- Beranda
- Komunitas
- News
- Citizen Journalism
Isu Santet Bikin ASN Ketakutan Pindah ke IKN, Pejabat Otorita Beri Penjelasan!


TS
harrywjyy
Isu Santet Bikin ASN Ketakutan Pindah ke IKN, Pejabat Otorita Beri Penjelasan!

Sumber Gambar
Selamat Datang di Thread TS!

Ketakutan seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) terhadap ancaman santet jika dipindahkan ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur mencerminkan sebuah ketegangan budaya dan persepsi yang masih kuat di masyarakat Indonesia. Kekhawatiran ini diungkapkan dalam sebuah diskusi bersama sejumlah pemangku kepentingan, termasuk Otorita IKN, di mana seorang pejabat fungsional di Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menceritakan pengalaman buruk yang dialami oleh suaminya saat dipindahkan ke Pontianak, Kalimantan Barat. Pengalaman tersebut menambah kompleksitas perpindahan ASN ke ibu kota baru.
Deputi Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita IKN, Alimuddin, berupaya meluruskan persepsi negatif tersebut dengan menegaskan bahwa Kalimantan saat ini sangat berbeda dari masa lalu. Meski ia tidak menutup mata terhadap adanya praktik-praktik mistis di masa lalu, seperti santet dan ngayau (tradisi berburu kepala), Alimuddin menggarisbawahi bahwa hal-hal tersebut kini sudah menjadi bagian dari sejarah. Tradisi ngayau, misalnya, sudah diakhiri melalui Perjanjian Tumbang Anoi pada 1894.

Sumber Gambar
Meskipun demikian, ketakutan terhadap santet dan hal-hal mistis lainnya masih kuat mengakar di beberapa kalangan masyarakat. Ini menunjukkan bahwa modernisasi dan pembangunan infrastruktur belum sepenuhnya menghilangkan kepercayaan terhadap hal-hal supranatural. Persepsi ini tidak hanya mempengaruhi individu, tetapi juga dapat berdampak pada kebijakan dan pelaksanaan program pemerintah, seperti pemindahan ASN ke IKN Nusantara. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan yang sensitif dan edukatif untuk mengatasi ketakutan tersebut.
Otorita IKN telah mengambil langkah-langkah untuk menenangkan kekhawatiran ASN dengan menyediakan fasilitas yang memadai di ibu kota baru. Sejauh ini, 27 tower rumah susun telah dibangun untuk menampung para ASN yang akan dipindahkan ke IKN Nusantara. Penyediaan tempat tinggal yang layak dan fasilitas penunjang lainnya merupakan upaya nyata untuk memastikan kenyamanan dan kesejahteraan para pegawai yang akan bekerja di sana. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi kekhawatiran dan menumbuhkan rasa aman.

Sumber Gambar
Namun, penanganan ketakutan terhadap santet dan hal-hal mistis membutuhkan lebih dari sekadar fasilitas fisik. Pendekatan budaya dan edukasi yang tepat perlu diterapkan untuk mengubah persepsi dan memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat. Diskusi terbuka, penyuluhan, dan integrasi budaya lokal dengan nilai-nilai modern bisa menjadi strategi yang efektif. Melibatkan tokoh masyarakat dan pemuka agama dalam proses ini juga bisa membantu memperkuat rasa percaya diri dan mengurangi ketakutan.
Pada akhirnya, perpindahan ASN ke IKN Nusantara adalah bagian dari upaya besar untuk memajukan pembangunan nasional dan pemerataan ekonomi. Mengatasi ketakutan terhadap santet dan kepercayaan mistis lainnya adalah tantangan yang harus dihadapi dengan pendekatan holistik. Dengan dukungan yang tepat, baik dari segi infrastruktur maupun edukasi budaya, diharapkan para ASN dan masyarakat luas dapat menerima perpindahan ini dengan lebih positif dan berkontribusi secara maksimal untuk pembangunan ibu kota baru.
Sumber Valid (baca baik-baik):
Sumber 1
Sumber 2
Sumber 3
Terima Kasih Sudah Mampir, Jangan Lupa Komen danCendolnya Gan!








digdolistya877 dan 10 lainnya memberi reputasi
9
1.2K
62


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan