Haloha para kaskuser yang masih diberikan kesehatan untuk berpuasa...

I am coming again today hehehe....

Untuk kali ini aye mau nulis tentang sugar Daddy. Yang mana sekarang tuh lagi tranding banget dan pastinya lagi menjadi objek incaran di kalangan aplikasi kencan, atau semacamnya lah.

Well pada saat kopit mewabah, para pelaku ekonomi banyak yang jomplang, morat marit, bahkan banyak perusahaan yang gulung tikar.

Then banyak yang mencari berbagai cara untuk mengatasi kondisi ekonomi, demi untuk mempertahankan perut juga, maka kebanyakan para wanita mencari om-om berduit, untuk mengatasi hal tersebut. Mereka berpikir daripada meminjam kepada rentenir yang bakalan lebih menjerat perekonomiannya di kemudian hari, maka pilihan mengencani Sugar Daddy inilah, yang menjadi salah satu alternatif untuk memperoleh finansial yang menurut sebagian orang, memiliki dampak yang positif, juga minim resiko.



Dan akhirnya menjamur dan bahkan rating sugar Daddy di Jakarta menjadi sumber terbesar di Indonesia.



Bahkan sugar Daddy di Indonesia menjadi peringkat kedua di dunia.



Wah.... Ternyata negara India menjadi peringkat pertama, dengan perbandingan yang sangat jauh dari negara-negara lainnya.

And then apa sih artinya Sugar Daddy ini, yang katanya bisa membuat perekonomian banyak orang terbantu?

Menurut kabar kabari, Sugar Daddy ini sebutan khalayak ramai, untuk seorang pria dewasa yang pastinya sudah mapan, yang mana gemar menghabiskan sebagian uangnya, demi uang membelanjakan para wanita simpanan ataupun kekasih gelapnya tersebut.

Dan usia wanita yang di kencaninya itu kebanyakan para gadis, dengan perbedaan usia yang sangat jauh. Namun ada juga janda janda muda yang berkiprah di dalamnya.

Then why sugar Daddy paling di cari untuk mengatasi perekonomian?

Hal tersebut karena para sugar Daddy mampu memberikan kebutuhan hidup pasangannya dengan loyal. Seperti membayarnya banyak tagihan, memberikan makanan, pakaian, kosmetik, perhiasan dan lain sebagainya. Yang mana dengan mudah di dapatkan daripada bekerja sebulan.

Hubungan mereka tidak selalu nya terkait dengan seks, namun lebih kepada kenyamanan. Tergantung kepada perjanjian yang telah disepakati bersama.

Jadi tidak ada keterkaitan hubungan yang akan mengarah ke jenjang pernikahan. Hubungan ini hanya bersifat kesenangan belaka. Sepintas hubungan seperti sepasangan kekasih or suami istri, sangat intim, padahal hanya sebatas nya saja ... Teman tapi mesra... Something like that.

Para sugar Daddy ini ada yang sudah memiliki istri, ada pula yang masih lajang. Dan biasanya dipertemukan di sebuah aplikasi kencan, yang mana kedua belah pihak menyetujui semua persyaratan dari perjanjian yang tertera di atas selembaran kertas, untuk kemudian berkencan.

Nah segitu aja seh yang ts ketahui. Jika ada yang lebih mengetahui nya nyok lah kita berdiskusi dengan yang sugar sugar.