Belum genap setahun setelah Cybertruck dikirim ke pelanggan, sudah banyak terjadi kecelakaan yang melibatkan pickup listrik kebanggaan Mang Elon ini Gan. Dari beberapa kecelakaan, rata-rata terjadi akibat kecerobohan si pengemudi. Nah, kali ini Cybertruck lagi-lagi celaka, truk itu terguling saat sedang dibawa menjelajah ke gurun pasir.

Mengutip informasi dari Carscoops, kecelakaan tersebut terjadi di sebuah gurun pasir di China; tapi tidak diketahui secara spesifik di mana lokasi gurun itu. Sementara kondisi sopir Cybertruck juga tidak jelas. Kecelakaan yang melibatkan Cybertruck itu pertama kali dilaporkan Justin He melalui video pendek di Instagram. Tidak diketahui apakah Justin He pemilik mobil itu atau dia hanya memposting ulang video milik orang lain ?

Terlepas dari itu, dalam video yang diunggah, kondisi Cybertruck tampak memprihatinkan dengan bagian atapnya copot serta terdapat banyak kerusakan di bodinya. Kaca jendelanya pun sampai hancur. Dalam video itu juga memperlihatkan Jeep Wrangler Unlimited yang berada di dasar bukit pasir itu, kendaraan berada di atas bak Ford F-150 Raptor. Jeep itu juga kemungkinan baru saja terguling dari atas bukit pasir.



Sejauh ini kecelakaan di China tersebut merupakan kecelakaan paling parah yang pernah dialami Tesla Cybertruck, yang menyebabkan seluruh bodinya mengalami kerusakan. Sebelumnya pada 30 Juni 2024, Cybertruck dilaporkan gagal berbelok saat melaju ke utara di sepanjang Mission 66 di Vicksburg, Mississippi. Empat orang di dalamnya selamat dalam kecelakaan tersebut. Tidak diketahui bagaimana tingkat kerusakannya karena posisi kendaraan terbalik.

Pada awal Juni 2024, pengemudi Cybertruck menabrak rumah tetangganya, diduga akibat rem yang tidak responsif. Insiden itu mengakibatkan kerusakan kecil pada bagian depan mobil. Pemiliknya mengatakan butuh biaya US$30.000 untuk memperbaiki kerusakan kecil pada mobilnya, dan suku cadangnya baru tersedia satu tahun lagi. Jadi, setiap Cybertruck yang terlibat kecelakaan dipastikan akan dikandangkan di garasi sampai suku cadangnya tiba.



Pada 2019 Mang Elon memperkirakan harga Cybertruck di AS akan berada di kisaran Rp 619 juta. Tapi, ternyata harga aslinya meningkat drastis. Untuk varian dasar (terendah) dengan konfigurasi rear wheel drive dijual Rp 944 juta. Varian all wheel drive dengan harga Rp 1,23 miliaran dan varian Cyberbeast dengan kisaran harga Rp 1,5 miliar. Meski sering alami beberapa kecelakaan, tapi Tesla telah mendapat pesanan total 1,9 juta unit untuk Cybertruck.

Masih harus dilihat apakah minat orang-orang di AS masih tinggi untuk membeli pickup listrik ini kedepannya setelah rentetan kecelakaan yang dialami dalam dua bulan terkakhir. Di sisi lain, pemilik Cybertruck tentu harus hati-hati, karena jika kendaraan mereka rusak; butuh waktu setahun untuk menapat suku cadang pengganti. Sekian dan sampai jumpa

----------