Membaca merupakan bagian dari rutinitas yang dapat merubah pola pikir, sikap dan kondisi emosional manusia. Bagi sebagian orang membaca mungkin hal yang membosankan. Di sisi lain membaca dapat merubah kemampuan nalar kita menjadi lebih jenius dan memiliki banyak pengetahuan. Pengetahuan yang banyak dapat merubah kepribadian seseorang menjadi mudah menerima pendapat, kritik, saran dan komunikatif. Rutinitas membaca menjadi hal yang membosankan apabila buku maupun sumber lainnya yang kita baca tidak sejalan dengan pengalaman hidup dan kita tidak memahami apa yang dibaca. Setiap buku bacaan yang kita pahami dapat meningkatkan kemampuan memori dalam otak kita untuk mengingat kosa kata yang baru dan persamaan kata atau sinonim kata dalam sebuah kalimat.

Membaca juga dapat merubah kondisi emosional manusia menjadi lebih stabil. Membaca dan menulis merupakan dua hal yang saling berhubungan. Jika dianalogikan seperti 2 sisi koin. Seberapa banyak buku bacaan yang kita pahami dapat merubah gaya tulisan seseorang menjadi lebih berkualitas. Menulis adalah seni, begitu juga dengan membaca. Ada orang yang membaca tetapi ketika ditanya apa yang mereka ingat dan pahami dari buku bacaan mereka tidak memahami dan mengingatnya kecuali sedikit. Agar rutinitas membaca menjadi hal yang menyenangkan kita dapat merubah suasana membaca sambil mendengarkan musik-musik yang kita sukai.

Hal tersebut dapat melatih otak agar lebih fokus dalam keadaan apapun ketika membaca buku maupun sumber-sumber lainnya yang dapat dijadikan sumber bacaan. Cara lainnya yang dapat dilakukan agar rutinitas membaca menjadi menyenangkan dengan berbagi pengetahuan yang kita dapat dari apa yang kita baca kepada orang-orang di sekitar kita yang hobinya serupa dengan kita. Melalui perkembangan teknologi yang begitu cepat dapat memudahkan kita berbagi pengetahuan kepada siapapun dimanapun dan kapanpun melalui sosial media maupun kumpulan artikel dalam bentuk online. Dengan begitu pengetahuan kita terus berkembang dan dapat memperkuat kekuatan memori dalam otak manusia dengan apa yang pernah dia baca.

Dalam kajian agama membaca dan menulis hal yang bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain merupakan bagian dari ibadah ghairu mahdhah. Seberapa banyak ibadah tersebut dilakukan setiap individu dapat mendekatkan jarak manusia dengan Allah. Seberapa dekat jarak manusia dengan Allah dapat mempengaruhi jangka waktu terwujudnya doa yang manusia ucapkan. Jarak antara manusia dengan Allah juga dipengaruhi oleh perbuatan yang dapat mengundang dosa besar dan kecil. Membaca dan menulis dapat menjauhkan manusia dari setiap tindakan dan ucapan yang dapat mengundang dosa besar dan kecil.