Tips Akustik Dalam Pembuatan Ruang Bioskop

Beranda
Komunitas
Hobby
Arsitektur
Tips Akustik Dalam Pembuatan Ruang Bioskop

mystudio5515

13-03-2023 15:10

Tips Akustik Dalam Pembuatan Ruang Bioskop

Atmosfer bioskop akan mempengaruhi pengalaman para penonton, nantinya akan berpengaruh dengan penilaian mereka terhadap bioskop tersebut. Oleh karena itu, gunakan jasa kontraktor pembuatan bioskop untuk menciptakan atmosfer yang tidak akan dilupakan oleh para penonton.

Atmosfer tersebut bukan sebatas pada studio-studio tempat menonton film. Bagian lain dari studio mulai dari pintu masuk, area pembelian tiket dan makanan, serta hallway juga akan mempengaruhi penilaian para pengunjung.

Tips Desain Akustik Bioskop

Sebelum menggunakan jasa kontraktor pembuatan bioskop, Anda dapat membaca tips membuat desain kaustik bioskop agar nantinya dapat menjelaskan ide Anda kepada pihak kontraktor.

Pintu Masuk, Penjualan Tiket, dan Stand Makanan

Pintu masuk dan bagian penjualan tiket & makanan merupakan wajah dari keseluruhan bagian bioskop. Jika desain area pintu masuk dan penjualan tiket dianggap keren bagi orang-orang maka mereka akan menaruh ekspektasi tinggi terhadap desain bagian lain.

Namun, ketika desain bagian pintu masuk dan penjualan tiket dianggap buruk oleh mereka maka mereka akan berpikir bahwa bagian lain dari bioskop tersebut akan memiliki desain yang sama buruknya.

Tentukan konsep apa yang Anda inginkan. Umumnya, bioskop memiliki konsep retro dan vintage. Namun, sebagian besar bioskop di Indonesia memiliki konsep modern yang mewah.

Visual area pintu masuk dan penjualan tiket penting untuk diperhatikan. Namun, jangan lupa bahwa area ini merupakan tempat tersibuk dan paling berisik di antara bagian bioskop lainnya.

Orang-orang mengantre membeli tiket, beberapa dari mereka ada yang berkumpul menunggu teman mereka yang lain tiba, sebagian lagi telah selesai menonton film tetapi memutuskan untuk tetap di sana karena bingung akan ke mana.

Apalagi bila bioskop berada di dalam mall, suara pengunjung mall lainnya yang sekadar lewat dapat menambah keramaian di area pintu masuk dan penjualan tiket maka jangan sampai kebisingan-kebisingan tersebut tidak diatasi.

Tips Akustik:

Untuk mengontrol kebisingan di area penjualan tiket dan pintu masuk, terdapat beberapa hal yang perlu Anda lakukan, yaitu:

Gunakan material-material yang bersifat sound absorber untuk mengurangi kebisingan dan mencegah suara tersebut menyebar ke bagian lain.
Tambahkan sound barrier atau bahan-bahan pengedap suara pada dinding bagian dalam untuk mencegah suara dari luar masuk ke area ini. Selain itu untuk mencegah kebisingan di area tiket dan pintu masuk agar tidak menembus ke bagian lain dari bioskop.

Area Lounge

Sebagian bioskop, terutama yang memiliki bangungan sendiri bukan di dalam mall memiliki area lounge.

Beberapa bioskop menempatkan lounge di bagian depan dekat pintu masuk. Beberapa bioskop lainnya menyediakan area khusus lounge yang jauh dari keramaian.

Tujuan utama orang-orang ke bioskop memang menonton film. Namun, tidak sedikit dari mereka yang akan menghabiskan waktu 30 menit-1 jam untuk makan baik sembari menunggu waktu penayangan tiba maupun sesuai menonton film karena enggan mencari restoran/café lain.

Tips Akustik Dalam Pembuatan Ruang Bioskop

Contoh lounge Cinema XXI

Sehingga, desain akustik lounge bioskop juga wajib diperhatikan. Apabila lounge berada di area khusus maka desainnya dapat dibuat seperti café/restoran pada umumnya.

Sementara bila lounge berada di area depan, dekat dengan pintu utama bioskop maka konsep yang paling tepat adalah konsep minimalis dengan meja kapasitas 2 orang serta wall table.

Jangan lupa untuk memperhatikan kualitas suara pada lounge, terutama lounge yang berada di area khusus.

Lounge yang memiliki area khusus idealnya memiliki suasana yang sunyi, setidaknya tidak sebising area lain di bioskop. Oleh karena itu treatment akustik pada area lounge juga harus diperhatikan.

Tips Akustik:

Beberapa treatment akustik yang dapat diterapkan pada lounge bioskop adalah:

Gunakan bahan-bahan yang mampu menjadi pengedap suara seperti rockwool dan glasswool (konsultasikan dengan kontraktor pembuatan bioskop untuk menentukan bahan yang paling tepat)
Jika lounge memiliki pintu/jendela kaca gunakan kaca dua lapis
Aplikasikan material yang dapat meredam gema karena saat makan orang-orang akan mengobrol. Namun, jangan sampai suasana terasa mati, biarkan gema tetap tersisa.

Desain Lorong (Hallway)

Para pengunjung yang menunggu pintu studio dibuka tetapi enggan untuk makan di lounge bioskop akan menunggu di hallway sehingga ciptakanlah suasana yang nyaman bagi mereka.

Sediakan kursi yang lunak agar yang tidak membuat pantat terasa sakit. Selain itu sediakan beberapa buah AC karena hallway merupakan area yang cenderung sempit. Jika banyak orang yang memenuhi hallway maka suhu area tersebut akan meningkat.

Hallway Marcus Theater, Amerika Serikat

Mainkan desain langit-langit untuk menciptakan kesan yang hangat dan atmosfer yang membuat orang-orang betah menunggu.

Pilih pencahayaan yang cukup: tidak perlu seterang bagian pintu masuk dan pembelian tiket, tetapi jangan pula terlalu gelap seperti lampu kamar tidur.

Model/desain lampu yang dipilih juga akan mempengaruhi kesan para pengunjung. Mintalah kontraktor pembuatan bioskop untuk memilihkan lampu dengan desain terbaik untuk hallway.

Hallway juga sama bisingnya dengan area pintu masuk dan pemesanan tiket maka bagian ini juga perlu mendapatkan treatment akustik.

Tips akustik:

Pisahkan hallway dari area pintu masuk dan pemesanan tiket menggunakan partisi ruangan kedap suara
Pastikan sound absorber diaplikasikan pada bagian dinding dan plafon

Bagian Dalam Studio

Bagian terakhir yang sangat penting dan menjadi hal yang “dijual” oleh bioskop: bagian dalam studio tempat menonton film.

Desain interior studio dapat disesuaikan dengan jenis studio. Untuk studio regular pilih kombinasi dua warna dapat diterapkan: hitam-merah atau biru tua-hitam. Bila ingin menggunakan tiga warna maka tambahkan warna abu-abu.

Untuk studio VIP pilih warna sesuai dengan tema yang dipilih. Bila bertema glamour maka pilih warna yang menggambarkan kemewahan seperti hitam dan emas. Sebisa mungkin hindari warna putih karena dapat terkena noda makanan/minuman.

Bila studio dikhususkan untuk anak-anak seperti studio Junior pada bioskop Cinepolis maka pilih warna-warna yang cerah, serta tambahkan desain yang menarik bagi anak-anak.

Tips Akustik

Kualitas suara di dalam studio lebih penting dibandingkan kualitas suara di bagian lain bioskop maka jangan asal-asalan dalam menerapkan treatment akustik di dalam studio.

Dinding dan plafon wajib diberi pengedap suara agar kebisingan di luar studio tidak mengganggu orang-orang yang sedang menonton film.
Tentukan bagaimana kualitas suara yang diinginkan. Apakah sepenuhnya tanpa gema atau masih ada gema yang tersisa
Apabila ingin gema benar-benar hilang maka aplikasikan sound absorber pada seluruh dinding dan plafon
Namun, jika tidak ingin studio terasa terlalu mati maka sound absorber cukup dipasang pada dinding. Sementara pada bagian plafon tidak perlu diberi sound absorber.
Jika plafon cenderung tinggi maka tambahkan sound reflector agar jarak antara kepala penonton dengan plafon tidak terlalu jauh
Jangan lupa tambahkan karpet peredam pada seluruh lantai studio baik bagian lantai di mana kursi ditata maupun bagian lantai yang berada di bawah layar

Artikel menarik lainnya: Vendor Pembuatan Bioskop Mini Komersil

MyStudio Acoustic Artwork Kontraktor Pembuatan Bioskop Profesional

Membuat bioskop harus dilakukan oleh kontraktor khusus yang berpengalaman dalam membangun bioskop. Tidak bisa ditangani oleh kontraktor bangunan biasa. Sebab dalam pembuatan bioskop bukan hanya bangunan kokoh dan interior menawan yang harus diperhatikan, kualitas akustik yang tinggi juga menjadi kunci utama dalam membuat bioskop.

MyStudio Acoustic Artwork merupakan kontraktor pembuatan bioskop yang memahami betul persoalan akustik untuk berbagai ruangan, khususnya ruangan sinema.

Kami telah menyelesaikan puluhan projek home theater/mini sinema pribadi dan institusi, seta dua bioskop komersil, yaitu CGV dan bekas bioskop Permata di Yogyakarta yang kini menjadi Pusat Perfilman Jogja.

Pekerjaan yang Kami Lakukan

Pekerjaan-pekerjaan yang kami lakukan dalam pembuatan bioskop di antaranya adalah:

Pembuatan desain interior
Pembuatan rencana anggaran belanja (RAB)
Pemasangan pengedap suara
Penerapan akustik treatment
Instalasi listrik dan lighting
Renovasi interior bioskop (pemasangan keramik, perbaikan plafon, pengecatan interior, dan sebagainya)

Contoh Home Theater & Bioskop Proyek MyStudio

Di bawah ini merupakan home theater & bioskop yang telah selesai kami kerjakan:

Insulasi Bioskop CGV Jogja

Home Theater pribadi di Wates, Kulon Progo

Mini Cinema Institut Pertanian Bogor

308

Kutip

Balasan

Komentar yang asik ya

Komunitas Pilihan