batubaraindoAvatar border
TS
batubaraindo
Sinergi PTBA dan SDJ (Titan Group) untuk Mengoptimalkan Produksi Batu Bara Nasional

Sinergi PTBA dan SDJ (Titan Group) untuk Mengoptimalkan Produksi Batu Bara Nasional

Titan Infra energy

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) terus berupaya mengoptimalkan kapasitas produksi dan pengangkutan batu bara di Indonesia. Dengan cadangan batu bara sebesar 2,98 miliar ton dan sumber daya sebesar 5,81 miliar ton, PTBA berperan penting dalam menjaga stabilitas pasokan energi nasional.

Menurut Direktur Utama PTBA, Arsal Ismail, PTBA menargetkan produksi batu bara sebesar 41,3 juta ton, penjualan 43,1 juta ton, dan angkutan 33,7 juta ton pada tahun 2024. Untuk mencapai target ini, PTBA menjalin kerja sama strategis dengan berbagai perusahaan, termasuk PT Swarnadwipa Dermaga Jaya (SDJ), anak perusahaan PT Titan Infra Energy Group.

Profil PT Swarnadwipa Dermaga Jaya (SDJ)
PT Swarnadwipa Dermaga Jaya (SDJ), yang mulai beroperasi pada tahun 2017, merupakan pemain kunci dalam industri pelabuhan muat batu bara di Indonesia. Berlokasi di Muara Lematang, Kabupaten Pali, Sumatera Selatan, SDJ mengelola pelabuhan seluas 62 hektar dengan berbagai fasilitas modern.

Fasilitas di Pelabuhan SDJ
Pelabuhan Terhubung dengan Jalan SLR: Pelabuhan SDJ mendukung penggunaan double trailer (2×75 ton) dan dilengkapi dengan fasilitas peremukan (crusher) batu bara berkapasitas 1.500 ton per jam, serta dua radial stacker untuk pemisahan produk.
Stockpile: Memiliki kapasitas hingga 300.000 ton batu bara, dilengkapi dengan reclaim belt feeder berkapasitas 4×2.500 ton per jam yang beroperasi di bawah tanah, serta reclaim feeder di atas tanah berkapasitas 3×2.500 ton per jam.
Barge Loading Conveyor (BLC): Terdapat dua unit BLC untuk memuat batu bara ke dalam tongkang berukuran 300 feet (7.500 ton). BLC-1A memiliki kapasitas 2×2.500 ton per jam, sementara BLC-1D berkapasitas 1×1.500 ton per jam. Rata-rata muatan BLC-1A saat ini adalah lima tongkang per hari dan BLC-1D dua tongkang per hari, yang sedang ditingkatkan menjadi total 10 tongkang per hari.
Kerja Sama untuk Meningkatkan Efisiensi Pengangkutan Batu Bara
Dalam upaya mencapai target produksi, penjualan, dan angkutan, PTBA bekerja sama dengan SDJ untuk menyediakan jasa logistik pengangkutan batu bara dari Pelabuhan Muat Sungai Musi ke mother vessel di Pelabuhan Tanjung Kampeh. Volume pengangkutan batu bara diperkirakan mencapai 2,5 juta ton pada tahun 2024.

Manfaat Kerja Sama
Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi pengangkutan dan penjualan batu bara PTBA, yang pada akhirnya akan memberikan nilai tambah bagi perusahaan dan berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional.

Peningkatan Kapasitas Angkutan Jangka Panjang
Untuk jangka panjang, PTBA telah menyepakati kerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI. Proyek pengembangan angkutan batu bara melalui relasi Tanjung Enim Baru – Keramasan, yang dimulai pada 12 Oktober 2023, diharapkan dapat meningkatkan kapasitas angkutan batu bara PTBA hingga 20 juta ton per tahun. Ini adalah bagian dari strategi jangka panjang PTBA untuk memastikan kelangsungan pasokan energi di Indonesia.

Tantangan dan Peluang Masa Depan
Dalam menghadapi tantangan di industri energi, PTBA dan SDJ terus berupaya meningkatkan efisiensi operasional dan mengadopsi teknologi inovatif. Dengan sumber daya yang melimpah, PTBA berfokus pada inovasi dalam proses penambangan dan pengangkutan batu bara. Kerja sama strategis dengan berbagai pihak, seperti SDJ dan PT KAI, merupakan langkah penting untuk menjaga kontinuitas pasokan energi nasional.

Selain itu, PTBA juga mengutamakan aspek keberlanjutan dalam setiap operasi bisnisnya. Program Corporate Social Responsibility (CSR) PTBA berkomitmen untuk memberikan manfaat bagi masyarakat di sekitar tambang dan pelabuhan, termasuk pembangunan infrastruktur, peningkatan pendidikan, dan layanan kesehatan.

Penutup
Kolaborasi antara PTBA dan PT Swarnadwipa Dermaga Jaya (SDJ) merupakan langkah strategis dalam upaya meningkatkan produksi, penjualan, dan angkutan batu bara di Indonesia. Dengan fasilitas yang memadai dan strategi pengangkutan yang efisien, kedua perusahaan ini memainkan peran penting dalam menjaga ketahanan energi nasional.
0
3
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan