- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
5 Pengakuan Melmel, Saksikan Vina Cirebon Dibunuh & Dibuang


TS
mnotorious19150
5 Pengakuan Melmel, Saksikan Vina Cirebon Dibunuh & Dibuang
Quote:
Original Posted By mnotorious19150►
TRIBUNTRENDS.COM - Sosok baru muncul menguak kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon.
Pria bernama Melmel kini memberikan sederet pengakuan terkait pembunuhan dua sejoli tersebut.
Melmel mengaku dirinya sebagai saksi pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat, tahun 2016 silam.
Selama ini Melmel terdengar hanya suaranya saja, namun kali ini dirinya akhirnya muncul membongkar kesaksian saat kejadian pembunuhan tersebut.
Melmel muncul di televisi dan membenarkan jika dirinya melihat para pelaku saat kejadian penganiaayan Vina dan Eki, dilansir dari channel youtube tvOneNews, Jumat (31/5/2024).
Berikut sederet fakta kemunculan Melmel:
1. Pergi bersama Eki, Vina dan Linda
Berdasarkan pengakuan Melmel sebelum kejadian, dirinya pergi bersama korban Vina dan Eki serta Linda.
Namun, saat perjalanan pulang mereka berpisah lantaran Melmel mampir ke SPBU untuk mengisi bensin motornya.
Sementara Vina dan Eki melanjutkan perjalanan menggunakan sepeda motor.
Saat itulah Eki dan Vina rupanya dikejar oleh gerombolan geng motor.
"Eki melewati saya pas saya beli bensin sama Linda, terus saya bilang sama Linda 'Eki sama Vina kok engga berhenti'," kata Melmel menceritakan obrolannya dengan Linda saat itu dilansir dari tayangan Youtube TVOne Dua Sisi, Kamis (30/5/2024) malam.
Mengetahui itu, Melmel lantas berusaha mengejar Eki masuk ke arah gang dekat SMP 11.
"Gang Bakti 1, depan SMP ada gang masuk ke dalam," kata dia.
Ia sempat minta tolong ke pada pemilik warung untuk mengantarnya ke dalam gang tersebut.
Namun, ia tak dapat bantuan karena pemilik warung tak berani.
Merasa temannnya terancam, Melmel tetap mencoba menyelinap pelan-pelan mencari tahu apa yang terjadi di dalam gang tersebut.
"Saya lihat dibelakang gudang itu sudah ramai, sudah ada pemukulan. Yang saya lihat itu yang pertama dipukul itu Eki," kata dia.
Menurutnya, saat itu ia ingin maju menolong Eki yang tengah dianiaya para pelaku.
Namun, ia mengaku takut karena jumlah pelaku cukup banyak.
"Kalo berapa orang itu ada sepuluh orang lebih lah, saya ga ngitung pada saat itu," kata dia.
2. Saksikan Eky dan Vina di Bunuh
Melmel mengaku saat melihat Eky dan Vina dibunuh, ia tak bisa meminta bantuan warga karena kondisi di lokasi kejadian sangat sepi dan sudah larut malam.
"Saya lihatnya yang pertama dipukul Eki, yang disiksa pertama, sempet saya mau maju tapi takut karena posisinya saya sendirian," jelasnya.
"Setelah Eki dipukul sudah saya lihat dia sudah engga bergerak, baru engga lama Vina ini disiksa, ada kalo kurang lebih sejam-an.
Saya ga inget jamnya, pikiran saya ga karuan malam itu, ga ada begini begitu," ungkapnya.
Setelah itu, Melmel memilih lari lantaran takut keberadaannya diketahui oleh para pelaku.
"Itu sepi, ga ada orang, begitu sudah selesai mereka mau keluar itu saya langsung lari.
Pertama itu keluar beberapa motor. Vina dan Eki belum dibawa nih, mungkin dia ngecek atau apa, dia keluar terus baru mereka dibawa," terangnya.
Setelah beberapa motor keluar gang diduga mantau situasi, rombongan lainnya kemudian keluar membawa korban Vina dan Eki menggukan sepeda motor.
"Mereka bonceng tiga, jadi Vina ditaruh di tengah sambil ditutup mukanya itu sama jaket, udah ga ada pergerakan itu," imbuhnya.
3. Jasad Dibuang di Fly Over
Pelaku langsung menuju ke arah jembatan untuk membuang jasad Vina dan Eki.
"Saya ikutin dari belakang tapi jaraknya agak jauh, intinya saya lihat itu pertama di bawah jembatan tapi entah kenapa dipindah ke atas," ujarnya.
Melmel mengaku melihat Vina dan Eky dianiaya di belakang showroom.
"Lokasi di Gang Bakti 1, pas depan SMP ada gang masuk ke dalam," kata Melmel dikutip dari Youtube tvOneNews, Jumat (31/5/2024).
4. Ngaku Kenali Pelaku
Menurut Melmel, dirinya dapat melihat jelas para pelaku karena di TKP terdapat lampu penerangan jalan.
"Ada lampu, jelas bisa (lihat wajah pelaku)," kata Melmel.
Bahkan Melmel meyakini beberapa terpidana yang sudah ditangkap ada di TKP.
"Ada (terpidana), Saka Tatal ada, saya bisa mempertanggung jawabkan.
Saka Tatal terus yang saya tahu si Ucok, tapi saya gak tahu nama aslinya, saya pribadinya cuma kenal Eki," jelas dia.
Melmel mengaku masih mengingat betul insiden pembunuhan yang menimpa temannya Eki dan Vina pada 27 Agustus 2016 lalu.
Sebab, malam itu ia mengaku ada dilokasi kejadian.
Bahkan salah satu korban, Muhammad Rizky Rudiana alias Eki adalah temannya.
"Setelah kejadian mereka pergi tapi ga langsung semua, seperti dibagi bagi tugasnya harus kemana, akhirnya mereka pergi baru saya hampiri Vina dan Eki ngecek masih bernapas atau engga," tutupnya.
5. Eky Sempat Curhat Ada Masalah
Saat itu rupanya Eki sempat curhat ke Melmel jika dirinya memiliki masalah dengan pria bernama Egi dilansir dari Youtube TVOne Dua Sisi, Jumat (31/5/2024).
Melmel menuturkan bahwa disore harinya, Eki menelponnya untuk mengajaknya keluar di malam hari.
Disitulah Eki mengaku memiliki masalah dengan Egi, yang tak dikenal oleh Melmel.
"Sebelum kejadian sorenya si Eki nelpon, si Eki ngomong 'Kang ada acara ga malem ini', saya bilang ga ada, kenapa dek.
'Nanti malam kita jalan, saya lagi ada masalah sama Egi', nah tapi saya ga berpikir jauh, maksudnya saya ga berpikir bakal ada pembunuhan, saya mikirnya masalah anak anak lah," jelasnya.
Melmel dan Eki akhirnya bertemu di taman sekitar pukul 8 malam.
Eki kemudian meminta Melmel menemaninya menjemput Vina sang kekasih.
Namun saat itu Melmel melontarkan candaan karena sendirian.
Sehingga dari situ mereka mengajak Linda sebagai teman Melmel.
"'Nanti kita janjian ditempat biasa, di taman ya Kang', jadi abis itu jam 8 malam saya nelpon Eki nanya jadi ga karena kalo ga jadi Akang mau lanjut kerja.
Eki bilang 'Jadi bang, setelah ini kita jemput Vina dulu', ya itu saya sambil bencanda sama Eki 'Kalau mau jemput Vina, ajaklah temannya dek si Linda, karena saya sambil bercanda 'Masak iya kamu jalan sama Vina, Akang sendiri jadi obat nyamuk', saat itu begitu" jelasnya.
Pada pertemuan itu Eki tak membahas lebih lanjut soal Egi ke Melmel.
Namun rupanya Eki dan Melmel bertemu dengan 3 motor lain yang merupakan teman Egi.
"Ketemu di titik itu, awalnya biasa aja, ga ada bicara Eki bermasalah sama Egi, ga tau cerita masalahnya, dia cuma bilang pas sore.
Kita jalan terus kita mampir di warung, saya bilang beli minum dulu lah dek, begitu kan, jadi mampir di warung, pas kami beli minum itu si Vina ini rencananya mau ikut saya karena gelagat Vina itu kayak gelisah gitu, ga sempet cerita, ga lama kemudian lewatlah 3 motor neriakin di Eki," katanya.
"Ga kenal, cuma Eki ngomong itu temen Egi, cuma saya posisinya gatau Egi yang mana, saya bilang gapapa lanjut aja jalan," jelas Melmel.
Saat itu teman Egi hanya meneriaki nama Eki didepan warung.
Sehingga Eki dan Melmel tak mengubris hal tersebut dan justru melanjutkan perjalanny ke taman kota.
"Akhirnya jalan puter puter, pada malam itu rame kan malam minggu, sekitar jam 9 atau setengah 10 itu, kami mampi ke taman Sumbar, itu titik terakhir kami," cerita Melmel.
Diketahui, Melmel yang mengaku jadi saksi mata kasus pembunuhan Vina ini dilindungi tim Hotman Paris.
tribuntrend.com

TRIBUNTRENDS.COM - Sosok baru muncul menguak kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon.
Pria bernama Melmel kini memberikan sederet pengakuan terkait pembunuhan dua sejoli tersebut.
Melmel mengaku dirinya sebagai saksi pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat, tahun 2016 silam.
Selama ini Melmel terdengar hanya suaranya saja, namun kali ini dirinya akhirnya muncul membongkar kesaksian saat kejadian pembunuhan tersebut.
Melmel muncul di televisi dan membenarkan jika dirinya melihat para pelaku saat kejadian penganiaayan Vina dan Eki, dilansir dari channel youtube tvOneNews, Jumat (31/5/2024).
Berikut sederet fakta kemunculan Melmel:
1. Pergi bersama Eki, Vina dan Linda
Berdasarkan pengakuan Melmel sebelum kejadian, dirinya pergi bersama korban Vina dan Eki serta Linda.
Namun, saat perjalanan pulang mereka berpisah lantaran Melmel mampir ke SPBU untuk mengisi bensin motornya.
Sementara Vina dan Eki melanjutkan perjalanan menggunakan sepeda motor.
Saat itulah Eki dan Vina rupanya dikejar oleh gerombolan geng motor.
"Eki melewati saya pas saya beli bensin sama Linda, terus saya bilang sama Linda 'Eki sama Vina kok engga berhenti'," kata Melmel menceritakan obrolannya dengan Linda saat itu dilansir dari tayangan Youtube TVOne Dua Sisi, Kamis (30/5/2024) malam.
Mengetahui itu, Melmel lantas berusaha mengejar Eki masuk ke arah gang dekat SMP 11.
"Gang Bakti 1, depan SMP ada gang masuk ke dalam," kata dia.
Ia sempat minta tolong ke pada pemilik warung untuk mengantarnya ke dalam gang tersebut.
Namun, ia tak dapat bantuan karena pemilik warung tak berani.
Merasa temannnya terancam, Melmel tetap mencoba menyelinap pelan-pelan mencari tahu apa yang terjadi di dalam gang tersebut.
"Saya lihat dibelakang gudang itu sudah ramai, sudah ada pemukulan. Yang saya lihat itu yang pertama dipukul itu Eki," kata dia.
Menurutnya, saat itu ia ingin maju menolong Eki yang tengah dianiaya para pelaku.
Namun, ia mengaku takut karena jumlah pelaku cukup banyak.
"Kalo berapa orang itu ada sepuluh orang lebih lah, saya ga ngitung pada saat itu," kata dia.
2. Saksikan Eky dan Vina di Bunuh
Melmel mengaku saat melihat Eky dan Vina dibunuh, ia tak bisa meminta bantuan warga karena kondisi di lokasi kejadian sangat sepi dan sudah larut malam.
"Saya lihatnya yang pertama dipukul Eki, yang disiksa pertama, sempet saya mau maju tapi takut karena posisinya saya sendirian," jelasnya.
"Setelah Eki dipukul sudah saya lihat dia sudah engga bergerak, baru engga lama Vina ini disiksa, ada kalo kurang lebih sejam-an.
Saya ga inget jamnya, pikiran saya ga karuan malam itu, ga ada begini begitu," ungkapnya.
Setelah itu, Melmel memilih lari lantaran takut keberadaannya diketahui oleh para pelaku.
"Itu sepi, ga ada orang, begitu sudah selesai mereka mau keluar itu saya langsung lari.
Pertama itu keluar beberapa motor. Vina dan Eki belum dibawa nih, mungkin dia ngecek atau apa, dia keluar terus baru mereka dibawa," terangnya.
Setelah beberapa motor keluar gang diduga mantau situasi, rombongan lainnya kemudian keluar membawa korban Vina dan Eki menggukan sepeda motor.
"Mereka bonceng tiga, jadi Vina ditaruh di tengah sambil ditutup mukanya itu sama jaket, udah ga ada pergerakan itu," imbuhnya.
3. Jasad Dibuang di Fly Over
Pelaku langsung menuju ke arah jembatan untuk membuang jasad Vina dan Eki.
"Saya ikutin dari belakang tapi jaraknya agak jauh, intinya saya lihat itu pertama di bawah jembatan tapi entah kenapa dipindah ke atas," ujarnya.
Melmel mengaku melihat Vina dan Eky dianiaya di belakang showroom.
"Lokasi di Gang Bakti 1, pas depan SMP ada gang masuk ke dalam," kata Melmel dikutip dari Youtube tvOneNews, Jumat (31/5/2024).
4. Ngaku Kenali Pelaku
Menurut Melmel, dirinya dapat melihat jelas para pelaku karena di TKP terdapat lampu penerangan jalan.
"Ada lampu, jelas bisa (lihat wajah pelaku)," kata Melmel.
Bahkan Melmel meyakini beberapa terpidana yang sudah ditangkap ada di TKP.
"Ada (terpidana), Saka Tatal ada, saya bisa mempertanggung jawabkan.
Saka Tatal terus yang saya tahu si Ucok, tapi saya gak tahu nama aslinya, saya pribadinya cuma kenal Eki," jelas dia.
Melmel mengaku masih mengingat betul insiden pembunuhan yang menimpa temannya Eki dan Vina pada 27 Agustus 2016 lalu.
Sebab, malam itu ia mengaku ada dilokasi kejadian.
Bahkan salah satu korban, Muhammad Rizky Rudiana alias Eki adalah temannya.
"Setelah kejadian mereka pergi tapi ga langsung semua, seperti dibagi bagi tugasnya harus kemana, akhirnya mereka pergi baru saya hampiri Vina dan Eki ngecek masih bernapas atau engga," tutupnya.
5. Eky Sempat Curhat Ada Masalah
Saat itu rupanya Eki sempat curhat ke Melmel jika dirinya memiliki masalah dengan pria bernama Egi dilansir dari Youtube TVOne Dua Sisi, Jumat (31/5/2024).
Melmel menuturkan bahwa disore harinya, Eki menelponnya untuk mengajaknya keluar di malam hari.
Disitulah Eki mengaku memiliki masalah dengan Egi, yang tak dikenal oleh Melmel.
"Sebelum kejadian sorenya si Eki nelpon, si Eki ngomong 'Kang ada acara ga malem ini', saya bilang ga ada, kenapa dek.
'Nanti malam kita jalan, saya lagi ada masalah sama Egi', nah tapi saya ga berpikir jauh, maksudnya saya ga berpikir bakal ada pembunuhan, saya mikirnya masalah anak anak lah," jelasnya.
Melmel dan Eki akhirnya bertemu di taman sekitar pukul 8 malam.
Eki kemudian meminta Melmel menemaninya menjemput Vina sang kekasih.
Namun saat itu Melmel melontarkan candaan karena sendirian.
Sehingga dari situ mereka mengajak Linda sebagai teman Melmel.
"'Nanti kita janjian ditempat biasa, di taman ya Kang', jadi abis itu jam 8 malam saya nelpon Eki nanya jadi ga karena kalo ga jadi Akang mau lanjut kerja.
Eki bilang 'Jadi bang, setelah ini kita jemput Vina dulu', ya itu saya sambil bencanda sama Eki 'Kalau mau jemput Vina, ajaklah temannya dek si Linda, karena saya sambil bercanda 'Masak iya kamu jalan sama Vina, Akang sendiri jadi obat nyamuk', saat itu begitu" jelasnya.
Pada pertemuan itu Eki tak membahas lebih lanjut soal Egi ke Melmel.
Namun rupanya Eki dan Melmel bertemu dengan 3 motor lain yang merupakan teman Egi.
"Ketemu di titik itu, awalnya biasa aja, ga ada bicara Eki bermasalah sama Egi, ga tau cerita masalahnya, dia cuma bilang pas sore.
Kita jalan terus kita mampir di warung, saya bilang beli minum dulu lah dek, begitu kan, jadi mampir di warung, pas kami beli minum itu si Vina ini rencananya mau ikut saya karena gelagat Vina itu kayak gelisah gitu, ga sempet cerita, ga lama kemudian lewatlah 3 motor neriakin di Eki," katanya.
"Ga kenal, cuma Eki ngomong itu temen Egi, cuma saya posisinya gatau Egi yang mana, saya bilang gapapa lanjut aja jalan," jelas Melmel.
Saat itu teman Egi hanya meneriaki nama Eki didepan warung.
Sehingga Eki dan Melmel tak mengubris hal tersebut dan justru melanjutkan perjalanny ke taman kota.
"Akhirnya jalan puter puter, pada malam itu rame kan malam minggu, sekitar jam 9 atau setengah 10 itu, kami mampi ke taman Sumbar, itu titik terakhir kami," cerita Melmel.
Diketahui, Melmel yang mengaku jadi saksi mata kasus pembunuhan Vina ini dilindungi tim Hotman Paris.
tribuntrend.com






maroonia dan 6 lainnya memberi reputasi
7
1.8K
Kutip
76
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan