- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Serangan Israel Hantam Kendaraan di Lebanon, 2 Orang Tewas


TS
4574587568
Serangan Israel Hantam Kendaraan di Lebanon, 2 Orang Tewas

Beirut -
Sedikitnya dua orang tewas di Lebanon bagian setelah setelah kendaraan mereka dihantam serangan udara Israel. Kendaraan yang hangus terbakar usai dihantam serangan itu merupakan milik perusahaan layanan kebersihan, yang dikontrak pasukan penjaga perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Gempuran terbaru Israel ini dilancarkan saat serangan lintas perbatasan berlangsung hampir setiap hari antara militer Tel Aviv dan kelompok Hizbullah, yang didukung Iran, sejak perang berkecamuk di Jalur Gaza pada Oktober tahun lalu. Bentrokan sebagian besar terjadi di perbatasan antara Israel dan Lebanon.
Kementerian Kesehatan Lebanon dalam pernyataannya, seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Selasa (3/9/2024), menyebut serangan udara Israel pada Senin (2/9) itu menghantam sebuah kendaraan yang melaju di al-Naqura.
"Serangan musuh Israel yang menargetkan sebuah mobil di area al-Naqura menewaskan dua orang," tutur Kementerian Kesehatan Lebanon, tanpa menyebutkan secara spesifik apakah kedua korban tewas merupakan warga sipil.
Sumber keamanan setempat, yang berbicara kepada AFP tanpa menyebut nama, mengatakan mobil yang dihantam serangan itu merupakan "milik perusahaan layanan kebersihan yang terikat kontrak dengan pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL)".
UNIFIL merupakan pasukan penjaga perdamaian PBB yang dikerahkan di sepanjang perbatasan Lebanon dan Israel.
Kedua korban tewas, menurut sumber keamanan Lebanon, merupakan "seorang karyawan perusahaan ini dan sepupunya, keduanya berasal dari al-Naqura" -- sebuah kota di sepanjang perbatasan Lebanon dengan Israel.
"Sepupunya, yang tinggal di sebuah negara Afrika, baru tiba di Lebanon dua hari lalu," imbuh sumber keamanan tersebut.
Saluran televisi Al-Manar milik Hizbullah melaporkan bahwa dua korban tewas dalam serangan di al-Naqura adalah warga sipil.
Kantor berita Lebanon, National News Agency (NNA), melaporkan adanya serangan drone di ruas jalanan al-Naqura namun tidak memberikan informasi lebih detail. Seorang fotografer AFP yang ada di lokasi melaporkan dirinya melibat sebuah mobil yang kondisinya hangus terbakar.
Militer Israel sebelumnya mengatakan pasukannya menargetkan infrastruktur militer dan para petempur Hizbullah di wilayah selatan dan timur Lebanon. Sedangkan Hizbullah mengatakan pasukannya menargetkan posisi-posisi militer di Israel bagian utara.
Laporan PBB menyebut lebih dari 110.000 orang terpaksa mengungsi dari wilayah Lebanon bagian selatan akibat serangan lintas perbatasan yang meningkat. Sementara di Israel, otoritas setempat melaporkan sekitar 100.000 orang telah mengungsi dari wilayah utara negara tersebut.
Data penghitungan AFP menyebut total 609 orang tewas akibat serangan lintas perbatasan di Lebanon sejak Oktober tahun lalu. Sebagian besar korban tewas adalah para petempur Hizbullah, dengan sekitar 132 korban tewas lainnya merupakan warga sipil.
Di kubu Israel, otoritas setempat melaporkan kematian 24 tentara dan 26 warga sipil akibat serangan lintas perbatasan.
sumber


combustor memberi reputasi
1
122
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan