memberikan informasi seputar tempat makan burger Amerika asli yang sejak dulu ada. Beberapa restoran burger asli Amerika itu sudah ada sejak ratusan tahun lalu.

Salah satunya adalah Louis' Lunch yang berlokasi di New Haven. Restoran ini sudah berdiri sejak 1895. Louis' Lunch menggunakan daging giling yang segar setiap harinya.

Mereka menggunakan tungku pemanggang tradisional yang sudah ada sejak 1898. Sajian burger asli mereka bukan menggunakan roti bun, melainkan roti tawar yang ditambahkan dengan isian bawang bombay dan irisan tomat.

White Mama di New Jersey juga menjadi restoran burger asli Amerika yang juga legendaris. Restoran ini berdiri pada 1939 dan setiap harinya menyajikan burger dengan patty yang segar beserta bawang bombay melimpah.

Cozy Inn juga diketahui telah melegenda di Amerika Serikat. Restoran ini baru saja merayakan 1 abad mereka pada Maret lalu. Mereka menawarkan burger dengan patty yang dagingnya tanpa lemak, bawang bombay segar, dan sajian saus tomat, mustard, serta pickles.

detik.com