Kaskus

News

4574587568Avatar border
TS
4574587568
Pasukan Israel Kembali Gempur Rumah Sakit Al-Shifa di Gaza
Pasukan Israel Kembali Gempur Rumah Sakit Al-Shifa di Gaza

Gaza City -

Pasukan Israel kembali melancarkan operasi di sekitar Rumah Sakit Al-Shifa, yang merupakan rumah sakit terbesar di Jalur Gaza. Sejumlah saksi mata melaporkan adanya serangan udara di area yang hancur di sekitar rumah sakit tersebut.

Seperti dilansir AFP, Senin (18/3/2024), militer Israel dalam pernyataannya menyebut pasukannya "saat ini sedang melakukan operasi tepat sasaran di area rumah sakit Shifa".

"Operasi ini didasarkan pada informasi intelijen yang mengindikasikan penggunaan rumah sakit oleh para teroris senior Hamas," sebut militer Israel.

Sejumlah saksi mata di Gaza City mengatakan kepada AFP bahwa mereka melihat tank-tank Israel mengepung area rumah sakit tersebut.

Militer Israel juga melancarkan operasi terhadap RS Al-Shifa pada November tahun lalu, yang memicu kecaman internasional. Puluhan ribu warga Palestina yang mengungsi akibat perang diketahui mencari perlindungan di kompleks medis tersebut.

Israel berulang kali menuduh Hamas menjalankan operasi militer dari rumah sakit dan pusat kesehatan lainnya. Tuduhan itu telah dibantah oleh Hamas yang menguasai Jalur Gaza.

Kantor media pemerintah Hamas di Jalur Gaza mengecam operasi militer Israel itu, dengan menyebut bahwa "penyerbuan kompleks medis Al-Shifa dengan tank, drone, dan senjata, serta penembakan di dalamnya, adalah kejahatan perang".

Sejak melancarkan rentetan serangan terhadap Jalur Gaza pada Oktober tahun lalu untuk membalas serangan Hamas, militer Israel telah beberapa kali melakukan operasi terhadap fasilitas-fasilitas medis di berbagai area di daerah kantong Palestina tersebut.

Salah satunya pada 15 November lalu, ketika militer Israel mengklaim pasukannya yang melancarkan operasi terhadap RS Al-Shifa telah menemukan persenjataan dan peralatan militer lainnya yang disembunyikan di lokasi tersebut. Klaim itu telah dibantah oleh Hamas.

Pasukan Tel Aviv juga mengklaim telah menemukan terowongan bawah tanah sepanjang 55 meter dan membagikan rekaman yang disebutkan membuktikan adanya sandera-sandera yang juga ditahan di sana. Tuduhan ini juga dibantah oleh Hamas.

Menurut laporan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), sebanyak 155 fasilitas kesehatan di Jalur Gaza mengalami kerusakan sejak perang dimulai.

sumber
0
58
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan