Quote:
KOMPAS.com - Maladewa telah mengumumkan bahwa mereka akan melarang pemegang paspor Israel untuk memasuki negara itu di tengah-tengah perangnya melawan Hamas di Gaza.
Melansir dari CNN Travel, Jumat (07/6/2024) Pengumuman ini disampaikan oleh Kantor kepresidenan negara kepulauan di Samudera Hindia melalui siaran pers pada hari Minggu.
Presiden Maladewa Mohamed Muizzu memutuskan untuk memberlakukan larangan tersebut setelah mendapat rekomendasi dari kabinet.
Undang-undang negara akan diubah, dan sebuah sub-komite kabinet akan dibentuk untuk mengawasi upaya-upaya tersebut, kata kantor presiden.
Sebagai tanggapan atas larangan tersebut, Kementerian Luar Negeri Israel merekomendasikan warga Israel untuk menghindari perjalanan ke Maladewa.
Mereka juga menyarankan warga Israel yang tinggal di negara itu untuk mempertimbangkan untuk pergi, karena jika mereka mengalami kesulitan dengan alasan apa pun, akan sulit bagi pihak Israel untuk membantu.
Presiden juga mengumumkan bahwa ia akan menunjuk seorang utusan khusus untuk menilai kebutuhan Palestina dan menyiapkan penggalangan dana untuk warga Palestina dengan UNRWA.
https://www.msn.com/id-id/berita/oth...2a2c8486&ei=30
haduh negara yg cukup mengandalkan pariwisata
mana tamu loyal mereka terbesar dari timur tengah termasuk ekspat israel
hotel-hotel dengan manajemen perhotelan dunia
malah ikut-ikutan begini, jika bukan karena sentimen agama, apalagi
jika spanyol saja tdk perlu melarang wn segala cukup mengakui palestine dan memberi bantuan
apa sudah siap bangkrut?