- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Jual Nasi Uduk Rendang Babi, Penjual Ini Ditegur Satpol PP


TS
yellowmarker
Jual Nasi Uduk Rendang Babi, Penjual Ini Ditegur Satpol PP
Kamis, 08 Feb 2024 12:30 WIB

Foto: TikTok daddykuliner
Andi Annisa Dwi R - detikFood
Jakarta - Di Pasar Kelapa Gading ada penjual nasi uduk lauk rendang babi. Penjual itu sempat diingatkan Satpol PP karena menjual lauk yang haram dikonsumsi muslim.
Nasi uduk jadi favorit orang Indonesia untuk sarapan. Menu nasi gurih ini umumnya dimakan dengan aneka lauk, dari yang sederhana seperti bihun goreng dan orek tempe, hingga lauk utama seperti ayam goreng dan rendang.
Penjual nasi uduk umumnya menawarkan lauk halal sehingga aman dikonsumsi muslim yang merupakan mayoritas penduduk Indonesia, tapi di Kelapa Gading ada penjual nasi uduk lauk nonhalal. Kisahnya viral usai diunggah TikToker @daddykuliner (6/2/2024). detikfood mengutip unggahan ini atas seizinnya.
Di awal video, tampak Daddy Kuliner menyapa penjual nasi uduk itu. "Saya mau nasi uduk pakai babi," katanya. Penjual wanita itu lalu sigap mengambil nasi uduk dan menaruhnya di kertas nasi beralas daun pisang.

Penjual tengah menyiapkan nasi uduk rendang babi. Foto: TikTok daddykuliner
Daddy Kuliner bertanya pada penjual nasi uduk soal isunya didatangi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). "Terus Satpol PP-nya ngapain?" tanya sang TikToker.
Penjual nasi uduk itu menjawab, "Satpol PP-nya bilangin harus ada tulisan nonhalal-nya." Ia pun menuruti anjuran tersebut dengan memajang informasi nonhalal di depan kedainya.
Informasi itu dalam bentuk stiker warna merah hitam. Tulisannya "NON HALAL 100% Pork Meat" yang cukup mudah terlihat.
Harga nasi uduk rendang babi

Harga seporsi nasi uduk rendang babi Rp 40 ribu. Foto: TikTok daddykuliner
Di kedai ini, porsi nasi uduknya cukup besar. Lauknya lengkap dari bihun goreng, orek tempe, kering kentang, ayam suwir, hingga kentang rendang.
Daddy Kuliner lalu memesan rendang babi sebagai lauk utamanya. Harganya Rp 40 ribu. Terlihat rendang itu memiliki bumbu kecokelatan yang pekat dan berlimpah.
Daddy Kuliner juga menanyakan nama tempat tersebut. Penjual nasi uduk itu bernama Masakan Medan Sehati di Pasar Mandiri Summarecon Kelapa Gading.
Selain rendang babi, di Masakan Medan Sehati juga ada lauk rendang sapi, kaki babi, ayam wijen, dan banyak lainnya. Semuanya dijual dalam kondisi sudah matang dan dipajang di etalase kaca.
Komentar netizen soal nasi uduk rendang babi
Di akhir video, Daddy Kuliner menunjukkan nasi uduk rendang babi yang sudah dibeli. Tampak nasi uduk itu memiliki lauk beragam dan banyak, seolah sepadan dengan harga Rp 40 ribu.
Di kolom komentar, netizen pun memberikan reaksi beragam. "Porsinya besar loh, enak lagi, kalo gak mau pake babi juga bisa, kan bebas milih lauk," kata seorang netizen.
"Betul Satpol PP-nya...harus ada info nonhalal," sahut netizen lain. "Memang harus ditulis babi jadi yang emang nggak makan babi jadi tahu," sambung seorang netizen.
Heboh nasi Padang lauk babi

Tahun 2022 sempat heboh nasi Padang lauk rendang babi. Foto: Instagram/Site Shop
Sebelum nasi uduk lauk babi yang jadi perbincangan, media sosial juga sempat dihebohkan nasi Padang lauk babi yang ada di Jakarta Utara.
Pada 2022, nasi Padang nonhalal ini dijual restoran bernama Babiambo. Kemunculan menu rendang babi saat itu langsung memicu pro kontra masyarakat, terutama orang Minang.
Ada yang beranggapan bahwa rendang babi tidak sesuai dengan nilai budaya masyarakat Minang. Lalu ada pula yang berpendapat bahwa rendang babi tidak masalah asalkan dijual dengan cara yang tepat.
Selain rendang babi, saat itu Babiambo juga menjual menu lain seperti Nasi Babi Gulai dan Nasi Bakar Babi. Namun nasi Padang babi ini mendapat protes keras hingga membuat restoran itu memutuskan menutup gerainya.
(adr/odi)
Sumber

Foto: TikTok daddykuliner
Andi Annisa Dwi R - detikFood
Jakarta - Di Pasar Kelapa Gading ada penjual nasi uduk lauk rendang babi. Penjual itu sempat diingatkan Satpol PP karena menjual lauk yang haram dikonsumsi muslim.
Nasi uduk jadi favorit orang Indonesia untuk sarapan. Menu nasi gurih ini umumnya dimakan dengan aneka lauk, dari yang sederhana seperti bihun goreng dan orek tempe, hingga lauk utama seperti ayam goreng dan rendang.
Penjual nasi uduk umumnya menawarkan lauk halal sehingga aman dikonsumsi muslim yang merupakan mayoritas penduduk Indonesia, tapi di Kelapa Gading ada penjual nasi uduk lauk nonhalal. Kisahnya viral usai diunggah TikToker @daddykuliner (6/2/2024). detikfood mengutip unggahan ini atas seizinnya.
Di awal video, tampak Daddy Kuliner menyapa penjual nasi uduk itu. "Saya mau nasi uduk pakai babi," katanya. Penjual wanita itu lalu sigap mengambil nasi uduk dan menaruhnya di kertas nasi beralas daun pisang.

Penjual tengah menyiapkan nasi uduk rendang babi. Foto: TikTok daddykuliner
Quote:
Daddy Kuliner bertanya pada penjual nasi uduk soal isunya didatangi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). "Terus Satpol PP-nya ngapain?" tanya sang TikToker.
Penjual nasi uduk itu menjawab, "Satpol PP-nya bilangin harus ada tulisan nonhalal-nya." Ia pun menuruti anjuran tersebut dengan memajang informasi nonhalal di depan kedainya.
Informasi itu dalam bentuk stiker warna merah hitam. Tulisannya "NON HALAL 100% Pork Meat" yang cukup mudah terlihat.
Harga nasi uduk rendang babi

Harga seporsi nasi uduk rendang babi Rp 40 ribu. Foto: TikTok daddykuliner
Di kedai ini, porsi nasi uduknya cukup besar. Lauknya lengkap dari bihun goreng, orek tempe, kering kentang, ayam suwir, hingga kentang rendang.
Daddy Kuliner lalu memesan rendang babi sebagai lauk utamanya. Harganya Rp 40 ribu. Terlihat rendang itu memiliki bumbu kecokelatan yang pekat dan berlimpah.
Daddy Kuliner juga menanyakan nama tempat tersebut. Penjual nasi uduk itu bernama Masakan Medan Sehati di Pasar Mandiri Summarecon Kelapa Gading.
Selain rendang babi, di Masakan Medan Sehati juga ada lauk rendang sapi, kaki babi, ayam wijen, dan banyak lainnya. Semuanya dijual dalam kondisi sudah matang dan dipajang di etalase kaca.
Komentar netizen soal nasi uduk rendang babi
Di akhir video, Daddy Kuliner menunjukkan nasi uduk rendang babi yang sudah dibeli. Tampak nasi uduk itu memiliki lauk beragam dan banyak, seolah sepadan dengan harga Rp 40 ribu.
Di kolom komentar, netizen pun memberikan reaksi beragam. "Porsinya besar loh, enak lagi, kalo gak mau pake babi juga bisa, kan bebas milih lauk," kata seorang netizen.
"Betul Satpol PP-nya...harus ada info nonhalal," sahut netizen lain. "Memang harus ditulis babi jadi yang emang nggak makan babi jadi tahu," sambung seorang netizen.
Heboh nasi Padang lauk babi

Tahun 2022 sempat heboh nasi Padang lauk rendang babi. Foto: Instagram/Site Shop
Sebelum nasi uduk lauk babi yang jadi perbincangan, media sosial juga sempat dihebohkan nasi Padang lauk babi yang ada di Jakarta Utara.
Pada 2022, nasi Padang nonhalal ini dijual restoran bernama Babiambo. Kemunculan menu rendang babi saat itu langsung memicu pro kontra masyarakat, terutama orang Minang.
Ada yang beranggapan bahwa rendang babi tidak sesuai dengan nilai budaya masyarakat Minang. Lalu ada pula yang berpendapat bahwa rendang babi tidak masalah asalkan dijual dengan cara yang tepat.
Selain rendang babi, saat itu Babiambo juga menjual menu lain seperti Nasi Babi Gulai dan Nasi Bakar Babi. Namun nasi Padang babi ini mendapat protes keras hingga membuat restoran itu memutuskan menutup gerainya.
(adr/odi)
Sumber
Quote:






xneakerz dan 3 lainnya memberi reputasi
4
771
32


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan