- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Admin @Askrlfess Ditangkap Polisi, Ini Sebenarnya Cara Kerja Base Twitter Otomatis!
TS
jagowanngiklan
Admin @Askrlfess Ditangkap Polisi, Ini Sebenarnya Cara Kerja Base Twitter Otomatis!
Beberapa waktu lalu, Twitter dihebohkan dengan foto tangkapan layar status WhatsApp seorang oknum yang memotret barbuk thrifting hasil sitaan dan akan dibawa pulang untuk lebaran. Berbuntut panjang, kasus tersebut berakhir dengan seorang admin @Askrlfess ditangkap polisi beserta dua rekannya.
Tiga orang yang diamankan oleh pihak kepolisian tersebut antara lain yaitu admin akun menfess (mention confess) otomatis Twitter @Askrlfess berinisial IAS, EW, dan AM. Ketiganya terancam dijerat hukum karena diduga telah menyebarkan berita hoaks melalui media sosial Twitter.
Cara Kerja Base Twitter Otomatis dan Mengapa Admin @Askrlfess Ditangkap Polisi?
Sudah cukup lama, base di platform Twitter menjadi favorit para pengguna aplikasi biru ini terutama pengguna Indonesia. Base akan membantu mengirimkan direct message (DM) seseorang ke dalam sebuah tweet anonim. Pesan tersebut kemudian dikenal sebagai menfess oleh para pengguna Twitter.
Base manual akan mengirimkan pesan yang masuk ke mereka melalui DM menjadi sebuah tweet. Dengan begitu, admin bisa memilih DM mana yang pantas atau tidak untuk diunggah. Lalu, bagaimana dengan base otomatis? Begini caranya.
1. Mengirim DM
Sama seperti base manual, kamu bisa mengirimkan pesan melalui DM ke base terkait agar nantinya terunggah sebagai tweet. Biasanya, kamu baru akan bisa mengirimkan menfess tersebut hanya jika kamu sudah diikuti balik (follow back) oleh base terkait.
2. Gunakan Trigger
Setiap base di Twitter memiliki kode trigger-nya masing-masing yang harus kamu gunakan saat mengirim menfess. Kode tersebut bisa berupa kata, gabungan huruf, hingga emotikon tergantung kebijakan dari base masing-masing.
3. Menfess Terkirim
Tidak seperti base manual, base otomatis biasanya menggunakan bot agar menfess dapat dikirimkan secara otomatis. Dengan begitu, admin tidak bisa memilih menfess mana yang layak terkirim maupun tidak karena bot akan mengirimkan semua menfess selama trigger-nya sesuai.
Jadi untuk base otomatis, sebenarnya admin dan pengelola akun base tersebut tidak tahu-menahu apa saja isi DM yang masuk ke base mereka. Namun, admin tetap bisa menghapus menfess yang sudah terkirim jika pengguna lain melaporkan menfess terkait.
Karena fakta ini, berita tentang admin @Askrlfess ditangkap polisi menjadi perbincangan hangat terutama di kalangan pengguna Twitter. Pasalnya, beberapa pengguna merasa admin tidak harus bertanggung jawab atas kasus tersebut karena base @Askrlfess merupakan base otomatis.
#MJOLabs #digitalmarketing #bisnisonline
0
847
1
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan