asuransiindosaAvatar border
TS
asuransiindosa
Dibalik Kontroversi Penipuan "Agen agen" Asuransi
Banyak orang complain mereka korban penipuan asuransi. Betul tidak sih agen agen asuransi menipu?

Sebetulnya agak bisa didebat sih.

Misal ada agen jualan air minum. Lalu ternyata air yang dia jual adalah air toilet. Apa agennya menipu?

Lalu misal orang bilang ini penipuan. Ini bukan air minum. Ini air toilet. Lalu si agen dan Perusahaan “air minumnya” menuntut orang itu kalau ini pencemaran nama baik. Ini beneran kok air minum. Air toilet kan bisa diminum?

Atau misal anda ketemu cw cantik lalu anda jalan bareng dan tau tau dia trans. Lalu anda marah marah. Lalu bancinya lebih marah lagi bilang trans itu “real women”.

Nah asuransi di indo itu begitu. Paling tidak salah satu taktik perusahaan asuransi di indo dan agen agen mereka itu begitu.

Biaya bisa 100-1000 kali harga wajar dan disamarkan. Orang normal kalau baca pasti terlewat. Ini kata teman saya yang agen asuransi. Biaya tetap bisa besar sekali meskipun manfaat asuransinya kecil. Biaya apa, besarnya tepatnya berapa, ditulisnya dimana, sampai sekarang sudah hampir 10 tahun masih mistery. Belum ada satupun agen avrist yang beritikad menjelaskan didepan umum secara jujur jelas dan benar. Kalau ditanya selalu menghindar atau tidak jawab sama sekali.

Yang jelas paling nama dari 2 biaya besar. Biaya akuisi. Selain itu ada biaya besar lagi namanya biaya asuransi. Yang satu tidak ditulis jelas, yang lain setau saya tidak ditulis sama sekali.

Ini penting karena banyak agen asuransi jualan unit link berbuat seolah olah di jangka panjang biaya akan lebih kecil. Menurut saya biaya jangka pendek jangka panjang tetap saja besar. Dan karena tidak ditulis ya customer juga tidak tahu.

Meminta satu saja agen avrist menjelaskan produk mereka sendiri di depan umum supaya ya masalah jadi jelas gitu ternyata luar biasa susah. Masak punya produk bagus nggak mau menjelaskan produk sendiri depan umum?


Dibalik Kontroversi Penipuan "Agen agen" Asuransi

Tuh ya. tempat biaya biaya ditulis. Ada biaya $5, $3 perbulan ditulis. Hanya dua biaya itu yang ditulis jelas explicit. 

Biaya lain ditulisnya dimana? Biaya 50 juta ditulis dimana? Belum ada satupun agen avrist yang beritikad baik menunjukkan itu dengan jujur jelas dan benar. 

Ya sudah pasti tidak secara explisit sih. Tapi kalau bisa dihitung kan seharusnya paling tidak mereka bisa menjelaskan bagaimana menghitungnya secara detail.

Biasanya agen agen asuransi, karena tahu customer tidak tahu ada biaya besar, “menjelaskan” polis dengan kata kata, “semua investasi”, “ada investasi yang tidak bisa diambil dulu”, “ada penalty kalau tutup polis”, “tidak ada yang hangus”. Mereka umumnya menjelaskan secara private.

Setau saya phrase semua investasi dll itu semua bohong. Yang betul majoritas uang tidak diinvestasikan tetapi hilang untuk biaya. Dan agen agen asuransi dan perusahaan asuransinya tau kalau customernya tau pasti tidak mau beli. Makanya biaya dikaburkan dan dijelaskannya seolah olah semua investasi dst.

Setau saya jarang sekali hampir tidak ada yang beritikad baik menjelaskan didepan umum. Kalau ditanya depan umum tidak jawab. Karena kalau orang tau yang sebenarnya pasti jijik dan tidak mau beli. Sedangkan kalau secara private customer tidak tahu sebenarnya karena tidak ada informasi pembanding.

Dan menurut beberapa pengacara yang saya tanya, di indo itu bukan penipuan. Justru orang yang bilang mereka ditipu yang bisa dituntut pencemaran nama baik. Jadi ada pengacara bilang ke saya memang Avrist jualannya gini. Tapi ini bukan penipuan. Ini pintar pintarnya jualan.

Jadi beberapa orang ngotot kalo memang betul kok semua investasi. Kan kalau di diamkan jangka panjang untung?
Kalo mau teknis, semua investasi bodong juga kalo kita taro duit lagi lalu dibungain lama lama bunganya memang bisa mengcover kerugian awal. Kalo mau teknis lagi, investasi dengan biaya 100% dari investasi tetap saja investasi.

Kalo mau teknis, air jamban juga air minum karena bisa diminum. Mobil mainan juga mobil.

Ketidak jelasan hukum dimana di satu sisi orang bisa bilang semua investasi padahal sebagian besar uang hilang untuk biaya dan biaya yang sengaja dikaburkan itu bisa legal menurut saya aneh dan berbahaya.

Ini semua sudah tau sama tau.

Korban asuransi sudah tau mereka ditipu. Agen asuransi juga sudah tau masalahnya. PR agen agen asuransi yang ngeyel bilang ini kesepakatan, kan customernya sudah setuju, juga sudah tau customernya setuju karena tidak tahu ada biaya besar. Kalau tau pasti tidak beli. OJK juga sudah tau cara agen agen asuransi jualan dan mengijinkan.
Ini bukan satu atau dua agen bilang semua investasi karena salah paham. Customer service avrist pun ngotot bilang semua investasi jangka panjang untung.

Betul begitu atau tidak, ya sampai sekarang saya masih menunggu satu saja agen avrist yang beritikad baik menjelaskan didepan umum, phrase “semua investasi” itu betul tidak. Karena bisa jadi betul tetapi dalam arti yang kalau customernya tau tetap saja tidak mau beli. Ibaratnya seperti bilang air WC air minum. Bisa di debatkan benar tapi ya kalo customernya tau kan tetap jijik.

Karena masalah ini saya amat menganjurkan orang untuk tidak beli asuransi di indo.
Anyway, polis avrist itu sudah dianalisa di
https://www.kaskus.co.id/thread/6491...ead&med=thread

Effective value tanggungan hanya 0.02%-0.15%. Jadi effek “proteksinya” ya hanya 0.15 %. Orang yang beli proteksi asuransi dari avrist bisa expectasi mendapat bayaran 0.02%-0.15% dari premi, biaya, atau whateverlah. Dan itu Perusahaan terdafar lho di OJK. OJK kerjaannya apa?

Sampai sekarang masalah belum jelas. Belum ada orang avrist yang menjawab jujur jelas benar di depan umum ada biaya apa saja di polis mereka, ditulisnya dimana, cara menghitung biaya bagaimana, betul tidak semua investasi, tidak hangus, dll....

https://www.kaskus.co.id/thread/5b64...salahnya-jelas 

Taktik penipuan lain?

Mengaburkan biaya hanya salah satu taktik agen asuransi. Ini hanya salah satu taktik ya. Taktik lain banyak yang amat merugikan Konsumen juga. Orang sudah hati hati sudah pernah pengalaman tertipu pun bisa kena lagi.

Ada kasus orang bilang ke agen nggak mau beli asuransi karena asuransi di indo taik, agennya masih bisa jualan dengan bilang asuransinya wajib untuk mendapatkan KPR bank. Padahal tidak wajib. Akhirnya harus ribut berbulan bulan baru uangnya balik.

Padahal sudah amat berhati hati sekali. Itu juga uang balik karena nasabahnya mengancam mau pindah ke cabang lain, dan karena bawa keluarga sebagai saksi mata.

Saya juga pernah mendengar orang ditolak asuransi karena tabrakan dan tidak bawa sim. Intinya apa yand ditanggung juga tidak jelas. Mending jangan beli deh.

Jadi sekali lagi, ini hanya satu taktik. Sudah mengerti ini tetap saja bukan berarti berurusan dengan agen asuransi aman.

Dan kita tau dari mana kalau agen asuransi bayar?

Bahkan tidak ada penipuan pun, asuransi di indo tetap harus dijauhi.

Coba lihat kasus ini.

Jujur saya tidak tahu siapa yang benar. Mengapa claim asuransi jiwa ditolak? Mengapa bolak balik dibilang data tidak sesuai. Kok singkat sekali? Kok tidak jelas? Kok AXA tidak menjawab?

https://www.youtube.com/watch?v=Hhx1t9-gFbQ

Di Indonesia kalau perusahaan asuransi tidak mau bayar, kita recoursenya apa? Hukum perdata di indo terkenal lemah dan korup lho.

Asuransi bukan sesuatu yang bisa dibeli tanpa hukum yang kuat dan tidak korup karena mengandung kontrak. Hukum di indo korup. Perusahaan asuransi kayaknya tidak perduli dengan reputasi mereka.

Buktinya sudah begitu banyak orang complain ya mereka tetap saja beroperasi seperti biasa. Tidak ada incentive bagi perusahaan asuransi ataupun agen untuk mejelaskan produk mereka sendiri dengan jujur jelas dan benar. Buktinya majoritas tidak melakukan itu.
Diubah oleh asuransiindosa 21-07-2023 19:28
0
1.3K
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan