Kaskus

News

mnotorious19150Avatar border
TS
mnotorious19150
Tarif Parkir Wisuda Rp50 Ribu Tuai Protes, Karang Taruna: Harusnya Rp40 ribu
Tarif Parkir Wisuda Rp50 Ribu Tuai Protes, Karang Taruna: Harusnya Rp40 ribu

TRIBUNJATIM.COM - Tarif parkir sebesar Rp50 ribu saat acara wisuda Unsil Tasikmalaya ramai jadi buah bibir di media sosial.

Parkir di seberang bangunan kampus tersebut dikelola oleh  Karang  Taruna  setempat.

Namun tarif parkir Rp50 ribu yang diminta mereka menuai protes.

Hal itu diketahui setelah seorang pria asal Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terkejut dengan harga tiket parkir mobil sebesar Rp50 ribu.

Tepatnya saat ia hendak menghadiri wisuda adiknya di Kota Tasikmalaya,  Jawa Barat, pada Rabu (26/6/2024).

Pria yang bernama  Rifan  Aldiana  tersebut awalnya hendak mencari lahan parkir di sekitaran luar kawasan  Universitas  Siliwangi  (Unsil)  Tasikmalaya.

"Karena lagi wisuda gini kan parkiran pada penuh, akhirnya saya nyari tempat parkir," tuturnya.

"Dapet tuh di belakang minimarket seberang Unsil," jelas Rifan, Rabu (26/6/2024).

Menurut Rifan, akses menuju lahan parkir tersebut cukup kecil dan nyaris hanya seukuran mobilnya.

"Masuk ke lokasinya juga enggak diparkirin. Nah, pas masuk, ada lahan kosong gitu. Di sana juga saya parkir sendiri," ucapnya.

Setelah kendaraannya terparkir dan dirinya keluar untuk menuju gedung kampus, seseorang yang diduga penjaga parkir di sana menghampirinya.

"Pas keluar, mau ke lokasi wisuda, saya ditagih tiket parkir Rp50 ribu. Mahal banget. Tiketnya juga saya lihat foto kopian. Yang jaga parkir itu saya lihat antara tiga sampai empat orang," jelas Rifan.

Rifan juga menjelaskan, bahwa lokasi parkir tersebut tampak acak-acakan dan sangat tidak nyaman.

"Tempat parkirnya enggak enak, acak-acakan. Bawahnya juga masih tanah dan enggak rata, itu kan bumper mobil saya kena. Ini kalau hujan, wah, pasti lumpur semua. Belum lagi panas, enggak teduh. Parahlah," terangnya.

Dengan harga tiket parkir sebesar Rp50 ribu, menurut Rifan, fasilitas parkir seperti itu sangat tidak layak.

"Kalau Rp20 ribu karena alasannya itu lahan pribadi punya seseorang, okelah. Tapi kalau Rp50 ribu mah kemahalan. Saya bisa terima harga segitu kalau parkirnya valet, nyaman, teduh," keluh Rifan menutup perbincangan

Karang Taruna Unit 09 yang menerapkan tarif parkir sebesar Rp50 ribu itu pun jadi sorotan.

Terkait hal ini, pihak pengelola parkir yang menerapkan tarif sebesar Rp50 ribu saat acara wisuda Unsil  Tasikmalaya  di seberang bangunan kampus, memberikan klarifikasinya.

Ketua Karang Taruna Unit 09, Rendy  Sudirman mengatakan, bahwa hal tersebut untuk kebutuhan masyarakat yang hendak menyambut Agustusan.

"Untuk tempat (lahan parkir) sendiri itu, kalau ada kegiatan kemasyarakatan yang terkait, seperti misal wisuda Unsil Tasikmalaya atau kegiatan perayaan Hari Kemerdekaan itu.

Pengelolaannya memang diserahkan kepada kami selaku Karang Taruna," jelasnya, dilansir dari Tribun Priangan, Kamis (27/6/2024).

Rendy juga mengungkap, bahwa pemilik lahan tidak ada kaitannya dengan kegiatan tersebut.

Adapun tarif harga yang sebesar Rp50 ribu, lanjutnya, ditetapkan oleh pihaknya atas kesepakatan anggota Karang  Taruna  Unit 09.

Tarif parkir saat wisuda jadi Rp50 ribu, Karang Taruna mengaku untuk kegiatan Agustusan 

"Jadi, tidak ditetapkan oleh satu orang, tapi dilemparkan juga ke forum dan kesepakatannya seperti itu," tutur Rendy.

Alasan tarif parkir sebesar Rp50 ribu tersebut, yakni dalam rangka menghadapi Hari Kemerdekaan pada Agustus 2024 mendatang.

"Jadi kami menambahkan nominalnya itu untuk persiapan menyambut Hari Kemerdekaan.

Karena harapannya, mulai pertengahan Juli, kemudian pada Agustus, sampai pertengahan September, itu semarak kemerdekaannya, jadi ada rangkaian acara," ujarnya.

"Kami ingin perayaan kemerdekaan itu sudah mulai terasa gitu dari sebelum Agustusan. Jadi ya lumayan panjang rangkaian acaranya," lanjut dia

Rendy juga mengaku, bahwa pada acara wisuda di Unsil Tasikmalaya tersebut, pihaknya menyediakan total delapan titik lahan parkir.

"Adapun tadi jumlah Karang Taruna atau personelnya yang ditempatkan di setiap titik itu memang kami standarkan itu ada yang empat orang.

Kalaupun ada kehilangan, kami siap ganti rugi. Tapi alhamdulillah selama ini tidak ada," tuturnya.

Bahkan, tambah Rendy, di beberapa titik lahan parkir tersebut ada yang dijaga sampai tujuh orang.

"Jadi ya kembali lagi, tarif parkir tersebut dikembalikan lagi ke masyarakat. Peruntukannya itu kan dibagi-dibagi," ujarnya.

Lahan parkir yang dikelola di sekitaran Unsil Tasikmalaya, tambah Rendy, sudah berlangsung sejak era 90-an.

"Tarif pertama setiap ada momen wisuda itu, dulu Rp15 ribu sekitar tahun 2019, dan tarifnya terus naik setiap tahunnya," terang dia.

"Sekarang itu, harusnya Rp40 ribu, tapi meghadapai rangkaian Agustusan ini, kami tambahkan Rp10 ribu jadi Rp50 ribu," pungkas Rendy.

tribunnews.com
luvchelseaAvatar border
vizum78Avatar border
brucebanner23Avatar border
brucebanner23 dan 7 lainnya memberi reputasi
8
1K
74
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan