Untuk pertama kalinya, India menghibahkan kapal perang jenis korvet yang dipersenjatai lengkap ke negara lain Gan. Dan negara yang menerima hibah tersebut adalah Vietnam. Di kawasan Asean sendiri memang banyak negara yang menerima senjata hibah, yang paling terkenal tentu Indonesia. Disusul Malaysia, Filipina dan Vietnam. Keempat negara ini beberapa waktu lalu juga menerima hibah drone Scan Eagle dari AS.

Mengutip artikel media India, Hindustan Times, Angkatan Laut India pada hari Sabtu (22/07/2023) secara resmi menyerahkan korvet rudal buatan dalam negeri INS Kirpan kepada Angkatan Laut Vietnam. Acara penonaktifan kapal di lakukan di Cam Ranh, Vietnam, upacara itu dipimpin oleh Kepala Angkatan Laut India Laksamana R Hari Kumar dan wakil panglima tertinggi Angkatan Laut Vietnam Laksamana Muda Pham Manh Hung.

Dalam pidatonya, Hari Kumar mengatakan bahwa kolaborasi keamanan antara kedua negara akan memastikan bahwa tidak ada satu negara yang dapat mengubah atau salah menafsirkan aturan secara sepihak untuk kepentingannya sendiri di kawasan Indo-Pasifik. Penyerahan kapal itu juga merupakan bagian dari kesepakatan pertahanan antara kedua negara yang dilakukan sampai tahun 2030. Sementara itu, kabar pemberian hibah kapal diumumkan India pada 19 Juni 2023. INS Kirpan berangkat ke Vietnam pada 28 Juni 2023 dan mencapai Cam Ranh pada 8 Juli 2023.



Sekilas tentang INS Kipran Gan, kapal jenis korvet ini sudah bertugas bersama Angkatan Laut India selama 32 tahun. Kapal dibuat oleh galangan kapal India, yakni Garden Reach Shipbuilders and Engineers. Korvet ini dibuat dengan standar teknologi Rusia, maka pemberian korvet ini ke Vietnam sudah tepat. Karena Angkatan Laut Vietnam banyak memakai kapal perang dan kapal patroli buatan Soviet dan Rusia. Sehingga mereka tidak akan ada kesulitan untuk mengoperasikan INS Kipran.

INS Kipran juga dikenal sebagai Kukhri Class, kapal pertama dalam kelas ini diebri nama INS Kukhri yang sudah dipensiunkan pada 23 Desember 2021. Kapal kemudian dijadikan kapal museum di Diu, India. Saat pertemuan menteri pertahanan India dan Vietnam pada Juni 2022 di Hanoi, India sepakat memberikan kapal ketiga Kukhri Class yang ketiga kepada Vietnam sebagai hadiah.

Dua unit korvet Khukri Class dipesan pada bulan Desember 1983 dan dua unit lagi dipesan pada tahun 1985. Total 65 persen komponen kapal adalah buatan India. Untuk mesin diesel dirakit di India, di bawah lisensi Kirloskar Group. Sampai Juli 2023, dua kapal tetap beroperasi di Angkatan Laut India (INS Khutar dan INS Khanjar). Sementara kapal ketiga dihibahkan ke Angkatan Laut Vietnam.



Dari sisi persenjataan kapal hibah ini dilengkapi satu meriam AK-176 76 mm pada haluan dan kanon reaksi cepat (CIWS) 2 × AK-630 30 mm. Untuk rudal dielengkapi rudal anti kapal 4 × P-15 Termit (kode NATO: SS-N-2D Mod 1 Styx), dan rudal pertahanan udara SA-N-5 Grail. Kapal ini dilengkapi dek helikopter tapi tidak dilengkapi hanggar. Dan untuk bekal persenjataan ini sudah ok untuk kegiatan patroli lepas pantai Gan.

INS Kirpan (Khukri Class) punya bobot penuh 1.423 ton, panjang 91,1 meter dan lebar 10,5 meter. Kapal ditenagai propulsi 2 × SEMT Pielstick/Kirloskar 18 PA6V 280 diesel engines dengan kekuatan 10.600 kW. Kapal bisa diajak ngebut sampai kecepatan maksimal 24 knots dan punya jarak jelajah 7.400 km dengan kecepatan jelajah 16 knots.

Selain, hibah kapal korvet, Vietnam dikabarkan juga tertarik membeli rudal jelajah permukaan ke permukaan BrhaMos dari India. Vietnam ingin membeli 3 sampai 5 unit rudal ini seharg US$625 juta. Sebelumnya pada 2022, Filipina telah membeli 3 unit BrahMos senilai US$375 juta. Dan dengan masuknya India ke Indo-Pasifik semakin menambah daftar panjang negara yang ingin menjegal China di kawasa ini, serta memperluas jangkauan ekspor senjata Negeri Bollywood.








Referensi Tulisan: Hindustan Times
Sumber Foto: sudah tertera