- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Contoh 33 Catatan Wali Kelas Untuk Siswa Bermasalah


TS
ahmadiana
Contoh 33 Catatan Wali Kelas Untuk Siswa Bermasalah

Wali Kelas - Man 2 Garut
Berikut adalah contoh 33 catatan wali kelas untuk siswa bermasalah. Perlu diingat bahwa setiap catatan harus disesuaikan dengan situasi dan kebutuhan masing-masing siswa. Selain itu, penting juga untuk menjaga komunikasi yang positif dan mendukung agar siswa dapat tumbuh dan berkembang:
1. **Tidak hadir tanpa keterangan:**
Siswa sering tidak hadir tanpa pemberitahuan sebelumnya. Kehadiran yang baik sangat penting untuk pembelajaran yang konsisten.
2. **Ketidakhadiran tugas:**
Siswa sering tidak mengumpulkan tugas atau melakukannya dengan kurang baik. Penting untuk mengidentifikasi kendala apa yang mungkin dihadapi siswa dalam menyelesaikan tugas.
3. **Gangguan di kelas:**
Siswa sering mengalihkan perhatian dengan berbicara atau mengganggu teman-temannya. Dibutuhkan strategi untuk meminimalkan gangguan tersebut.
4. **Keterlambatan:**
Siswa sering datang terlambat ke kelas. Pemahaman akan pentingnya disiplin waktu perlu ditanamkan.
5. **Sikap tidak hormat terhadap guru:**
Siswa menunjukkan sikap tidak hormat atau kurang menghargai peran guru dalam proses pembelajaran.
6. **Gangguan pada teman sekelas:**
Siswa terlibat dalam perilaku yang mengganggu teman-temannya di kelas.
7. **Ketidakpatuhan terhadap aturan kelas:**
Siswa sering melanggar aturan-aturan yang telah ditetapkan di kelas.
8. **Ketidakpatuhan terhadap tata tertib sekolah:**
Siswa tidak mengikuti aturan umum dan tata tertib yang berlaku di sekolah.
9. **Tidak mempersiapkan materi pembelajaran:**
Siswa sering tidak membawa buku atau alat tulis yang diperlukan untuk pembelajaran.
10. **Tidak fokus selama pembelajaran:**
Siswa sering terlihat tidak fokus atau terdistraksi selama pelajaran.
11. **Prestasi akademis rendah:**
Siswa menunjukkan prestasi akademis yang rendah, perlu adanya upaya ekstra untuk meningkatkan kinerja belajarnya.
12. **Ketidakhadiran dalam kegiatan ekstrakurikuler:**
Siswa tidak aktif atau tidak hadir dalam kegiatan ekstrakurikuler yang dapat membantu perkembangan kepribadiannya.
13. **Kurangnya partisipasi dalam diskusi kelas:**
Siswa jarang atau tidak aktif berpartisipasi dalam diskusi kelas.
14. **Sikap negatif terhadap pelajaran tertentu:**
Siswa menunjukkan sikap negatif terhadap satu atau beberapa mata pelajaran.
15. **Perilaku menyimpang:**
Siswa terlibat dalam perilaku menyimpang atau melanggar norma-norma sosial.
16. **Keterlibatan dalam perkelahian atau konflik dengan teman:**
Siswa terlibat dalam perkelahian atau konflik dengan teman sekelas.
17. **Tidak menjaga kebersihan diri:**
Siswa tidak menjaga kebersihan diri dengan baik.
18. **Gaya berpakaian yang tidak sesuai:**
Siswa memilih gaya berpakaian yang tidak sesuai dengan ketentuan sekolah.
19. **Kesalahan dalam menggunakan bahasa:**
Siswa sering menggunakan bahasa yang tidak sesuai atau kasar.
20. **Tidak menjaga perlengkapan sekolah:**
Siswa sering kehilangan atau merusak perlengkapan sekolahnya.
21. **Ketidaksetujuan terhadap otoritas:**
Siswa menunjukkan sikap tidak patuh atau tidak setuju terhadap otoritas guru atau staf sekolah.
22. **Perilaku merusak barang sekolah:**
Siswa terlibat dalam perilaku merusak barang sekolah atau milik teman-temannya.
23. **Ketidaksetujuan terhadap teman sekelas:**
Siswa sering terlibat dalam konflik atau ketidaksetujuan dengan teman sekelas.
24. **Gaya belajar yang tidak efektif:**
Siswa belum menemukan gaya belajar yang efektif untuk dirinya sendiri.
25. **Ketidakmampuan bekerja dalam kelompok:**
Siswa kesulitan bekerja sama dalam kelompok dan sering menimbulkan konflik.
26. **Ketidakmampuan mengelola waktu:**
Siswa sering kehabisan waktu dalam menyelesaikan tugas atau ujian.
27. **Ketidakmampuan mengatasi stres:**
Siswa kesulitan mengatasi stres atau tekanan akademis.
28. **Ketidakmampuan menetapkan tujuan:**
Siswa belum menetapkan tujuan akademis atau karir dengan jelas.
29. **Ketidakmampuan mengekspresikan diri:**
Siswa kesulitan mengekspresikan pemikiran atau perasaannya secara verbal atau tertulis.
30. **Ketidakmampuan mengelola emosi:**
Siswa kesulitan mengelola emosi dan sering menunjukkan perilaku impulsif.
31. **Ketidakmampuan menangani konflik:**
Siswa kesulitan menangani konflik dengan cara yang konstruktif.
32. **Ketidakmampuan menjaga motivasi:**
Siswa kehilangan motivasi untuk belajar atau berpartisipasi dalam kegiatan sekolah.
33. **Ketidakmampuan beradaptasi dengan perubahan:**
Siswa kesulitan beradaptasi dengan perubahan, baik itu perubahan dalam kurikulum atau perubahan lingkungan sosial.
Dalam memberikan catatan, penting untuk memberikan solusi atau rekomendasi yang konkret agar siswa dapat mengatasi masalahnya. Selain itu, kerjasama dengan orangtua atau wali siswa juga dapat menjadi langkah yang efektif untuk meningkatkan perilaku dan kinerja belajar siswa.


ormarr memberi reputasi
1
131
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan