Kaskus

News

mnotorious19150Avatar border
TS
mnotorious19150
Siswi SMP Tabrakan Diri ke Kereta Api di Cikarang, Minta Maaf ke Ibu: Ikut Bapak
Siswi SMP Tabrakan Diri ke Kereta Api di Cikarang, Minta Maaf ke Ibu: Ikut Bapak


TRIBUN-MEDAN.com - Inilah isi surat wasiat siswi SMP tabrakan diri ke kereta api di Cikarang.

Dalam suratnya, ia meminta maaf ke sang ibu dan ucap ingin ikut sang ayah.

Seorang siswi SMP yang nekat mengakhiri hidup dengan menabrakan diri ke kereta api di Cikarang Utara, menggegerkan publik

Kejadian tragis yang dialami siswi SMP itu menyita perhatian publik.

Pasalnya sosok korban masih berusia 15 tahun dan nekat mengakhiri hidupnya secara tragis hingga diduga mengalami depresi, meninggalkan surat wasiat.

Dikutip Tribun-medan.com dari TribunJabar.com, diketahui siswi SMP itu tewas setelah nekat menabrakan diri ke kereta api yang melintas di Stasiun Lemahabang, Desa Simpangan, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (27/8/2024) sekitar pukul 16.00 WIB.


Sebelum tewas, warga sempat melihat sosok korban.

Saat kejadian korban mengenak baju hitam membawa tas kecil.

Dikutip dari Tribunvideo.com, menurut warga, korban sempat terlihat mondar mandir di peron stasiun. 

Kemudian ketika kereta melintas dari arah Bekasi menuju Karawang, korban berlari dan melompat ke arah perlintasan kereta api hingga akhirnya tertabrak kereta api.

Akibat kejadian tersebut, tubuh korban dihantam kereta api tersebut hingga jasad korban ditemukan terpisah.

Pilunya, bersama dengan jasadnya ditemukan secarik kertas berisi surat wasiat.

Dalam surat wasiat tersebut korban mengungkap identitas dan sosoknya sendirinya.

Dalam surat wasiat tersebut korban memperkenalkan dirinya bernama Putriyan.

Ia juga mengungkap tempat tinggalnya berasal.

Diduga surat wasiat tersebut ditujukkan untuk ibunya.

"Saya neng Putriyan, saya tinggal di deket pom bensin Al- Barkah Urip Sumoh***. tolong siapapun yang temui surat ini, tolong sampaikan kepada ibu saya (Mulya***),” tulis dalam isi surat wasiatnya tersebut.

Ia mengaku tinggal tak jauh dari lokasi kejadian di Stasiun Lemahabang.

Lalu, ia mengaku nekat mengakhiri hidup karena tidak ingin menjadi beban bagi ibunya. 

Padahal P yang masih berumur 15 tahun itu masih menjadi tanggung jawab bagi ibunya.

Namun tak diketahui secara pasti mengapa anak perempuan berusia 15 tahun itu menyinggung hal tersebut.

Lalu, P berpesan agar dimakamkan di samping kuburan ayahnya.

Ia mengungkap rasa kasih sayangnya kepada sang ibu.

P juga menyinggung sosok ayahnya dan mengaku ingin mengikuti sang ayah yang telah tiada.

Namun, dalam surat wasiat yang ditinggalkannya tersebut P juga menuliskan nomor sang pacar.

Ia meminta bagi siapa saja yang menemukan surat wasiatnya untuk menghubungi pacarnya.

Hal ini menuai kejanggalan hingga diduga P mengakhiri hidup salah satu faktornya karena sang pacar.

“Mah Maafin Dede belum bisa jadi yang terbaik buat mamah, Dede selalu nyusahin mamah. Untuk hari ini Dede gak bisa pulang kerumah mamah.”

“Dede pengen ngikut bapak, soalnya bapak di kuburan. Dede nyusul bapak ya mah, maafin neng mah, mamah gak usah mikirin neng. Neng sayang sama mamah. Pesen neng. Neng pengen di kubur samping kuburan bapak.”

“Tolong Hubungi nomor ini 0853-1366-5434 Itu nomor pacar saya," tulis P korban dalam surat wasiat yang ditinggalkan.

Diduga Depresi

Dari surat wasiat yang ditinggalkannya, korban siswi SMP itu diduga mengalami depresi lantaran ditinggal pergi oleh ayahnya yang belum lama meninggal dunia.

Alih-alih tak mau menyusahkan ibunya, siswi SMP itu nekat memilih mengakhiri hidupnya secara mengenaskan.

Meski begitu dalam surat wasiatnya, korban pun mengucapkan permintaan maaf kepada sang ibu.

tribunnews.com
Diubah oleh mnotorious19150 31-08-2024 17:09
servesiwiAvatar border
metropapuane430Avatar border
metropapuane430 dan servesiwi memberi reputasi
2
942
71
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan