- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Saham PER Ratusan Kali Lebih Baik Daripada Saham Value Investing?
TS
jonoswara1976
Saham PER Ratusan Kali Lebih Baik Daripada Saham Value Investing?
Jadi, di pekan ini saya dapat Whatsapp yang isinya: "Wah, sekarang saham PER ratusan kali harga sahamnya lebih bagus daripada PER kecil yang dianggap murah"
Seketika saya teringat cerita tentang ribut-ribut VALUE INVESTING was DEAD saat era saham bank digital mengemuka...
Serta omongan om Joel Greenblatt di kelasnya Columbia University tentang metriks PE masih relevan atau gak pada 2005 yang sempat ane bahas di sini
Tapi apakah saham value investing atau cari saham murah sudah gak relevan lagi? karena kita harus melihat jauh ke depan seperti melihat saham $PANI dan $META yang lagi ramai juga dalam beberapa pekan terakhir.
Ya menurutku sih ini perbedaan strategi aja, dan bukan berarti jika kita value investing, kita nggak boleh coba saham-saham seperti itu ya.
Aku sendiri juga beberapa kali masuk ke saham [yang kalau di modul pelatihan sertifikasi disebut saham spekulasi] tersebut dengan hasil ya ada yang cuan ada yang nyangkut
Seperti di $GIAA saya masuk di Rp53 jual di Rp89. Wah sekarang di Rp91? gak nyesel jual, ya gak kok kan udah cuan haha.
Tapi, di $FREN ane masuk di Rp80 dan sempat dibawa ke Rp100, eh saya maruk tetap hold dan akhirnya malah nyangkut sampe sekarang.
Jadi perbedaan saham murah dan spekulatif adalah timeframe kita simpan sahamnya. Mungkin, saham-saham spekulatif tidak bisa di-hold hingga lebih dari satu tahun jika sudah mencapai puncaknya.
Toh seperti $ARTO sebenarnya sudah mulai naik sejak 2020, tapi baru capai puncaknya di 2022, dan runtuh di 2023.
Sedangkan, saham-saham blue chip yang lagi murah ( kalau sekarang ada BBCA BBRI ASII ) atau saham bagus murah secondliner, itu bisa dihold dengan timeframe lebih lama. Malah kalau di-hold dengan timeframe pendek agak sayang. $ASII kan stagnan aja tuh 5 tahun terakhir, ya tapi masih dividen kan? ane hold ASII sudah hampir 5 tahun sih masih nutup saham dividen, dan berhubung diserok terus jadi harganya udah agak bawah juga.
Cerita lengkap tentang saham PER ratusan kali lebih better than saham PER yang kecil dan murah serta blue chip di sini ya
Ya ini cerita saya, bagaimana dengan ceritamu?
Seketika saya teringat cerita tentang ribut-ribut VALUE INVESTING was DEAD saat era saham bank digital mengemuka...
Serta omongan om Joel Greenblatt di kelasnya Columbia University tentang metriks PE masih relevan atau gak pada 2005 yang sempat ane bahas di sini
Tapi apakah saham value investing atau cari saham murah sudah gak relevan lagi? karena kita harus melihat jauh ke depan seperti melihat saham $PANI dan $META yang lagi ramai juga dalam beberapa pekan terakhir.
Ya menurutku sih ini perbedaan strategi aja, dan bukan berarti jika kita value investing, kita nggak boleh coba saham-saham seperti itu ya.
Aku sendiri juga beberapa kali masuk ke saham [yang kalau di modul pelatihan sertifikasi disebut saham spekulasi] tersebut dengan hasil ya ada yang cuan ada yang nyangkut
Seperti di $GIAA saya masuk di Rp53 jual di Rp89. Wah sekarang di Rp91? gak nyesel jual, ya gak kok kan udah cuan haha.
Tapi, di $FREN ane masuk di Rp80 dan sempat dibawa ke Rp100, eh saya maruk tetap hold dan akhirnya malah nyangkut sampe sekarang.
Jadi perbedaan saham murah dan spekulatif adalah timeframe kita simpan sahamnya. Mungkin, saham-saham spekulatif tidak bisa di-hold hingga lebih dari satu tahun jika sudah mencapai puncaknya.
Toh seperti $ARTO sebenarnya sudah mulai naik sejak 2020, tapi baru capai puncaknya di 2022, dan runtuh di 2023.
Sedangkan, saham-saham blue chip yang lagi murah ( kalau sekarang ada BBCA BBRI ASII ) atau saham bagus murah secondliner, itu bisa dihold dengan timeframe lebih lama. Malah kalau di-hold dengan timeframe pendek agak sayang. $ASII kan stagnan aja tuh 5 tahun terakhir, ya tapi masih dividen kan? ane hold ASII sudah hampir 5 tahun sih masih nutup saham dividen, dan berhubung diserok terus jadi harganya udah agak bawah juga.
Cerita lengkap tentang saham PER ratusan kali lebih better than saham PER yang kecil dan murah serta blue chip di sini ya
Ya ini cerita saya, bagaimana dengan ceritamu?
0
73
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan