- Beranda
- Komunitas
- News
- Militer
MaxxPro dan M-SHORAD Milik US Army Bertabrakan di Jerman, 7 Personel Luka-Luka


TS
si.matamalaikat
MaxxPro dan M-SHORAD Milik US Army Bertabrakan di Jerman, 7 Personel Luka-Luka
Quote:
Kabar kurang mengenakkan kembali datang dari militer AS Gan, kali ini dua kendaraan militer milik US Army bertabrakan di Jerman. Foto-foto kecelakaan itu pertama kali dibagikan di Telegram, yang menyebutkan kecelakaan terjadi pada 17 April 2023 lalu. Mengutip artikel media Jerman, yakni dw.com, kecelakaan tersebut terjadi di sepanjang jalan raya A6 di negara bagian tenggara Bavaria pada pukul 11.00 waktu setempat.
Polisi menduga bahwa manuver pengereman mendadak di jalan raya tersebut bisa menjadi penyebab insiden. Total ada empat kendaraan Angkatan Darat AS terlibat dalam tabrakan itu. Tiga dari empat kendaraan tidak lagi layak jalan dan harus diderek. Sementara tujuh tentara AS terluka dalam kecelakaan itu. Salah satu prajurit menderita luka parah sementara dua lainnya luka sedang. Empat tentara menderita luka ringan. Menyusul kecelakaan itu, jalan raya A6 yang mengarah ke kota Pilsen di Ceko barat ditutup sampai sore hari.
Dan dua kendaraan yang tampak dalam foto yang diunggah di media sosial adalah kendaraan jenis MRAP yakni MaxxPro Gan, sementara satunya lagi adalah kendaraan sistem hanud M-SHORAD. Kecelakaan itu tampak parah, karena gardan belakang Maxx Pro sampai patah.
Sementara itu, konvoi kendaraan militer AS di Jerman merupakan bagian dari latihan Combined Resolve yang melibatkan beberapa negara Eropa. Latihan dilakukan di dekat kota Hohenfels di Bavaria. Dalam siaran persnya, US Army mengatakan kendaraan militer akan melewati jalan umum selama latihan. Untuk mendukung latihan, kendaraan militer juga akan menggunakan jalan umum untuk berkonvoi sebagai bagian dari latihan, baik siang maupun malam hari.
Karena ukuran dan beratnya, kendaraan militer ini akan bergerak lambat dan jarak pandang terbatas. US Army juga menghimbau para pengemudi untuk berhati-hati saat berkendara di dekat konvoi militer, tapi apesnya beberapa personel mereka justru tidak berhati-hati sehingga menyebabkan kecelakaan. Saat ini pihak US Army dan polisi Jerman masih menyelidiki penyebab dari tabrakan ini Gan.
Sekilas tentang MaxxPro, merupakan jenis kendaraan MRAP (Mine Resistant Ambush Protected), yang punya keunggulan tahan akan ledakan ranjau. Kendaraan memakai penggerak roda 4x4 dan lambung berbentuk V untuk menahan ledakan ranjau darat dan IED (Improvised Explosive Device).
MaxxPro ditenagai mesin MaxxForce D model D8.7L16 dengan fitur turbo inter-cooled dan direct electronic injection. Kendaraan dapat digeber sampai kecepatan maksimal 105 km/jam serta jarak jelajah maksimal 600 km. MaxxPro dilengkapi turret di atap pemasangan senjata berupa senapan mesin ringan kaliber 7,62 mm atau senapan mesin berat 12,7 mm. MaxxPro diawaki oleh dua orang kru yakni komandan dan pengemudi, serta mampu membawa 6 personel bersenjata lengkap. Sekitar 200 unit kendaraan ini telah didonasikan ke Ukraina oleh Amerika.
Sementara M-SHORAD (Manuever Short Range Air Defense) merupakan sistem pertahanan udara (hanud) jarak pendek mobile yang dipasang pada sasis kendaraan tempir Stryker 8x8. M-SHORAD mengintegrasikan berbagai senjata berupa rudal, roket, dan sensor pada satu platform kendaraan.
Dengan memasang perangkat Reconfigurable Integrated-weapons Platform (RIwP), turret kendaraan dapat dipasangi pod peluncur untuk menampung 4 rudal Stinger, 2 rudal Longbow Hellfire, 1 kanon otomatis 30 mm dan satu senapan mesin ringan M240 7.62 mm.M-SHORAD juga memiliki kemampuan untuk mendeteksi ancaman target 360 derajat.
M-SHORAD juga dilemgkapi sistem pengendus berupa hemispheric radar (MHR), empat radar MHR akan memastikan pengawasan terus menerus, eksekusi short-stop, dan operasi on-the-move. Stryker M-SHORAD juga dilengkapi dengan antena identifikasi teman atau musuh (IFF), sistem penglihatam elektro-optik/inframerah (EO/IR) L3Harris WESCAM MX-GCS untuk memberikan pengawasan udara 360° serta identifikasi target kepada komandan ditambah kemampuan deteksi dan paket peperangan elektronik (EW) untuk memberikan kesadaran situasional yang lebih baik.`
Sebagai tambahan informasi, 5th Battalion, 4th Air Defense Artillery Regiment (5-4 ADA), yang berada dibawah komando 10th Army Air and Missile Defense Command; merupakan unit US Army pertama yang mengoperasikan M-SHORAD. 5th Battalion diaktifkan kembali pada 2018, dan saat ini bertugas di Jerman.
Refeeensi Tulisan: US Army, dw.com& bulgarianmilitary.com
Sumber Foto: sudah tertera
Polisi menduga bahwa manuver pengereman mendadak di jalan raya tersebut bisa menjadi penyebab insiden. Total ada empat kendaraan Angkatan Darat AS terlibat dalam tabrakan itu. Tiga dari empat kendaraan tidak lagi layak jalan dan harus diderek. Sementara tujuh tentara AS terluka dalam kecelakaan itu. Salah satu prajurit menderita luka parah sementara dua lainnya luka sedang. Empat tentara menderita luka ringan. Menyusul kecelakaan itu, jalan raya A6 yang mengarah ke kota Pilsen di Ceko barat ditutup sampai sore hari.
Dan dua kendaraan yang tampak dalam foto yang diunggah di media sosial adalah kendaraan jenis MRAP yakni MaxxPro Gan, sementara satunya lagi adalah kendaraan sistem hanud M-SHORAD. Kecelakaan itu tampak parah, karena gardan belakang Maxx Pro sampai patah.
Quote:
Sementara itu, konvoi kendaraan militer AS di Jerman merupakan bagian dari latihan Combined Resolve yang melibatkan beberapa negara Eropa. Latihan dilakukan di dekat kota Hohenfels di Bavaria. Dalam siaran persnya, US Army mengatakan kendaraan militer akan melewati jalan umum selama latihan. Untuk mendukung latihan, kendaraan militer juga akan menggunakan jalan umum untuk berkonvoi sebagai bagian dari latihan, baik siang maupun malam hari.
Karena ukuran dan beratnya, kendaraan militer ini akan bergerak lambat dan jarak pandang terbatas. US Army juga menghimbau para pengemudi untuk berhati-hati saat berkendara di dekat konvoi militer, tapi apesnya beberapa personel mereka justru tidak berhati-hati sehingga menyebabkan kecelakaan. Saat ini pihak US Army dan polisi Jerman masih menyelidiki penyebab dari tabrakan ini Gan.
Sekilas tentang MaxxPro, merupakan jenis kendaraan MRAP (Mine Resistant Ambush Protected), yang punya keunggulan tahan akan ledakan ranjau. Kendaraan memakai penggerak roda 4x4 dan lambung berbentuk V untuk menahan ledakan ranjau darat dan IED (Improvised Explosive Device).
MaxxPro ditenagai mesin MaxxForce D model D8.7L16 dengan fitur turbo inter-cooled dan direct electronic injection. Kendaraan dapat digeber sampai kecepatan maksimal 105 km/jam serta jarak jelajah maksimal 600 km. MaxxPro dilengkapi turret di atap pemasangan senjata berupa senapan mesin ringan kaliber 7,62 mm atau senapan mesin berat 12,7 mm. MaxxPro diawaki oleh dua orang kru yakni komandan dan pengemudi, serta mampu membawa 6 personel bersenjata lengkap. Sekitar 200 unit kendaraan ini telah didonasikan ke Ukraina oleh Amerika.
Quote:
Sementara M-SHORAD (Manuever Short Range Air Defense) merupakan sistem pertahanan udara (hanud) jarak pendek mobile yang dipasang pada sasis kendaraan tempir Stryker 8x8. M-SHORAD mengintegrasikan berbagai senjata berupa rudal, roket, dan sensor pada satu platform kendaraan.
Dengan memasang perangkat Reconfigurable Integrated-weapons Platform (RIwP), turret kendaraan dapat dipasangi pod peluncur untuk menampung 4 rudal Stinger, 2 rudal Longbow Hellfire, 1 kanon otomatis 30 mm dan satu senapan mesin ringan M240 7.62 mm.M-SHORAD juga memiliki kemampuan untuk mendeteksi ancaman target 360 derajat.
Quote:
M-SHORAD juga dilemgkapi sistem pengendus berupa hemispheric radar (MHR), empat radar MHR akan memastikan pengawasan terus menerus, eksekusi short-stop, dan operasi on-the-move. Stryker M-SHORAD juga dilengkapi dengan antena identifikasi teman atau musuh (IFF), sistem penglihatam elektro-optik/inframerah (EO/IR) L3Harris WESCAM MX-GCS untuk memberikan pengawasan udara 360° serta identifikasi target kepada komandan ditambah kemampuan deteksi dan paket peperangan elektronik (EW) untuk memberikan kesadaran situasional yang lebih baik.`
Sebagai tambahan informasi, 5th Battalion, 4th Air Defense Artillery Regiment (5-4 ADA), yang berada dibawah komando 10th Army Air and Missile Defense Command; merupakan unit US Army pertama yang mengoperasikan M-SHORAD. 5th Battalion diaktifkan kembali pada 2018, dan saat ini bertugas di Jerman.
---------------
Refeeensi Tulisan: US Army, dw.com& bulgarianmilitary.com
Sumber Foto: sudah tertera






bukan.bomat dan 10 lainnya memberi reputasi
11
2.5K
25


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan