Film Horor Perjanjian Setan, Gemi Nastiti jadi Pemeran Setannya! Menolak Tinggal Bersama dengan Kekasih, Malah dapat Horor

Film horor "Perjanjian Setan" menjadi salah satu film yang ditunggu-tunggu para penggemar horor Tanah Air. Disutradarai oleh Farid Dermawan, film ini dibintangi oleh Gemi Nastiti, yang akan menambah keseraman dan ketegangan dalam ceritanya. Beberapa yang akan ikut membintangi, yaitu artis Callista Arum, Kenny Austin, Jessica Shania dan nama lainnya seperti TJ Ruth.

Dengan pengalaman dan bakat aktingnya, Gemi Nastiti akan membawa karakter Diyanti dan menjadikannya lebih hidup, serta mampu membuat penonton merasa terlibat dalam kisah horor yang disajikan. Adapun kabarnya, diketahui film tersebut mulai tayang perdana di bioskop tanggal 5 September mendatang.

Dalam "Perjanjian Setan", Diyanti adalah salah satu karakter kunci seorang wanita bernama Diyanti, yang tentu saja akan memberikan warna dan ketegangan dalam alur cerita. Kisah Perjanjian Setan dimulai dari sosok Kartini (Callista Arum), seorang perempuan dari daerah yang pergi ke Jakarta untuk kuliah.







Pusing mikirin tempat tinggal, keduanya kemudian bersantai sejenak di sebuah kafe. Pas kebetulan juga, mereka dapat brosus kos-kosan khusus untuk wanita dengan bayaran seikhlasnya. Dengan segera Kartini langsung tertarik, sampai menempatinya dan menemui hal-hal yang aneh di kos-kosan tersebut.

Kartini pun tidak sadar jika dirinya akan dijadikan tumbal persembahan.....

Itulah sedikit sinopsisnya gansist, dan diharapkan pula kehadiran Gemi Nastiti dalam film ini, akan memberikan nuansa tersendiri dan meningkatkan keseruan serta kengerian dalam menonton "Perjanjian Setan". Selain itu, mampu untuk memberikan performa yang menegangkan dan mencekam dalam membawakan karakter Diyanti menjadi nyata di layar.

Ditunggu saja nih gansist, tentang tanggal mainnya di bulan September depan nanti. Sepertinya kisah film tersebut bercerita tentang kehidupan masyarakat muda Indonesia pada umumnya. Seorang pekerja kantoran atau mungkin buruh pabrik wanita maupun anak kuliahan, yang mengalami berbagai kesulitan hidup di sebuah kota besar.

Mungkin ada juga unsur idealismenya, yakni si tokoh Kartini tersebut enggan mau hidup bersama serumah dengan sang pacar jika tanpa ikatan atau tali pernikahan.

Alias anti Samen Leven!


Sumber Tulisan dan Gambar:

Antara

Tribun Wow