Sejumlah pramusaji warung kopi (warkop) berpakaian seksi yang berada di Jalan Siti Fatimah Binti Maimun dan Jalan Kapten Darmo Sugondo, Gresik, dirazia oleh petugas Satpol PP dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK). Razia ini dilakukan sebagai tindak lanjut atas laporan masyarakat serta sebagai shock terapi untuk pencegahan penyalahgunaan narkoba.

Kepala Satpol PP Gresik, AH Sinaga, menjelaskan bahwa razia ini ditujukan kepada pramusaji yang mangkal di pinggir jalan dengan berpakaian seksi. Pihaknya bekerja sama dengan BNNK dalam operasi ini.

"Pramusaji warkop dan sejumlah pengunjung yang terkena razia dimintai identitasnya dan dites urine untuk memastikan tidak ada yang menggunakan narkoba," jelas Sinaga.

Menurut Sinaga, saat anggotanya tiba di lokasi, pramusaji tersebut justru tersenyum di hadapan petugas. Namun, mereka tetap harus menjalani tes urine. Dari hasil tes di dua lokasi tersebut, semua pramusaji dinyatakan negatif narkoba.

"Kegiatan ini merupakan penerapan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Ketertiban Umum dan Masyarakat," tambahnya.

Sinaga juga menegaskan bahwa kegiatan serupa akan terus dilakukan secara berkelanjutan. Tidak hanya berdasarkan laporan masyarakat, namun juga melalui pemetaan tempat-tempat warkop yang diduga meresahkan masyarakat.





Info lengkapnya DI SINI