Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

rennevarteAvatar border
TS
rennevarte
Belajar Mencetak Banyak Gol


Kesalahan fatal saya saat merantau adalah saya tak pernah ingat bahkan mencatat nasehat ibu saya sebelum melepas saya pergi.

Hal ini lah yang membuat saya agak iri dengan Om Sunarso. Dibanyak kesempatan sebagai pembicara ia mungkin akan selalu menggemakan nasehat ibunya di dalam ruangan, dimana ia berdiri ditegak dan orang lain menyimak khusuk.

"Ibu berpesan agar saya berkawan dengan untung dan selamat," katanya.

Ternyata dia benar-benar mencari kawan yang bernama Untung dan Selamat. Bukti bahwa nasehat dan kasih ibu menemaninya sepanjang jalan. Dan berkawankah ia dengan dua orang itu?

Tidak penting bagi saya, sungguh.

Tapi amat penting bagi Om Sunarso.

Kegemarannya bermain bola membuatnya memahami dua kata itu (untung dan selamat) dengan sudut pandang yang menarik.

Katanya, untung dan selamat itu mirip dengan Knock out dalam sepak bola. Kalau mau lanjut ya, harus menang dan gak boleh seri. Katanya, lagi, kalau bisa mencetak banyak skor 3-0. Walau susah.

Orang Paling Untung dan Selamat

Kakak-kakak saya bilang saya adalah anak paling beruntung dan selamat, anak bungsu yang dimanja dan lahir ketika kondisi keluarga jauh lebih baik ketimbang mereka masih menjadi anak-anak.

Sungguh saya gak terima. Mereka lahir dan bertumbuh ketika matahari (ayah) masih bersinar terang. Saya anak yatim sejak umur 2,5 tahun.

Saya tidak dibesarkan dengan kasih sayang kedua orang tua yang lengkap. Saya gak punya panutan, saya gak punya sosok yang bisa dijadikan patokan.

Seperti kata orang, ayahmu adalah panutan sekaligus saingan! Saya tidak punya ambisi anak lelaki yang begitu-begitu.

Saya ini lumut. Yang dipaksa hidup tanpa matahari itu sekalipun. Sedang kakak-kakak saya, mereka ibarat tumbuhan bunga, yang tiap pertumbuhannya akan mengikuti arah matahari. Berfotosintesis. Dan akhirnya sukses berbuah. Mencetak banyak gol.

Satu dari kakak saya adalah Uda Irfan (panggilan abang di Minangkabau)

Saya gak tahu pasti nasehat apa yang dia bawa ke negeri para nabi itu. Mesir.

Ketika ia selesaikan studinya disana. Dia ternyata mencetak banyak gol. Bahkan mungkin dengan skor 3-0.

Dapat prediket Lc, menikah di umur 20 dan memboyong dua anak. Satu bernama Ain Syams Al-Qohiry, adiknya bernama Iskandar Zanky Al-Qohiry. Akhir nama mereka adalah bukti bahwa mereka lahir di kota Kairo.

Tentang Mencetak Banyak Gol

Kembali kepada Om Sunarso. Ia akhirnya memaknai untung sebagai profitabilitas, sementara selamat adalah likuiditas atau keberlanjutan.

Sesuatu yang mungkin gak banyak kita pikirin. Kita memutuskan sesuatu seringkali cuma memandang untungnya saja tapi abai terhadap keberlanjutannya.

Jadi, jika saat ini kamu sedang mengejar sesuatu. Apakah kamu dapat menjamin dua hal tadi. untung dan selamat. Profitabilitas dan Likuiditasnya?

sumber foto
Diubah oleh rennevarte 15-05-2023 16:45
bukhoriganAvatar border
bukhorigan memberi reputasi
1
199
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan