Horor Ojol Tewas Tertancap Besi Gerobak Gegara Lubang Jalan di Bogor
Bogor - Seorang driver ojek online (ojol) terjatuh dari motornya gegara menghantam lubang di tengah jalan di seberang SPBU Warung Jambu, Kota Bogor. Ojol itu terpental dan tertusuk besi gerobak hingga tewas.
Dalam video viral yang dilihat detikcom, tampak seorang pria tertancap besi pendorong gerobak di bagian wajah hingga tembus ke belakang kepala. Posisi gerobak tampak berada di pinggir jalan, sementara motor korban rusak di bagian depan.
Pria itu dinarasikan mengalami kecelakaan setelah menghantam lubang penutup utilitas yang berada di tengah jalan milik nasional di Jalan KS Tubun, Kota Bogor.
Detik-detik Tertancap Besi Gerobak
Saksi mata, Romi menyebut korban yang mengendarai motor itu tengah melaju dari arah Simpang Jambu Dua, Kota Bogor, menuju Simpang Tol Bogor Outer Ring Road (BORR).
"Kejadiannya semalam, orangnya meninggal di tempat. Serem, jadi habis hantem lubang itu, jalan agak rusak itu, dia kebanting terus pas nabrak besi yang buat pegangan gerobak, buat dorong gerobaknya, kena mukanya, nembus ke belakang," kata warga sekitar, Romi, ketika ditemui di lokasi kejadian, Jumat.
"Posisi gerobak memang diparkir di situ istilahnya, yang punya pemulung, dia lagi tidur di emperan kios," tambahnya.
Pemkot Tambal Lubang
Setelah korban merenggangkan nyawa, Pemkot Bogor baru bergerak. Pemkot Bogor menambal lubang yang dihantam korban.
"Status jalan ini jalan nasional, pemeliharaannya oleh pusat. Jadi langkah kita sementara. Yang pertama kita koordinasi dengan Kementerian PUPR sebagai pemilik jalan," kata Kabid Pemeliharaan Jalan Dinas PUPR Kota Bogor Dian Setiawan di Bogor.
Dian mengatakan lubang di jalan tersebut muncul karena penutup bak kontrol utilitas. Dia mengatakan penutup lubang itu tidak permanen sehingga membuat aspal rusak dan menimbulkan lubang.
"Kemudian kita lakukan tindakan cepat, sebagai preventif untuk mengetahui apa yang menyebabkan lubang. Ternyata, setelah dicek, ini adalah lubang manhole atau semacam bak kontrol yang ada di tengah jalan. Kita sedang mencari siapa pemilik manhole ini. Di dalam lubang itu banyak utilitas," kata Dian.
Jangankan di Bogor
Di Jakarta aja jalan protokol (Kuningan, Sudirman, Gatsu, Simatupang) Ancurnya gak karu-karuan
Bolong-bolong tengah jalan, kanan-kiri sepanjang jalan persis kaya jalanan 4th world country.
Sudah rahasia umum ada kesengajaan kualitas jalanan indonesia buruk agar diadakan proyek terus menerus tanpa mempertimbangkan kemungkinan nyawa manusia jadi taruhannya
Gk usah heran, dana dri pusat turun, dipotong ama panitia, turun ke pemenang tender, kena potong lagi, turun ke mandor, kena potong lagi, makanya negara ini perlu adanya class action.
koordinasi pihak terkait yg kurang. dinas PU kota bogor kan bisa melaporkan minimal ke PUPR. kesanya kalo kaya gini saling lempar aja, walau benar itu jalan di bawah kewenangan pusat, tp kam daerah jg bisa melapor kan? ayolah tidak usah melulu soal politik kalo melayani masyarakat
Anda akan meninggalkan Berita dan Politik. Apakah anda yakin?
Lapor Hansip
Semua laporan yang masuk akan kami proses dalam 1-7 hari kerja. Kami mencatat IP pelapor untuk alasan keamanan. Barang siapa memberikan laporan palsu akan dikenakan sanksi banned.