asslahainunfAvatar border
TS
asslahainunf
Cara menghindari pertemanan toxic di lingkungan pekerjaan
Dalam lingkungan pekerjaan ada berbagai hal yang akan di hadapi, satu di antaranya rekan kerja yang toxic. Rekan kerja toxic tidak hanya membuat suasana kerja di kantor menjadi tidak nyaman, tetapi juga terkadang bisa saja merugikan. Perlakuan toxic dari rekan kerja bisa berupa ucapan atau perbuatan, misalnya meremehkan, menghakimi, tidak menghargai, provokator, menyuruh-nyuruh, bullying, pelecehan, memanfaatkan, dan manipulatif. Selain itu, membuat drama dan gosip juga termasuk ke dalam ciri rekan kerja yang beracun. Jika tidak ditangani dengan baik, perlakuan toxic dari rekan kerja dapat memicu seseorang untuk melampiaskan rasa kesalnya pada kebiasaan yang tidak baik kondisi ini berisiko menimbulkan penyakit fisik dan mental, seperti depresi. Berikut scara menghadapi rekan kerja yang toxic dan penuh hal negatif agar pekerjaan kita tidak terganggu :

1. Datang Tepat Waktu
Datang tepat waktu dan mulai mengerjakan tugas secara on time akan membuat waktu Anda lebih efisien. Sehingga tidak ada waktu untuk berinteraksi dengan rekan kerja toxic karena Anda dikejar hal yang lebih penting untuk dilakukan.

2. Hindari Pergosipan
Ketika waktunya istirahat, jangan terlalu lama berkumpul dengan orang-orang yang sekiranya suka mengeluh, suka membicarakan kejelakan atasan, mengomentari penampilan sesama partner kerja, dan lain sebagainya

3. Fokus dengan Pekerjaan Sendiri

5. Jangan Terlalu Terikat

6. Berani Katakan Tidak
Berkata tidak mungkin hal tersulit di lakukan, entah karena tidak enak atau kasihan. Biasanya rekan kerja akan Menghalalkan segala cara agar kenginannya di turuti Dia tidak bisa menerima kata 'tidak' dari orang lain. Tetaplah pada pendirian Anda, dan berlatih untuk mengatakan tidak pada mereka.

7. Komunikasi jika Terjadi Kesalahpahaman
Jangan biarkan masalah makin memburuk. Jika sesuatu perlu didiskusikan maka pastikan untuk melakukannya dengan segera dan profesional.
Jangan biarkan masalah tumbuh atau hal itu bisa berubah menjadi sesuatu yang tidak dibutuhkan. Komunikasi adalah kunci, seperti dalam hubungan apa pun.
0
116
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan