- Beranda
- Komunitas
- News
- Militer
Polandia Menyelesaikan Uji Coba FA-50 Fighting Eagle dengan Hasil Memuaskan


TS
si.matamalaikat
Polandia Menyelesaikan Uji Coba FA-50 Fighting Eagle dengan Hasil Memuaskan
Quote:
Pada bulan Juli 2023, Polandia telah menyelesaikan tahapan uji coba penerbangan pesawat FA-50 Fighting Eagle Gan. Tahapan uji coba ini dilakukan sebelum pesawat resmi diserahkan ke Angkatan Udara Polandia. Pada bulan Juli 2023, Polandia menerima dua FA-50GF dari Korea Selatan. Pesawat selanjutnya melakukan uji coba penerbangan yang dilakukan oleh pilot Polandia dan Korea Selatan.
Menteri Pertahanan Polandia Mariusz Błaszczak mengumumkan pada 3 Agustus 2023 melalui Twitter bahwa, uji coba penerbangan telah usai. Kedua pesawat direncanakan akan melakukan flypast di atas Warsawa pada 15 Agustus 2023. Mengutip artikel Aviation Week, kedua pesawat tersebut merupakan bagian dari batch 12 pesawat FA-50GF (Gap Filler) yang dikirim dari pesanan yang dialihkan dari Angkatan Udara Korea Selata; sebagai tanggapan atas pesanan yang lebih banyak oleh Polandia pada Juli 2022. Total 10 pesawat yang lainnya akan dikirim seluruhnya pada akhir tahun 2023.
Dua belas pesawat pertama diberi kode GF (Gap Filler), pesawat ini dikembangkan dari pesawat FA-50 Block 10. Sebenarnya pesawat ini adalah pesanan Angkatan Udara Korea Selatan, karena pada 27 Juli 2022 Polandia memesan 48 unit FA-50 senilai 2,5 miliar USD; maka kedua belas pesawat dialihkan ke Polandia. FA-50GF dilengkapi perangkat identifikasi teman atau lawan (IFF), pod designator AAQ-33 Sniper, serta tautan data Link 16. Pesawat juga bisa membawa rudal udara ke udara AIM-9 Sidewinder dan rudal udara ke permukaan AGM-65 Maverick.
Sementara sisa 36 pesawat akan diberi kode FA-50PL, versi peeawat ini telah ditingkatkan setara dengan FA-50 Block 20. Versi FA-50PL dilengkapi tangki bahan bakar, probe pengisian bahan bakar yang dapat ditarik dan radar APG-83 AESA. Versi peningkatan juga punya kemampuan membawa senjata rudal udara ke udara jarak jauh (beyond visual range) serta rudal udara ke permukaan jarak menengah. Kedepannya FA-50GF juga akan ditingkatkan kemampuannya setara dengan FA-50PL. Untuk kanon, kedua versi pesawat ini memakai Vulcan M197 gatling gun kaliber 20 mm.
Sebagai tambahan informasi, pihak KAI secara resmi memperkenalkan FA-50GF di marakas besar mereka di Sacheon, pada 7 Juni 2023. Sebulan kemudian pesawat dikirim ke Polandia. FA-50 dipilih Polandia karena kompatibilitas dengan armada F-16C/D Block 50 Polandia yang ada dan F-35 Joint Strike Fighter, yang akan diterima Polandia pada tahun 2024.
Pesanan besar Polandia menandai penjualan pertama keluarga pesawat FA-50/T-50 buatan Korea Aerospace Industries ke Eropa. FA-50 akan menggantikan peran armada Su-22 Fitter dan MiG-29 Fulcrum buatan Soviet milik Polandia. Sementara itu, sisa 36 pesawat FA-50 akan dikirim bertahap pada tahun 2024 sampai 2025.
Referensi Tulisan: Aviation Week
Sumber Foto: sudah tertera
Menteri Pertahanan Polandia Mariusz Błaszczak mengumumkan pada 3 Agustus 2023 melalui Twitter bahwa, uji coba penerbangan telah usai. Kedua pesawat direncanakan akan melakukan flypast di atas Warsawa pada 15 Agustus 2023. Mengutip artikel Aviation Week, kedua pesawat tersebut merupakan bagian dari batch 12 pesawat FA-50GF (Gap Filler) yang dikirim dari pesanan yang dialihkan dari Angkatan Udara Korea Selata; sebagai tanggapan atas pesanan yang lebih banyak oleh Polandia pada Juli 2022. Total 10 pesawat yang lainnya akan dikirim seluruhnya pada akhir tahun 2023.
Dua belas pesawat pertama diberi kode GF (Gap Filler), pesawat ini dikembangkan dari pesawat FA-50 Block 10. Sebenarnya pesawat ini adalah pesanan Angkatan Udara Korea Selatan, karena pada 27 Juli 2022 Polandia memesan 48 unit FA-50 senilai 2,5 miliar USD; maka kedua belas pesawat dialihkan ke Polandia. FA-50GF dilengkapi perangkat identifikasi teman atau lawan (IFF), pod designator AAQ-33 Sniper, serta tautan data Link 16. Pesawat juga bisa membawa rudal udara ke udara AIM-9 Sidewinder dan rudal udara ke permukaan AGM-65 Maverick.
Quote:
Sementara sisa 36 pesawat akan diberi kode FA-50PL, versi peeawat ini telah ditingkatkan setara dengan FA-50 Block 20. Versi FA-50PL dilengkapi tangki bahan bakar, probe pengisian bahan bakar yang dapat ditarik dan radar APG-83 AESA. Versi peningkatan juga punya kemampuan membawa senjata rudal udara ke udara jarak jauh (beyond visual range) serta rudal udara ke permukaan jarak menengah. Kedepannya FA-50GF juga akan ditingkatkan kemampuannya setara dengan FA-50PL. Untuk kanon, kedua versi pesawat ini memakai Vulcan M197 gatling gun kaliber 20 mm.
Sebagai tambahan informasi, pihak KAI secara resmi memperkenalkan FA-50GF di marakas besar mereka di Sacheon, pada 7 Juni 2023. Sebulan kemudian pesawat dikirim ke Polandia. FA-50 dipilih Polandia karena kompatibilitas dengan armada F-16C/D Block 50 Polandia yang ada dan F-35 Joint Strike Fighter, yang akan diterima Polandia pada tahun 2024.
Pesanan besar Polandia menandai penjualan pertama keluarga pesawat FA-50/T-50 buatan Korea Aerospace Industries ke Eropa. FA-50 akan menggantikan peran armada Su-22 Fitter dan MiG-29 Fulcrum buatan Soviet milik Polandia. Sementara itu, sisa 36 pesawat FA-50 akan dikirim bertahap pada tahun 2024 sampai 2025.
--------------------
Referensi Tulisan: Aviation Week
Sumber Foto: sudah tertera






geopoliticsgeek dan 10 lainnya memberi reputasi
11
1.3K
16


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan