Apocalypse World War 2: Awal Karier seorang Adolf Hitler dengan Menjadi Anggota Militer Jerman dan Mengikuti Perang Dunia Pertama, Pengalaman Terhebat Seumur Hidupnya!




Berbicara tentang perang dunia kedua maka tak pernah lepas dari sosok tokoh utama yang satu ini, seorang anak asal Austria kelahiran 20 April 1889 yang akan jadi pemimpin Jerman paling kontroversial sampai sekarang. Momen kegetiran masyarakat Jerman yang baru saja mengalami kekalahan dalam perang disertai banyak beban tanggungan oleh negara pemenang terhadap negara ini langsung dengan cerdas ia manfaatkan untuk memperoleh kekuasaan tertinggi di negara tersebut.

Di kota Braunau am Inn anak yang dikenal bernama adolf Hitler ini bisa digolongkan termasuk berada dalam keluarga yang kacau, mempunyai ayah yang temperamental dan pemabuk namun dirinya sangat berharap anak-anaknya terutama Hitler agar menjadi seorang pegawai negeri pemerintah. Sikap tersebut jelas sangat bertentangan dengan sang anak yang lebih menyukai seni rupa sebagai pilihan karirnya di hari depan.

Berbagai tempaan hidup telah ia lewati, dari mulai pelukis jalanan sampai menjadi gelandangan. Namun sejarah hidup pemuda ini menuju kecemerlangan akhirnya ia peroleh diawali saat berhasrat mengikuti perang dunia pertama yang meletus di tahun 1913, kondisi negara dalam keadaan yang genting serta adanya kesamaan kubu maupun ras bangsa dari Jerman dan Austria pun menjadikan pemuda ini diterima militer Jerman pada Agustus 1914.







Bagaimana bisa negara tersebut akan menyatakan kalah perang, sedangkan selangkah lagi tentaranya akan sampai di ibukota musuh di Paris, Prancis. Kekalahan Jerman adalah karena penghianatan, angkatan darat Jerman tak terkalahkan di lapangan tapi ditusuk dari belakang oleh pemerintah sipil dan kaum marxis.

Setelah perang Hitler kembali ke kota Munich, disana dirinya mencoba untuk selama mungkin bertahan di angkatan darat Jerman, keputusan yang sangat tepat hingga pada Juli 1919 ia diberi tugas menjadi agen intelijen dari Reichswehr guna mempengaruhi personil tentara lain maupun menyusup ke partai-partai politik di Jerman yang sedang marak tumbuh berkembang pada zaman itu.

Kondisi yang dimanfaatkan dengan benar oleh Adolf Hitler yang mencermati kebimbangan rakyat dari negara kalah perang, krisis ekonomi parah yang melanda negeri membuat banyak warganya putus asa. Kebencian seorang dari Austria yang kemudian nantinya akan mendapatkan dukungan penuh oleh warga Jerman sendiri.



Momen terbaik bagi seorang politikus memang adalah ketika dirinya dipercaya oleh masyarakat karena merasa senasib dan mereka sangat berharap tokoh itu akan merubah nasib masyarakat yang tidak beruntung tersebut.

Menjadi seorang tentara Jerman adalah masa paling penting bagi seorang Adolf Hitler, yang dirinya akui sebagai pengalaman terhebat seumur hidupnya.

'Narasi dan Opini Sendiri'


Tulisan Sendiri:

@amekachi

Sumber Tulisan dan Gambar:

1

2

3