- Beranda
- Komunitas
- [Komunitas] Berita dan Poltik
Dalam Labirin Pikiran, Ada Satu Titik Terang. Cogitu Ergo Sum!
TS
surachmatnurfah
Dalam Labirin Pikiran, Ada Satu Titik Terang. Cogitu Ergo Sum!
Agan-agan pernah ngerasa kayak nyasar di otak sendiri? Kayak ada berjuta-juta jalan yang muter-muter tapi gak tau kemana ujungnya? Nah, ini namanya Labirin Pikiran gan. Merasa seperti tersesat dalam pikiran sendiri? Seolah-olah ada ribuan jalan yang berputar-putar tapi nggak jelas arah dan tujuannya.
Ditengah labirin itu selalu ada titik terang yang bisa jadi petunjuk menuju jalan keluar. "Cogito Ergo Sum" yang dalam bahasa Inggris artinya "I think, therefore I am". Filosofi ini dicetuskan oleh Rene Descartes, salah seorang filsuf yang berasal dari negara Prancis yang lahir tahun 1596.
"Cogito Ergo Sum" saya berpikir, maka saya ada...!!!
"Cogito Ergo Sum"telah menjadi frasa dalam konsep filosofis yang paling terkenal dalam sejarah, mengilhami banyak diskusi tentang sifat dari eksistensi dan kesadaran manusia.
Intinya begini, meski kita tersesat dalam labirin pikiran sendiri, kita selalu bisa yakin bahwa diri kita itu ada karena kita bisa berpikir. Setiap kali berpikir, itu artinya kita mengakui keberadaan diri sendiri.
Descartesberpendapat bahwa keberadaan diri sebagai entitas yang berpikir adalah satu-satunya hal yang pasti dan tak terbantahkan. Dengan menyadari bahwa kita berpikir, kita mengonfirmasi eksistensi diri sebagai makhluk rasional yang mampu bernalar dan mempertanyakan realitas.
"Cogito Ergo Sum" saya berpikir, maka saya ada...!!!
"Cogito Ergo Sum"telah menjadi frasa dalam konsep filosofis yang paling terkenal dalam sejarah, mengilhami banyak diskusi tentang sifat dari eksistensi dan kesadaran manusia.
Intinya begini, meski kita tersesat dalam labirin pikiran sendiri, kita selalu bisa yakin bahwa diri kita itu ada karena kita bisa berpikir. Setiap kali berpikir, itu artinya kita mengakui keberadaan diri sendiri.
Descartesberpendapat bahwa keberadaan diri sebagai entitas yang berpikir adalah satu-satunya hal yang pasti dan tak terbantahkan. Dengan menyadari bahwa kita berpikir, kita mengonfirmasi eksistensi diri sebagai makhluk rasional yang mampu bernalar dan mempertanyakan realitas.
Sebagai entitas kognitif unggul di antara entitas lainnya, manusia memiliki tanggung jawab yang signifikan. Kemampuan kognitif ini tidak hanya berlaku untuk diri sendiri, tetapi juga mempengaruhi interaksi dengan lingkungan dan masyarakat sekitarnya. "Cogito Ergo Sum"ini bisa menjadi kompas moral kita. Ketika menghadapi dilema atau situasi sulit, ingatlah: kita ada karena kita bisa berpikir. Jadi, gunakanlah pikiran untuk menganalisis situasi, mempertimbangkan pilihan yang ada, dan mengambil keputusan yang bijak.
Dengan kemampuan berpikir ini, kita memiliki potensi besar untuk menciptakan perubahan positif yang signifikan. Oleh karena itu, mari manfaatkan kemampuan berpikir untuk hal-hal yang bermanfaat, bukan hanya terjebak dalam pikiran yang mungkin tidak produktif atau negatif.
Seringkali kita merasa tersesat di dalam labirin pikiran, namun selalu ada jalan keluar. Teruslah berpikir, bertanya, dan mencari kebenaran. Dengan begitu, kita tidak hanya mengakui eksistensi diri kita sendiri, tetapi juga memberikan kontribusi yang berarti untuk kemajuan dunia ini menuju ke arah yang lebih baik.
Diubah oleh surachmatnurfah 23-06-2024 15:47
0
12
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan