Jalak Nias (Graculavultur varius), juga dikenal sebagai Jalak Suren atau Nias Hill Myna, adalah burung endemik yang berasal dari pulau Nias di Indonesia. Mereka merupakan spesies jalak yang cukup besar dengan warna bulu yang mencolok.

Berikut beberapa ciri khas Jalak Nias:

1. **Warna Bulu**: Jalak Nias memiliki bulu hitam mengkilap dengan area putih di sayap dan ekor. Mereka juga memiliki tanda putih di atas mata yang mencolok.

2. **Paruh dan Kaki**: Paruh mereka kecil dan berwarna oranye, kontras dengan warna hitam bulu tubuhnya. Kaki mereka juga berwarna oranye.

3. **Suara Kicauan**: Jalak Nias dikenal karena suara kicauannya yang bervariasi dan bisa meniru suara manusia dan suara burung lainnya. Mereka merupakan burung yang pintar dan mampu belajar dengan cepat.

4. **Perilaku**: Seperti banyak burung jalak, Jalak Nias juga cenderung bersosialisasi dan dapat menjadi teman yang baik jika dipelihara dengan baik. Mereka aktif dan membutuhkan stimulasi mental dan fisik yang cukup.

5. **Habitat Asli**: Jalak Nias berasal dari pulau Nias di Sumatera Utara, Indonesia. Mereka biasanya ditemukan di hutan hujan dataran rendah, tetapi juga dapat ditemukan di perkebunan, taman, dan lingkungan yang terdegradasi.

Jalak Nias adalah burung yang dilindungi dan terancam punah karena perdagangan ilegal dan hilangnya habitat alaminya. Oleh karena itu, penting untuk melindungi spesies ini dan memastikan bahwa mereka dipelihara secara bertanggung jawab dalam lingkungan yang sesuai.