Kabar dokter Aulia Risma Lestari bunuh diri, belakangan ini tengah viral dan menjadi sorotan publik di media sosial karena dianggap banyak kejanggalan dan butuh penanganan khusus guna mengungkap adanya tindakan bullying yang dilakukan oleh seniornya di Universitas Diponegoro.

Diketahui dr Aulia Risma Lestari adalah seorang dokter yang sedang menjalani program pendidikan dokter spesialis di Undip dan tengah melaksanakan PPDS Anestesi di RS Kariadi, Semarang, Jawa Tengah.

Dikabarkan meninggalnya dr Risma tersebut diduga karena tidak kuat menerima kasus perundungan alis bullying dari seniornya saat PPDS. Dugaan ini muncul disertai beberapa bukti mulai dari catatan diary, dan belakangan juga beredar viral voice note dari dr. Aulia Risma Lestari yang dikirimkan kepada ayahnya beberapa waktu sebelum dr. Risma meninggal dunia.

Apa isi dari voice note yang viral tersebut?
Berikut penjelasan singkatnya!

Dilansir dari akun Instagram @narasinewsroom, dibagikan rekaman voice note dari dr. Aulia Risma Lestari yang ditujukan untuk ayah handanya.

Di dalam rekaman tersebut terdengar dr. Aulia Risma Lestari bercerita sembari terisak-isak menceritakan kondisinya selama menjalani PPDS Anestesi di RS Kariadi, Semarang, Jawa Tengah.
Rekaman tersebut menyiratkan bahwa dr. Aulia Risma Lestari bukan hanya mengalami perundungan tetapi juga diduga mengalami pemerasan dan eksploitasi oleh dokter senior yang membuat dokter Risma harus kerja rodi siang malam di rumah Sakit Kariadi, Semarang.

Adanya voice note ini menambah bukti bahwa adanya fenomena perundungan serta eksploitasi di dalam ekosistem pendidikan kedokteran di Indonesia. Itulah sebabnya tim Narasi akan menyiapkan laporan investigasi untuk mengusut tuntas kasus ini!

Kasus meninggalnya dokter Aulia Risma Lestari karena dugaan perundungan dan pemerasan ini tentu perlu untuk dikawal oleh netizen dan para penegak hukum GanSis.

Akan sangat berbahaya jika hal ini dibiarkan begitu saja dan praktik perundungan serta ekploitasi dari senior pada junior di dunia kedokteran dinormalisasi, karena bukan tidak mungkin akan ada korban-korban lain sebagaimana dr. Aulia Risma Lestari alami.

Bahkan dari kematian dr. Aulia Risma Lestari juga membawa duka lain GanSis, diketahui ayah dari dr. Risma yaitu Moch. Fakhruri meninggal dunia beberapa hari setelah dr. Aulia Risma Lestari meninggal dunia.

Bagaimana menurut pendapat Agan dan Sista akan kejadian ini?
Silakan berikan tanggapan serta komentar kalian disini dan terus kawal kasus ini agar semua pelaku dapat ditangkap serta dr. Aulia Risma Lestari mendapatkan keadilan seadil-adilnya.