Sumber Gambar

Masih seputaran Piala Dunia U-20 yang akan terus TS pantau, kali ini isu pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah semakin menguat pasca dibatalkannya drawing di Bali. Setelah banyaknya isu yang ramai di sana-sini, keputusan FIFA itu jadi sebuah klimaks hasil dari koar-koar banyak pihak perihal kedatangan Israel ke sini.

Masalah yang menimpa PSSI dan Indonesia cukup pelik. Ini masalah serius, kalau tidak serius mana mungkin Erick Thohir sampai rela pergi ke Zurich untuk bertemu dengan FIFA secara langsung. Kalau sudah begini, tentu sudah mengkhawatirkan. Apalagi isu mengenai Peru dan Argentina yang katanya menjadi kandidat pengganti Indonesia.

Rupanya, isu ini sudah sampai ke telinga pelatih Timnas Indonesia Shi Tae-yong. Pasti sih, mana mungkin dia gak tahu ya. TS yakin, pasti kejadian ini menjadi shock culture bagi coach STY. Maklum, di Korea Selatan tidak ada kadrun.


Sumber Gambar

Shin Tae-yong dikabarkan sangat terpukul dengan isu Indonesia yang terancam ikut Piala Dunia 2023. STY menyatakan bahwa dia telah bekerja keras dan melakukan yang terbaik untuk Timnas Indonesia selama ia melatih. Ia sangat berharap Indonesia bisa tampil di Piala Dunia sebagai hasil dari kerja kerasnya selama ini.

Mengingat memang Shin Tae-yong sendiri bersama anak asuhnya sudah melakukan banyak hal demi menampilkan yang terbaik bagi Timnas Indonesia. Tentu akan menjadi kekecewaan baginya jika sampai semua hasil dari usahanya selama ini pupus. Mengingat tidak mudah bagi STY melatih Indonesia. Mulai dari merubah pola pikir, kendala bahasa belum lagi cibiran yang sempat datang dari exco PSSI saat kalah.

Akan lebih menyakitkan jika nanti Indonesia di-banned FIFA. Di mana kesempatan bermain di Piala Asia juga akan hilang. Padahal, Shin Tae-yong lah orang yang cukup berpengaruh dalam lolosnya Indonesia ke ajang sepakbola bergengsi se-Asia tersebut setelah puluhan tahun tidak lolos. Betapa kecewanya pelatih kelas dunia yang pernah mengalahkan Jerman ini.


Sumber Gambar

Shin Tae-yong juga yang terus mengawal Timnas Indonesia dalam melakukan TC ke berbagai negara di Eropa demi mengasah skill anak-anak asuhnya. Uji coba sana-sini dan masih banyak lagi. Kalau seandainya akan menjadi bad ending bagi Shin Tae-yong, maka akan sangat menyedihkan. TS rasa melatih timnas kita saja STY sudah stress, gimana kalau tiba-tiba hasilnya malah zonk. Bagaimana perasaan STY?

Apalagi jika kita mengingat bahwa Korea Selatan salah satu negara yang warganya hobi bunuh diri. TS jadi takut. Maksudnya takut kalau nanti ke Korea ketemu orang bunuh diri gitu lho, makanya dalam waktu dekat TS tidak mau ke Korea (bersih-bersih dulu, GanSis wkwk).



Jadi menurut kalian, apakah keputusan STY melatih Indonesia sudah benar?

Sumber: Link Referensi
Tulisan dan Narasi Pribadi