Ane mau cerita nih tentang proses pembibitan dan pembesaran bibit wasabi yang agan-agan pasti belum pada tahu. Eh, wasabi kan itu cabe ijo yang biasa kita makan sama sushi ya. Tapi tau gak sih, bibit wasabi ini enggak bisa ditanam sembarang tempat, jadi harganya jadi mahal banget.



Pertama, proses pembibitan bibit wasabi dimulai dari penyerbukan bunga wasabi. Bunganya itu bakal melakukan penyerbukan sendiri secara alami, dan ntar benihnya dipindahin ke tempat penyemaian. Selanjutnya, bibit-bibit wasabi ini akan dipindahin lagi ke tempat pembesaran. Wah, prosesnya nggak singkat lho, butuh waktu 6 bulan buat jadi bibit yang siap ditanam.

Nah, setelah bibit wasabi tumbuh jadi besar, bibit-bibit ini ditanam kembali di tempat budidaya hortikultura. Mereka diberi air dari mata air yang menyembur secara alami, jadi ada sistem pengairan khusus untuk ngejaga kestabilan airnya. Jadi bisa dibayangin kan, harus punya tempat yang pas dan sumber mata air yang oke buat bisa budidaya wasabi.

Lokasi tempat budidaya wasabi ini biasanya luas banget, ada area budi daya, produksi, dan fasilitas pemasaran. Bahkan ada yang sampe panjangnya 1 kilometer lho. Di bulan Mei, tempat budidaya ini akan penuh dengan bunga wasabi yang bermekaran. Bunga-bunga itu sendiri yang melakukan penyerbukan alami.

Setelah lewat proses panjang, akhirnya setelah 1,5 tahun, wasabi siap dipanen dan diolah menjadi berbagai macam produk makanan. Umbi wasabi bisa langsung dimakan segar, atau bisa diolah jadi perkedel, camilan tempura, dan produk olahan lainnya. Kayaknya enak ya, bisa nyobain makanan yang pake wasabi yang langsung ditanam sendiri.

PT Dayo Wasabi Farm aja bisa menghasilkan hingga 60 ton produk wasabi setiap tahunnya. Banyak banget kan? Pasti agan-agan pada penasaran pengen nyobain produk mereka. Sayangnya, harganya cukup mahal karena proses budidayanya yang ribet dan perlu air mata air yang baik.

Nah, itulah sedikit cerita tentang proses pembibitan dan pembesaran bibit wasabi. Dari awal benih sampai jadi produk yang siap makan, butuh proses yang cukup lama. Tapi worth it sih, karena rasanya yang pedas segar dan bisa nambah selera makan kita. Jadi, jangan lupa coba deh produk wasabi lokal yang berkualitas tinggi ini, sista!