tompel.chikaAvatar border
TS
tompel.chika
Hantu Penghuni Taman Bermain
Hantu Penghuni Taman Bermain

Di tepi kota kecil yang tenang terdapat sebuah taman bermain yang populer di kalangan anak-anak. Taman bermain itu dipenuhi dengan berbagai wahana yang menarik, seperti ayunan, perosotan, dan kereta mini. Namun, di balik kegembiraan dan tawa anak-anak yang bermain di sana, terdapat sebuah misteri yang selalu menjadi pembicaraan di kalangan penduduk setempat. Konon, taman bermain tersebut dihuni oleh hantu-hantu penasaran yang bersembunyi di antara wahana-wahana tersebut. Inilah cerita seru di balik hantu penghuni taman bermain tersebut.

Kisah ini dimulai dengan kedatangan seorang anak bernama Dika ke taman bermain itu. Dika adalah seorang anak yang ceria dan pemberani. Ia sering mendengar cerita-cerita tentang hantu-hantu yang dikatakan berada di taman bermain tersebut, tetapi rasa penasarannya yang besar membuatnya ingin mencari tahu kebenarannya.

Suatu sore, Dika memutuskan untuk pergi ke taman bermain sendirian. Ia mengunjungi setiap wahana dengan penuh semangat, tetapi juga dengan perasaan tegang. Ia merasa ada sesuatu yang tidak biasa di udara, seperti ada mata yang memperhatikannya dari balik bayangan-bayangan yang gelap.

Ketika malam mulai turun, suasana taman bermain berubah menjadi semakin menyeramkan. Cahaya lampu redup dan ada suara gemerincing yang terdengar seperti tawa di kejauhan. Dika merasa perasaannya semakin terbukti bahwa taman bermain ini benar-benar dihuni oleh hantu-hantu.

Dika melanjutkan petualangannya di taman bermain dengan hati-hati. Ia mulai melihat bayangan-bayangan yang samar-samar di belakang perosotan dan di bawah ayunan yang kosong. Suara-suara bisikan yang tak terdengar jelas mulai memenuhi telinganya, membuat bulu kuduknya merinding.

Namun, di tengah ketegangan yang melanda, Dika bertemu dengan seorang anak kecil yang duduk sendirian di ayunan. Anak itu terlihat sedih dan kesepian. Dika mendekat dan bertanya apa yang membuatnya sedih.

Anak kecil itu mengungkapkan bahwa ia adalah salah satu hantu penghuni taman bermain. Ia mengaku terjebak di taman bermain ini dan tidak bisa pergi ke tempat lain. Ia merasa kesepian karena anak-anak yang datang ke taman bermain selalu ketakutan dan menjauhinya.

Dika merasa iba melihat kesedihan anak hantu tersebut. Ia memutuskan untuk berbicara dengan anak-anak lain di kota kecil itu. Ia mengajak mereka untuk tidak takut dan menghindari taman bermain, tetapi untuk bermain dengan anak hantu tersebut. Dika menjelaskan bahwa mereka juga punya perasaan dan rasa kesepian yang sama seperti manusia.

Anak-anak lain terkejut

mendengar cerita Dika, tetapi dengan penuh keberanian mereka sepakat untuk memberikan kesempatan kepada anak hantu tersebut. Seiring berjalannya waktu, anak-anak itu mengenal anak hantu lebih baik. Mereka menyadari bahwa di balik penampakan menyeramkan, anak hantu juga memiliki sifat-sifat yang baik dan ingin memiliki teman.

Sejak saat itu, taman bermain menjadi tempat yang ramai dengan tawa anak-anak dan kebahagiaan. Hantu penghuni taman bermain tidak lagi merasa kesepian, karena mereka menemukan teman sejati di antara anak-anak itu. Taman bermain menjadi tempat yang indah, di mana hantu-hantu dan manusia hidup berdampingan dengan damai.

Catatan: Cerpen ini adalah karya fiksi yang dibuat tompelchika. Segala kesamaan tokoh, tempat, atau kejadian dengan kehidupan nyata hanyalah kebetulan semata.
0
33
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan