- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Bos Startup Pamer PHK Manusia Diganti Robot, Digoreng Netizen


TS
4574587568
Bos Startup Pamer PHK Manusia Diganti Robot, Digoreng Netizen

Jakarta, CNBC Indonesia - Bos ecommerce India memecat hampir semua pegawai customer service-nya karena dinilai tak mampu bersaing dengan chatbot kecerdasan buatan, serupa ChatGPT.
CEO Dukaan, perusahaan ecommerce yang berbasis di India, Suumit Shah memamerkan keputusannya lewat Twitter.
"Kami harus memecat 90 persen tim pendukung kami karena chatbot AI ini. Kejam? Iya. Harus? Jelas," katanya.
Lewat utas Twitter, Shah menjelaskan bahwa waktu respons terhadap keluhan pelanggan anjlok setelah ia menggunakan chatbot AI. Sebelum menggunakan chatbot, waktu yang dibutuhkan untuk menindaklanjuti keluhan pelanggan melebihi 2 jam. Setelah chatbot digunakan, keluhan pelanggan bisa direspons dalam waktu kurang dari 2 menit.
Menurut Futurism, Shah dituding memangkas biaya layanan pelanggannya menjadi hanya US$ 100 per bulan setelah melakukan PHK atas lusinan karyawan.
Namun, beberapa netizen mengungkapkan fakta sebenarnya. Salah seorang pengguna Twitter menyatakan PHK di Dukaan tidak ada hubungannya dengan kinerja.
"Jangan salah. Tim layanan pelanggan kena PHK karena bisnisnya anjlok dan sulit dapat modal baru. Bukan karena Ai," kata salah seorang pengguna Twitter.
Seorang pengguna Dukaan juga menyuarakan rasa frustrasi saat berurusan dengan chatbot. "Saya tidak mendapatkan jawaban yang saya butuhkan. Saya sudah mencoba mengutak-atik kalimat pertanyaan saya karena saya tahu sedang bercakap dengan robot. Jawabannya tidak jelas. Saya frustrasi dan pada ujungnya tidak memperbarui langganan premium saya."
Shah, kepada Insider, mengklaim ia tidak punya pilihan. "Ke depan, semua akan melakukan ini. Tidak hanya kami. Mungkin saya terlalu terus terang dengan mengumumkannya lewat Twitter."
sumber
0
957
35


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan