- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Launching Destinasi Wisata Pasar Kali Ledek - Pertamina Foundation


TS
GenkKobra
Launching Destinasi Wisata Pasar Kali Ledek - Pertamina Foundation

Minggu, 17 September 2023 – Bertempat di bantaran Kali Ledek, ring road utara, Maguwoharjo Sleman CSR PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Foundation menghadirkan Pasar Sabtu Minggu Kali Ledek. Kegiatan ini adalah program pengembangan UMKM milik wirausaha perempuan, PFpreneur, yang juga diresmikan langsung oleh Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas dan Bupati Sleman Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo.
Mengenakan pakaian tradisional Jawa, 61 UMKM wirausaha perempuan, terdiri dari 39 UMKM warga sekitar bantaran, 8 binaan Dinas Koperasi dan UKM Sleman, 6 binaan Pertamina Foundation, dan 6 binaan Pemerintah Provinsi DIY, menjajakan aneka jajan tradisional seperti sego gurih gudangan, bongko kopyor, ayam ingkung, getuk, dawet, jamur kunir asem dan aneka lainnya. Adapun juga mereka menampilkan kerajinan tradisional dan daur ulang di pasar ini, mulai dari tenun hingga kerajinan tie dye, kulit, dan daur ulang. Total transaksi yang diperoleh pada penyelenggaraan pertama pasar ini mencapai lebih dari Rp 70 juta.

"Saya mendukung kegiatan ini dan hampir setiap minggu, berbagai kelurahan di Yogyakarta berusaha menyajikan destinasi wisata yang baru," terang GKR Hemas saat membuka acara. GKR Hemas menyambut antusias kehadiran Pasar Kali Ledek, terlihat dengan menghampiri dan menyapa satu per satu UMKM yang tampil. GKR Hemas juga berpesan supaya Pertamina Foundation terus memberikan pendampingan kepada pelaku UMKM di Yogyakarta sehingga mampu menghasilkan banyak produk unggulan lokal.
Kemeriahan Pasar Sabtu Minggu Ledek juga diisi oleh perlombaan untuk anak-anak dan warga setempat, senam Sleman Bangkit, business matching, bincang-bincang dan peragaan produk UMKM. Adapun dilakukan juga sosialisasi sekaligus lomba memasak menggunakan Bright Gas oleh PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah.
Pada kesempatan yang sama, diadakan juga peluncuran program pengembangan UMKM wirausaha perempuan dari seluruh Indonesia, PFpreneur. Berjalan selama tiga tahun, PFpreneur telah memberikan pelatihan kepada 3000 lebih wirausaha dengan memberikan akses permodalan kepada sekitar 300 wirausaha perempuan.
Selain mendapat akses permodalan, para binaan PFpreneur juga mendapatkan pendampingan lanjutan dan kesempatan untuk mengisi pameran atau kegiatan dari Pertamina. PFpreneur menjawab permasalahan pelaku UMKM lokal dengan memberikan akses permodalan, pelatihan intensif mulai dari tentang pemasaran digital, legalitas, pembukuan keuangan, hingga branding produk.

Presiden Direktur Pertamina Foundation Agus Mashud S. Asngari menjelaskan, Pasar Kali Ledek dan PFpreneur menjadi inisiatif untuk memperkuat pasar tradisional dan UMKM daerah agar menjadi etalase produk unggulan lokal.
‘’Keduanya memiliki semangat untuk memperkuat pasar tradisional dan UMKM daerah agar menjadi etalase produk unggulan lokal. Dengan menghadirkan Pasar Kali Ledek dan PFpreneur, kami akan menggerakan ekonomi desa setempat dengan menyediakan wadah untuk masyarakat berjualan serta membina UMKM masyarakat sehingga mampu menghasilkan produk unggulan. Kami berharap, dengan dukungan berbagai pihak, khususnya Dinas Pariwisata Sleman, Pasar Kali Ledek mampu menjadi pilot project pasar tradisional yang dikelola secara modern dan destinasi wisata ke depannya,” kata Agus, Minggu (17/9).
‘’Terima kasih kepada Pertamina melalui Pertamina Foundation telah berhasil mengemas bantaran Kali Ledek ini menjadi tempat yang menarik, ramai dikunjungi, dan produknya berpotensi menjadi unggulan karena produk yang ditampilkan juga telah melalui proses kurasi. Kami harapkan pasar ini terus diadakan untuk masyarakat dan dua sampai tiga kali pameran, kualitas produk semakin meningkat dan mampu benar-benar menjadi unggulan lokal. Kami berharap Pertamina Foundation terus mendampingi para pelaku UMKM di sini,’’ ungkap Hemas.
Dalam rangkaian acara Pasar Kali Ledek, dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman antara Pertamina Foundation dengan Pemerintah Kabupaten Sleman tentang pemberdayaan masyarakat. Bupati Sleman menyampaikan, kerja sama mencakup pemberdayaan UMKM wirausaha perempuan, beasiswa pendidikan, pengembangan desa energi, dan pengembangan proyek di bidang pengelolaan sampah.
‘’Terima kasih telah mengangkat peran perempuan-perempuan dikota Sleman, melalui pendekatan ekonomi melalui Pasar Kali Ledek dan PFpreneur, sosial lewat binaan Mutiara Grahita, ke depannya pendidikan dengan beasiswa, dan lingkungan lewat desa energi dan pengelolaan sampah. Kami dari pihak Pemkab Sleman terbuka dengan program-program corporate social responsibility (CSR) Pertamina untuk bisa diimplementasikan demi kesejahteraan masyarakat Sleman,’’ ungkap Kustini.
Agus menyampaikan, ke depan Pasar Kali Ledek akan dikelola secara mandiri oleh warga melalui pendampingan dan pembinaan, seperti digital marketing dan branding. Selain itu, pasar berbasis komunitas lokal ini juga akan direplikasi di Desa Energi Berdikari sehingga tidak hanya mandiri secara energi melainkan juga ekonomi.

Kemeriahan pasar Kali Ledek selain menyajikan makanan tradisional produk-produk fesyen, hingga kerajinan, juga melibatkan kesenian tradisional karawitan dan seni tari. Tidak ketinggalan, antusiasme pengunjung yang hadir dari berbagai wilayah di Yogyarta.
"Kami buka dua kali setiap selapan, atau 35 hari. Setiap Minggu Wage dan Minggu Pahing saja ini," kata tokoh masyarakat setempat sekaligus pembina pasar Kali Ledek, Nur Cholis, Minggu (17/9/2023) pagi.
Ia memaparkan, lahan asri yang banyak ditumbuhi beragam pepohonan besar, yang kini disulap menjadi destinasi wisata, dulunya sama sekali tidak terawat,bahkan jadi titik pembuangan sampahsecara liar. Berangkat dari keresahan tersebut, warga masyarakat pun mengambil insiatif untuk kerja bakti membersihkan lahan kumuh itu, supaya ke depan bisa dimanfaatkan menjadi sebuah ruang terbuka hijau publik (RTHP).

" Asal mula tempat ini adalah sebuah sendang yang dulu sering dikunjungi masyarakat. Namun bertahun-tahun tidak terawat. Saya bersama warga berinisiatif membersihkan dan secara swadaya membangun limasan untuk kegiatan masyarakat, kita bersama-sama," ucap Nur Cholis. Kerja keras warga masyarakat yang dilakukan sejak tahun 2022 pun perlahan mulai membuahkan hasil, setelah Pasar Kali Ledek dilirik oleh Pertamina Foundation, yang berkomitmen membantu pengembangan UMKM.

"Dalam setiap acara, terdapat 60 pelaku UMKM yang ambil bagian, dengan omzet yang didapat dalam tahap awal ini bisa mencapai Rp300-500 ribu. Itu baru dari peserta UKM kuliner. Belum dari yang berasal dari UKM kerajinan dan fashion," terang Nur Cholis.Pasar Kali Ledek diharapkan mampu menjadi destinasi wisata baru dan memberikan nilai manfaat bagi masyarakat dan pengunjungnya. Jadi, kapan kita wisata bersama ke tempat ini?
Setyawan
Sumber foto : Dokumentasi Pribadi
Sumber rilis : Humas Pertamina Foundation dan wawancara lapangan
Diubah oleh GenkKobra 18-09-2023 05:06




nomorelies dan CaiFuk memberi reputasi
2
239
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan