- Beranda
- Komunitas
- Story
- Stories from the Heart
Hai Mah! Hai Mak!


TS
agnarra
Hai Mah! Hai Mak!
Hai Mah,
Selamat hari ke enam puluh lima di dua ribu dua puluh tiga.
Aku tulis surat ini untuk Mamah yang paling ramah dan tabah, juara satu di semesta.
Aku terima kasih untuk Mamah,
Karena Mamah memilih memelukku yang merekah lebih erat dari sebelumnya.
Hai Mah,
Terima kasih karena penerimaan yang sangat nyaman, dari aku yang jauh dari kesempurnaan, bahkan orang bilang aku aneh dan satu dari ketidakwajaran.
Hai Mah,
Terima kasih karena Mamah telah mengingatkan, nanti tidak apa jika mimpi belum didapat di genggaman, karena masih banyak awan diatas pandangan, dan masih banyak jejak yang masih bisa dipijakkan.
Hai Mak,
Mak yang super penyayang walau belum pernah langsung bertegur pandang, tapi rasa sayangnya super bikin kenyang kayak nasi padang yang lauknya rendang.
Hai Mak,
Desember 2022 lalu, depresi ku kumat, kata dokter bipolarnya lagi ke bawah mak, ditambah lagi aku positif covid pertama kalinya, tapi Mak... Ada dek Willa yang menemani aku, Dek Willa bawa hari-hari ramai Mak, akupun jadi lupa aku lagi sakit.
Terima kasih ya Mak, aku senang Dek Willa bawa hari-hari ramai.
Aku jadi terbuai, lupa kalau aku sedang lunglai.
Terima ya Mak, sekarang aku dikasih lagi sahabat namanya "Hai Nak!"
Halaman pertama saja aku sudah dibuat menangis, seperti dipeluk dengan magis.
Apalagi lagu yang Mak buat, "Buat Nak", aku juga sedang berproses supaya aku bisa kuliah di luar negeri, biar kayak Soca, Mak.
Doain ya Mak!
Doa baik selalu untuk Mah, dan Mak.
Semoga hari-harinya dipenuhi sehat, bahagia, senang di jiwa.
Selamat hari ke enam puluh lima di dua ribu dua puluh tiga.
Aku tulis surat ini untuk Mamah yang paling ramah dan tabah, juara satu di semesta.
Aku terima kasih untuk Mamah,
Karena Mamah memilih memelukku yang merekah lebih erat dari sebelumnya.
Hai Mah,
Terima kasih karena penerimaan yang sangat nyaman, dari aku yang jauh dari kesempurnaan, bahkan orang bilang aku aneh dan satu dari ketidakwajaran.
Hai Mah,
Terima kasih karena Mamah telah mengingatkan, nanti tidak apa jika mimpi belum didapat di genggaman, karena masih banyak awan diatas pandangan, dan masih banyak jejak yang masih bisa dipijakkan.
Hai Mak,
Mak yang super penyayang walau belum pernah langsung bertegur pandang, tapi rasa sayangnya super bikin kenyang kayak nasi padang yang lauknya rendang.
Hai Mak,
Desember 2022 lalu, depresi ku kumat, kata dokter bipolarnya lagi ke bawah mak, ditambah lagi aku positif covid pertama kalinya, tapi Mak... Ada dek Willa yang menemani aku, Dek Willa bawa hari-hari ramai Mak, akupun jadi lupa aku lagi sakit.
Terima kasih ya Mak, aku senang Dek Willa bawa hari-hari ramai.
Aku jadi terbuai, lupa kalau aku sedang lunglai.
Terima ya Mak, sekarang aku dikasih lagi sahabat namanya "Hai Nak!"
Halaman pertama saja aku sudah dibuat menangis, seperti dipeluk dengan magis.
Apalagi lagu yang Mak buat, "Buat Nak", aku juga sedang berproses supaya aku bisa kuliah di luar negeri, biar kayak Soca, Mak.
Doain ya Mak!
Doa baik selalu untuk Mah, dan Mak.
Semoga hari-harinya dipenuhi sehat, bahagia, senang di jiwa.


bukhorigan memberi reputasi
1
311
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan