Kaskus

News

si.matamalaikatAvatar border
TS
si.matamalaikat
Ciptakan Kawah 60 Meter, Uji Coba Rudal Sarmat Milik Rusia Dilaporkan Gagal
Quote:


Dalam kurun waktu seminggu terakhir, telah terjadi banyak ledakan di . Sebelumnya dua gudang senjata Rusia Toropovets dan Krasnodar meledak akibat serangan drone Ukraina. Kini giliran rudal balistik antarbenua (ICBM) RS-28 Sarmat dilaporkan meledak selama pengujian.

Menurut informasi Defence Blog, citra satelit yang memperlihatkan akibat ledakan Sarmat pertama kali dipublikasikan oleh akun X MeNMyRC pada 21 September lalu. Kawah besar selebar 60 meter tersebut menunjukkan rudal telah meledak di dalam silo (tempat penyimpanan rudal) dan menghancurkan lokasi uji coba. Sebagai tambahan informasi bagi Agan, lokasi uji coba berada di di Kosmodrom Plesetsk di wilayah Arkhangelsk.

Data satelit tambahan dari NOAA-20 dan SUOMI NPP juga mengonfirmasi adanya kebakaran di area tersebut. Satelit NOAA-20 dan SUOMI NPP telah mendeteksi dua kejadian kebakaran saat melintasi area tersebut dalam orbitnya. Akan tetapi, tidak ada cara untuk menentukan dari data ini saja apakah kebakaran tersebut merupakan insidental dari peluncuran atau disebabkan oleh peluncuran yang gagal di dekat landasan peluncuran. Di sisi lain, kapan tepatnya uji coba ini dilakukan juga masih belum diketahui.

Sarmat adalah rudal berbahan bakar cair, saat ini ,asih belum jelas apakah insiden baru-baru ini merupakan upaya peluncuran yang gagal atau bagian dari latihan pengisian bahan bakar yang gagal ? RS-28 “Sarmat,” yang dikenal sebagai “Satan II” di Barat, dirancang untuk membawa beberapa hulu ledak nuklir dalam jarak jauh. Meskipun rudal tersebut tidak dilengkapi dengan hulu ledak nuklir saat uji coba, ledakan rudal masih bisa menciptakan efek dahsyat dilihat dari ukuran kawah yang tercipta.

Quote:


Hampir pasti Rusia tidak akan megkonfirmasi kagagalan ini, jika dikonfirmasi, hal tersebut merupakan kegagalan uji coba keempat dari Sarmat. Satu-satunya uji coba rudal yang berhasil terjadi pada 20 April 2022. Sebagai perbandingan agar adil dan tidak dituduh antek Barat, Amerika sendiri juga sering mengalami kegagalan peluncuran ICBM. Bedanya Amerika mengakui sebagian besar kegagalan tersebut. ICBM Amerika rata-rata alami kegagalan saat sudah terbang (setelah diluncurkan), bukan saat sedang berada di silo (wadah peluncuran).

Pada tahun 2022, Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan rudal tersebut untuk disiagakan dalam pertempuran, sebuah arahan yang dilaporkan telah dipenuhi pada bulan September 2023. Sarmat merupakan elemen kunci dari program nuklir strategis Rusia, dan kehancuran lokasi uji coba tersebut dapat menimbulkan dampak yang lebih luas terhadap pengembangannya di masa yang akan mendatang.




-------------------




Referensi Tulisan: Defence Blog
Sumber Foto: sudah tertera
Diubah oleh si.matamalaikat 23-09-2024 07:04
qwertyunikAvatar border
dippoynterAvatar border
69banditosAvatar border
69banditos dan 11 lainnya memberi reputasi
12
1K
18
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan