ilustrasi Okezone



Bangsa Indonesia selalu mengalami demam sepak bola, tapi  belum pernah sama sekali merasakan sehat (berprestasi) sepak bola. Adalah seorang Hugo Samir yang bisa mewujudkannya, baik menjadi bintang masa depan secara personal, maupun nasional berkat keciamikannya memainkan si kulit bundar.

Saya berani berharap Hugo Samir bisa menjadi bintang masa depan, antara lain karena;

Pertema, dia seorang Hafidz Qur’an. Tentu tidak ada kait-mengait Hafidz Qur’an dengan kepiawaian bermain sepak bola. Tapi, Hugo membutuhkan upaya yang keras untuk menjaga hapalannya, konon lagi sekadar menjaga performa di lapangan hijau. Maka, saya optimis dia selalu bisa menjaga performa sehingga gacor saat menumbangkan lawan tanding.

Kedua, kerapkali selalu ada aura bintang di awal karir seorang bintang. Hal itu sudah terpancar dari forum Hugo. Dia memang terlahir untuk jadi bintang.

Ketiga, salah satu penyakit pemain timnas Indonesia, selalu merasa ego ketika sedang di atas angin. Tapi tidak bagi seorang Hugo. Baginya memberikan assist yang memanjakan kepada kawan adalah sama baiknya dengan menghasilkan gol. Mungkin dia terinspirasi si raja assist di jamannya “Mesut Ozil”. Tercatat dalam debutnya bersama timnas U-20, Hugo sama sekali tidak bernafsu menjaringkan bola ke gawang lawan selama pertandingan dengan timnas  U-20 Fiji, tapi kalau tidak salah, dia berhasil memberikan dua kali assist yang dua-duanya berujung gol. Bahkan salah satunya dia tinggal berhadapan dengan kiper lawan, tapi dia lebih memilih memerikan assist kepada kawan, mungkin karena dia berasumsi hasilnya 99 persen jika dia yang menjaringkan, namun akan menjadi 100 persen jika bolanya dijadikan assist.

Keempat, Hugo telah berhasil mencuri perhatian pelatih lawan, yakni pelatih timnas U-20 Selandia Baru bahwa Hugo adalah pemain pertama yang harus diwaspadai.

Kelima, biarpun baru debut bertanding melawan timnas U-20 Fiji, tapi dia sudah cukup memukau pelatih Shin.

Sebenarnya saya cukup menyesal tidak menyaksikan secara langsung kelihaian Hugo, jadi hanya bisa menonton cuplikan di kanal YouTube. Tapi rasa penasaran saya akan terobati kala nanti malam Hugo ( kalau dijadikan pemain starter) saat bersua timnas U-20 Selandia Baru. Semoga Hugo tetap memukau. Aamiin. Bagaimana, kamu bernafsu menontonnya? Sayang di sini mati lampu kalau mau nonton tv, tapi mau nonton live streaming, baterai hp "ngedrop".

Informasi dari berbagai sumber.