Kamera dan lensa kedua benda tersebut hampir sulit untuk dipisahkan karena tentunya saling berketergantungan, lensa kamera merupakan salah satu bagian inti dari badan kamera yang membantu dalam pengambilan gambar, lensa pada kamera bekerja untuk memfokuskan cahaya yang akan diolah pada sensor, sehingga gambar yang dihasilkan dapat ditampilkan dengan menarik.

Cara kerja dari lensa merupakan mengumpulkan cahaya yang memasuki kamera atau yang biasa disebut dengan diafragma. Cahaya yang melewati lensa kemudian diproses pada sensor untuk menjadi gambar. Lensa ini memiliki kemampuan untuk memperbesar atau mempersempit sudut pandang.

Pemilihan lensa yang tepat sangat penting dalam fotografi, karena berbagai tipe lensa menawarkan karakteristik yang berbeda seperti:

Lensa wide-angle adalah tipe lensa yang memiliki panjang fokus pendek. Lensa ini memiliki sudut pandang yang lebih luas daripada pandangan mata manusia, yang membuatnya sangat cocok untuk fotografi lanskap, arsitektur, dan kelompok orang.

Lensa prime merupakan lensa dengan panjang fokus tetap, yang berarti tidak dapat melakukan zoom in atau zoom out. Biasanya, lensa prime memiliki kualitas gambar yang sangat baik dan cenderung lebih terang daripada lensa zoom.

Berbeda dengan lensa prime, lensa zoom memiliki kemampuan untuk melakukan zoom in dan zoom out. Lensa zoom sangat fleksibel karena dapat menyesuaikan panjang fokusnya sesuai dengan kebutuhan fotografi. Lensa zoom terbagi menjadi dua kategori, yaitu lensa zoom standar dan lensa zoom telephoto.

Lensa macro dirancang khusus untuk fotografi close-up atau makro, yang memungkinkan Anda untuk memotret objek dengan jarak yang sangat dekat. Lensa ini biasanya memiliki rasio perbesaran 1:1, yang berarti gambar yang dihasilkan memiliki ukuran asli objek tersebut.

Lensa telephoto memiliki panjang fokus yang lebih panjang daripada lensa standar, sehingga memungkinkan Anda untuk memotret subjek dari jarak jauh. Lensa telephoto sangat berguna untuk fotografi olahraga, satwa liar, dan potret jarak jauh. Kelebihan lainnya adalah kemampuan lensa telephoto dalam menciptakan efek kompresi perspektif yang menarik, di mana subjek terlihat lebih dekat satu sama lain.

Lensa fish-eye memiliki ciri khas distorsi yang sangat kuat, yang menghasilkan gambar dengan sudut pandang ekstrem dan efek melengkung. Lensa ini memberikan kesan yang unik dan kreatif pada foto-foto Anda.