- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Kota Orsk Rusia Banjir Parah, Warga Sampai Protes: Putin, Tolong!


TS
4574587568
Kota Orsk Rusia Banjir Parah, Warga Sampai Protes: Putin, Tolong!

MOSKWA, KOMPAS.com - Rusia pada Senin (8/4/2024) memperingatkan akan adanya banjir yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam 48 jam ke depan.
Penduduk setempat di kota yang sebagian rumahnya terendam oleh naiknya air, turun ke jalan.
Mereka protes terhadap penanganan krisis yang dilakukan pihak berwenang.
Dilansir dari AFP, es yang mencair dengan cepat dan hujan deras telah menyebabkan sungai-sungai besar, Ural dan Tobol, dekat perbatasan Rusia dengan Kazakhstan meluap.
Para pejabat memperingatkan air banjir akan meningkat sangat tinggi dalam 48 jam ke depan.
Belasan pengunjuk rasa di kota Orsk, yang terendam air banjir selama akhir pekan setelah bendungan jebol, memprotes lemahnya tanggapan pemerintah dalam sebuah demonstrasi perbedaan pendapat yang jarang terjadi di Rusia.
Video yang diposting oleh saluran media sosial lokal menunjukkan massa berteriak, "Malu! Malu! Malu!" dan "Putin, tolong!"
Kremlin sebelumnya mengatakan bahwa presiden Rusia tidak memiliki rencana untuk mengunjungi daerah banjir.
Demonstrasi publik yang menentang pemerintah adalah tindakan ilegal di Rusia berdasarkan undang-undang anti-protes yang ketat.
Kantor kejaksaan regional Orenburg, yang meliputi Orsk, memperingatkan warga bahwa mereka akan ditangkap jika berpartisipasi dalam demonstrasi tidak sah.
Para pengunjuk rasa menuntut lebih banyak bantuan keuangan dan marah karena bendungan yang dirancang untuk melindungi kota telah jebol.
Dalam skema kompensasi yang diterbitkan akhir pekan lalu, pemerintah daerah mengatakan akan membayar hingga 100.000 rubel (1.100 dollar AS) per orang untuk barang-barang rumah tangga yang hancur total akibat banjir.
Gubernur Orenburg mengatakan bahwa pihaknya akan mengganti sepenuhnya biaya kerusakan perumahan.
sumber
0
86
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan