Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

KASKUS.HQAvatar border
TS
KASKUS.HQ
Keseruan Temu Kangen Atlet di Perayaan HUT ke-54 PB Djarum
PB Djarum merupakan salah satu klub bulu tangkis paling aktif di Indonesia! Banyak atlet unggulan yang dilahirkan dari PB Djarum. Agan & Sista tau gak sih kalau kemarin PB Djarum ngerayain ulang tahun yang ke 54, lho. Mereka pun mengada event bertajuk “Reuni Super PB Djarum”. Mantan atlet dan pelatih juga ikut meramaikan!

Keseruan Temu Kangen Atlet di Perayaan HUT ke-54 PB Djarum

Para mantan atlet dan pelatih berfoto bersama di GOR Djarum, Jati Kudus, Jawa Tengah.

Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin mengatakan, "Acara hari ulang tahun ke-54 PB Djarum ini kami gelar secara informal dan sederhana. Yang penting kita-kita yang sudah lama tidak bertemu ini, bisa kembali kumpul di Kudus, saling tukar cerita, ngobrol-ngobrol, dan foto-foto”.

Selain jadi perayaan ulan tahun, acara ini juga bentuk temu kangen serta testimoni dan sharingpara mantan atlet yang pernah berlatih di PB Djarum di berbagai kota. 

Siapa aja sih min emang yang dateng?

Banyak dong! Mulai dari Jean Pattikawa (PB Djarum Jakarta), Andri Young (PB Djarum Surabaya, Titik ES (PB Djarum Semarang), Hariyanto Arbi (PB Djarum Kudus), serta Ketua PB Djarum Jakarta (1981-1991) Yan Haryadi Susanto! 

Ketua PB Djarum periode 2002-2009, F.X. Supanji, juga ikut ngasih sambutan dan wejangan buat atlet muda PB Djarum! Usai menyanyikan lagu “Bagimu Negeri”, acara dilanjutkan dengan seremoni pemotongan tumpeng dan kue, yang kemudian diberikan oleh Yoppy Rosimin dan Yan Haryadi Susanto kepada dua atlet muda PB Djarum, yaitu Jolin Angelia dan Richie Duta Ricardo.

"Saya melihat langsung kebersamaan kita melalui acara ini, sebagai bentuk kepedulian serta bukti, bahwa PB Djarum ini mengutamakan kekeluargaan, satu famili. Mereka datang kembali ke Kudus, dengan segala cerita yang mereka bagikan di sini. Kita sambut dengan gembira dan saya pastikan mereka juga menikmati makanan khas Kudus," ucap Yoppy.

Keseruan Temu Kangen Atlet di Perayaan HUT ke-54 PB Djarum


Selain itu, Hariyanto Arbi mengatakan, Kota Kudus, PB Djarum, serta Arbi bersaudara, merupakan tiga hal yang sulit dipisahkan untuk dirinya. Sejak kecil, pria kelahiran Kudus 21 Januari 1972 ini sudah diasuh oleh PB Djarum. Ia pernah merasakan kerasnya latihan fisik di PB Djarum, satu di antaranya adalah lari di Colo hingga Gunung Muria. 

Ia menuturkan, "PB Djarum adalah tempat yang mengangkat nama saya dan keluarga. Dari kecil sudah dibesarkan di sini, dan sampai sekarang pun sudah tidak menjadi atlet, saya masih diberi kesempatan untuk bermain dan berlatih di fasilitas PB Djarum”

Di balik kemeriahan perayaan HUT ke 54 PB Djarum, Yoppy Rosimin juga mengenang berbagai situasi sulit yang sempat dilalui PB Djarum di masa lalu. Namun, berbagai kondisi seperti kesulitan keuangan hingga seretnya torehan prestasi, kemudian justru memompa semangat PB Djarum untuk terus memaksimalkan regenerasi atlet bulu tangkis hingga saat ini. 

"Kita bangkit lagi di tahun 2000-an. Kekalahan Tim Thomas Cup pada 2004 di Istora, menjadi momentum untuk membangun kembali bulu tangkis Indonesia. Kita berkomitmen untuk kaderisasi, harus ada regenerasi agar mata rantai atau ekosistem bulu tangkis itu tetap terjaga," papar Yoppy.

Oleh karenanya, PB Djarum terus mencari bibit-bibit atlet bulu tangkis melalui Audisi Umum PB Djarum yang telah digelar sejak 2006. Inilah kegiatan pencarian bibit pemain sebagai bentuk nyata dan komitmen Bakti Olahraga Djarum Foundation demi menjaga prestasi bulu tangkis Indonesia. 

"Kami mau kaderisasi itu tetap solid, agar terus muncul generasi baru. Pemain-pemain muda harus muncul dengan prestasinya, menjuarai turnamen nasional dan juga internasional. Indonesia tidak boleh kekurangan pemain, harus komplit di semua nomor," tandasnya.


Kira-kira kegiatan dari Perayaan HUT ke-54 PB Djarum apa aja, Min?

Bukan cuma sekedar berbentuk ‘seremonial’, tapi, perayaan ulang tahun ke 54 PB Djarum juga diisi oleh keseruan lainnya bareng alumni, mantan atlet, dan pelatih! Dalam jamuan makan siang, keluarga besar PB Djarum termasuk para atlet muda yang menghuni asrama menyantap aneka ragam kuliner khas Kudus seperti Soto Kudus, Tahu Telor, hingga Sate Kerbau.

Setelah itu di sore hari para pebulutangkis alumni PB Djarum main bulu tangkis bareng, GanSis!  Pertandingan pada nomor tunggal, ganda, bahkan tiga lawan tiga, digelar di empat lapangan. Ellen Angelinawaty, yang kini berprofesi sebagai pelatih pada sektor tunggal putri PB Djarum, tampak menikmati laga tiga lawan tiga bersama teman-teman seperjuangannya di masa lalu. Wah, berasa deja vu ya ini.. emoticon-Tepuk Tangan

Keseruan Temu Kangen Atlet di Perayaan HUT ke-54 PB Djarum

Tak cukup sampai di situ, “Reuni Super PB Djarum” juga melanjutkan temu kangen ini dengan karaoke bersama yang digelar di Wisma Ploso, usai jamuan makan malam. Jalinan keakraban “konco-konco lawas” ini semakin riuh dengan suguhan musik live band. Tak sedikit di antara para peserta yang mengambil microphone, lalu berdendang dan berjoget bersama.

Di Sabtu pagi, para peserta "Reuni Super PB Djarum" ikut rangkaian akhir dari kegiatan HUT ke 54 PB Djarum yaitu berkunjung ke Supersoccer Area. Supersoccer Area sendiri adalah stadion di kawasan Rendeng, Kudus. Nah, mereka juga melakukan kegiatan olahraga. Salah satunya jogging di lintasan atletik stadion ini! Para mantan atlet putri juga tak melewatkan kesempatan untuk menjajal rumput sintetis di lapangan dengan bermain sepak bola. Acara diakhiri dengan sesi foto bersama para mantan atlet dari lintas generasi serta jajaran pengurus PB Djarum.

Diubah oleh KASKUS.HQ 01-05-2023 12:22
0
208
0
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan