ad.adryAvatar border
TS
ad.adry
Ujian Menikah yang bikin lemes... 😣😣
Sebelum membaca ceritaku yang ini, FYI nih..!!, ceritaku ini bersambung2 gan, jadi harap dibaca dari awal ya gan, berterimakasih.

Berikut index cerita nya:
1. Dari 8 tahun yang lalu, hingga saat ini, ku rangkum semua cerita hidupku disini !
2. Hari Lamaran yang ditunggu-tunggu, akhirnya tiba juga.
3. Belah duren berdua sama calon istri sampe puas.............. !!!
4. Restu atau bukan?

Habis membaca cerita yang di atas, barulah berlanjut kesini gan...!!

Lanjutannya.....

Singkat cerita, sudah H-3, dan aku sudah mendapat ijin untuk cuti menikah selama 7 hari, ditambah juga dengan cuti pribadi aku 3 hari, jadi aku dapat cuti total 10 hari untuk melaksanakan pernikahan aku di kota "P", kota dimana orang tua aku tinggal. Oh ya, si calon istri sudah duluan pulang ke rumah ortunya di kota "D" sebulan yang lalu, karna dia sudah habis kontrak bulan lalu, jadi kami sempat LDRan sebulan kurang lebih.

Aku sampai dirumah ortuku pada malam hari di H-3, sedangkan si calon istri baru akan berangkat dari kota "D" ke kota "P" besok malam hari nya, perlu diketahui, jarak dari kota "D" ke kota "P" itu membutuhkan waktu 12 jam perjalanan darat, jadi jika mereka berangkat pada jam 7 malam H-2 dari kota "D",  maka mereka akan sampai jam 7 pagi H-1 di kota "P".

Pada saat baru sampai dirumah ortuku, aku sudah menghubungi semua vendor yang sudah aku bayar uang DP untuk perlengkapan pernikahanku, semua berjalan baik, dan tidak ada kendala pada saat itu, kecuali satu, vendor yang menyewakan baju untuk saya ijab khabul (menikah secara islam) mengalami kendala, karena mereka mengaku kebanjiran orderan, dan baju yang sudah saya pilih di jauh hari masih sedang dipakai oleh orang lain, tapi mereka memastikan akan mengantar baju tersebut setelah mereka cuci pada malam hari H-1, jadi aku hanya bisa pasrah dan percaya pada saat itu.

H-1 pada malam hari, aku menantikan baju tersebut, untuk fitting, dan memastikan baju tersebut cocok dan pas di badan ku yang tambun (gendut), tapi tak kunjung datang, aku telpon-telpon tak di angkat, jadi aku memutuskan untuk pergi ke alamat tempat vendor ini berada. Sesampai disana aku tidak melihat siapa-siapa, tidak ada orang sama sekali, kecuali ruko sebelah, jadi aku menanyakan ke orang sebelah, orang sebelah bilang mereka lagi pada keluar semua, karna memang lagi kekurangan karyawan, jadi semua karyawannya di kerahkan semua ke lapangan, tak ada yang menjaga ruko mereka. Aku sudah tidak ada kesabaran lagi, jadi aku telpon kembali vendor penyewa baju tersebut, dan syukurnya dia menjawab telponku, dia meminta maaf kepadaku, karna belum sempat mengantarkan baju ku, jujur saat itu aku sudah tidak memiliki kesabaran lagi, aku langsung luapkan semua kemarahanku kepada vendor tersebut, dan alhasil mereka memohon sabar dari ku, mereka berjanji akan mengantarkan baju tersebut disaat subuh nanti, sebelum jam 6 pagi di hari pernikahanku, mereka akan mengantarkan baju itu, ok aku terima janji mereka.

Hari pernikahan yang ditunggu sudah tiba, aku belum sempat fitting baju untuk menikah, sudah jam 6 pagi, baju yang dijanjikan semalam belum juga di antar, aku sudah sangat tidak sabar lagi saat itu, aku lemas karna dipermainkan oleh pihak vendor seperti itu, jadi agar tidak membuang waktu lagi, aku berusaha menghubungi teman-temanku yang ku tahu mereka saat itu berprofesi sebagai Photographer di kota "P", dan aku bersyukur temanku dapat membantuku disaat genting tersebut, dia yang menolong aku untuk mencarikan vendor penyewaan baju pernikahan, dan aku langsung fitting di tempat, sementara baju untuk mempelai wanita aku suruh teman ku ini yang mengantar kerumah nya.

Sudah jam 10, aku masih belum selesai, seharusnya pernikahan ku dimulai jam 10 itu, jam 10:30 aku baru sampai di masjid tempat dimana aku akan ijab khabul, disaat aku memasuki masjid, semua mata keluarga pihak wanita melihat ke arahku yang baru datang, dan aku sempat melirik si calon istri, masyaAllah, sunggu cantik sekali, aku sangat terpesona melihat nya.

BERSAMBUNG..... Kesini

Begitulah masalah pernikahan kami pada saat itu, ternyata memang tidak mudah melakukan persiapan pernikahan itu jika ditangani sendiri, jadi saran aku untuk agan agan yang akan menikah, lebih baik memang menyewa pihak WO (wedding organizer), karena semuanya sudah ada yang menghandle, jadi kita gak perlu pusing lagi ngurusin ini itu, kita tinggal terima beres aja lagi.
Diubah oleh ad.adry 19-01-2024 08:44
sormin180Avatar border
bigjerroAvatar border
bigjerro dan sormin180 memberi reputasi
2
279
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan