Dalam metode ini saya sendiri tidak menyinggung siapapun untuk menjelajah ini berita hoax atau fakta. Saya ingin mencerita kisah pada tahun 2019 pada masa covid yang nyatanya penduduk juga merasakan dampaknya.



Perkenalkan nama saya Restian Dwi Permana (nama samaran) seorang perawat di rumah sakit yang ber ibu kota di khatulistiwa, Saya sendiri mempunyai teman magang (junior) bernama Riskan Aditya (adit). Seorang brondong muda yang ganteng tapi penakut. Ketika bersama dirinya inilah kejanggalan akan bersamanya.


Selasa Kliwon (anggoro) tepatnya kami menjaga di rumah sakit, ya tepatnya dinas malam yang bersedia meninggalkan jejak jam tidur. Entah kenapa suasana malam yang di hamparan kamar agak mencekam, ketika kami ingin berdiri menengok seorang pemuda yang pucat pasi. Ya, namanya. Adit , Adit ini ketika dari kamar pasien yang rawat inap tepatnya. Kerasnya suara dia memanggil diriku tak bisa ketika melewati kamar mayat yang sudah dilewatinya.



Kamar mayat yang berlokasi di ujung lorong inilah, yang menjadi topik untuk dibahas, Anda mungkin sudah tahu dengan judulnya. Firasat diriku dengan adit ini tak enak, ketika dirinya menghampiri diriku. Ya diriku seorang indigo yang bisa melihat berbagai macam makhluk halus yang kalian tak nampak.


Percakapan singkat..
Adit : " Permana, kenapa suara gue manggil lu dengan keras kok lu gak dengar? "
Permana : Masa, telinga gue gak budeg ya..
Adit : iya.. bneran suwer deh..


Padahal jam dinding yang terasa menunjukkan 12.20 (00.20) malam ya , kenapa sosok yang dibelakang adit masih mengikuti adit ... ya dia sosok yang berambut panjang tapi ngembang dalam naluri gue, ada yang salah dengan adit . Ketika ingin menanyai sosok itu untuk lebih lanjut .. " JANGAN AMBIL RAMBUTKU " . itu terus secara berulang... ulang.


Bersambungggggg...



Wah , untuk sementara kiasan gue agak kentang sedikit dan ambigu , dimana titik kesalahan adit .. kenapa si Dila (sosok itu) bergumam mengisyaratkan untuk bertanya tanya di mana si Adit mengambil rambutnya atau apa yang sementara hanya halusinasi gue..



Note : ini kisah nyata yang sebenarnya nama dan tempat nya kami samarkan saja . Dan cerita ini agak mendramatisir biar anda meng up dulu .. Biar saya sendiri menceritakan lebih detail. Tanpa dibuat - buat. Okeyy.. Jangan lupa cendol gan..

Cendolnya....