Assalamu'alaikum, selamat berakhir pekan dan beraktivitas untuk semuanya.


Kalau tadi aku posting tulisan tentang review buku, kali ini juga masih sama. Namun, judul bukunya berbeda. Kali ini yang aku posting adalah novel yang juga seru dan bikin susah untuk move ondan mungkin juga akan membuat hati terasa nano-nano.



Sebelum memasuki bagian inti dari tulisan ini, lebih baik kalau kita kenalan terlebih dahulu dengan buku ini agar nantinya bisa jadi makin sayang. #Eh



Nama Penulis: Ela Fitri Kurniawati
Judul buku: Algoritma
Penerbit: Pena Baswara cabang Makassar
Tahun Terbit: 2023
QR CBN: 62-282-4433-892



Seorang gadis yang selalu ceria di setiap luka, membawa pengaruh besar kepada seorang laki-laki yang mengharuskan dirinya untuk menjaga perempuan yang disebutnya sahabat sebagai pengganti peran ayahnya yang tidak tahu diri.

Perjalanan Refka dan Steven memiliki lika-liku luka yang harus membuat keduanya belajar untuk ikhlas, karena semesta yang sering bercanda dengan kedua remaja itu. Naik turun kisah cinta dan kasih sayang yang dipegang, banyak orang yang tidak menyukai hingga menimbulkan beberapa teror mengerikan. Siapakah peneror di balik cerita di dalam novel ini? Akankah peneror itu terkuak di akhir cerita?

Gadis itu dipertemukan dengan orang-orang baik, termasuk salah satu sahabat yang begitu tulus menyembuhkan lukanya. Namun, ketulusan Refka tetap pada cinta pertama.

Kisah bahagia nan pilu akan dituang menjadi satu. Adanya perbedaan jarak dan kepribadian, semakin menguatkan karakter satu sama lain. Semuanya mendukung kebaikan Refka, akankah dia berhasil mendengarkan nasihat atau tetap memilih mendengarkan kata hati?



Selama membaca novel ini, aku beberapa kali dibuat berkata, 'hah?' Karena selain penulisannya yang rapi, ide dari novel ini juga enggak tertebak sama sekali.

Di awal baca, oh ... sepertinya mereka terjebak friendzoneyang mungkin saja mereka akhirnya saling menjauh dan seterusnya. Atau ... justru mereka saling jatuh cinta, menikah, punya keluarga bahagia dan happy ending. Seperti cerita-cerita pada umumnya, yang kata orang ... persahabatan antara cewek dan cowok gak ada yang tidak memendam rasa, pasti salah satunya ada yang memendam rasa.

Nah, di buku ini, yang bersahabat itu tokoh cewek dan cowok, tapi ternyata ... isinya enggak sesuai dengan apa yang pertama kupikirkan. Masuk bab menuju ending pun, lagi-lagi bikin mikir, 'Loh, kok .....'

Cerita seru dan mengesankan tentang persahabatan, persaudaraan, tentang seorang anak yang berjuang untuk hidup walau takdir seolah selalu mempermainkan. Jadi bisa belajar tentang banyak hal dari tokoh utamanya. Banyak pelajaran berharga yang bisa didapatkan dari tokoh utama perempuan di dalam naskah ini.

Baca novel ini, bikin aku nyesek banget rasanya tapi gak bisa nangis. Kayak gimana, ya. Pengin nangis, tapi tertahan, gak bisa diungkapkan. Sakit di dada. Berapa kali ulang baca, tetap saja, malah makin nyesek, padahal sudah tahu akhirnya akan seperti apa, tapi justru rasanya semakin sakit.

Semoga siapa pun nanti yang baca novel ini, bisa kuat menghadapi kenyataan, kalau ... hidup itu tidak selalu sesuai dengan apa yang kita harapkan. Ada banyak hal yang terjadi dan terkadang di luar ekspektasi kita selaku ciptaan Tuhan. Lalu, saat situasi tidak menyenangkan itu hadir, kita kemudian dipaksa untuk bisa berdamai dengan takdir dan menerima semua yang terjadi tersebut.

Novel ini benar-benar membuatku tersadar sekaligus tertampar, bahwa tidak semua hal yang aku inginkan akan kudapatkan. Pasti akan ada masanya hal itu tidak sesuai dan aku harus bersiap untuk terluka. So, tidak perlu terlalu berekspektasi tentang sesuatu, apalagi tentang sebuah rasa kepada seseorang jika tidak ingin kecewa dan terluka, karena hati manusia selalu berubah-ubah. Allàh sendiri yang membolak-balikkannya. Jadi, akan lebih baik jika berharap itu hanya kepada-Nya. Memohon kepada-Nya. Dan ... manusia bisa berencana, tetapi rencana Allah adalah yang terbaik.

Oke, sekian dulu tulisan kali ini. Semoga bermanfaat dan selamat membaca. Wassalamu'alaikum.

Adiva Azzahra,
Gowa, 11 Februari 2023.

Sumber: Opini Pribadi