Sumber Gambar

Suku Madura merupakan salah satu suku yang berasal dari sebuah pulau yang letaknya sangat berdekatan dengan pulau Jawa. Pulau tetangga Kota Surabaya itu bahkan bisa ditempuh dengan menggunakan jembatan Suramadu saja. Pulau Madura hanya terpisahkan oleh selat kecil saja dengan daratan Jawa.

Orang-orang Madura juga dikenal suka merantau. Mereka tersebar di berbagai daerah di Indonesia, bekerja di berbagai bidang atau bahkan berwirausaha seperti makanan dan lain sebagainya. Yang jelas, mereka cukup tangguh dan adaptif di kota-kota besar seperti Jakarta.


Sumber Gambar

Ada beberapa stereotip atau kekhasan dari orang Madura yang melekat di ingatan orang awam termasuk TS ini. Hal-hal yang menurut orang awam itu “Madura banget” sehingga secara tidak langsung menjadi ciri khas untuk Madura itu sendiri.

TS sendiri memiliki tetangga orang Madura yang pada saat TS menulis thread ini, rumahnya persis bersebrangan dengan posisi TS yang menulis di pelataran rumah.

Nah, mau tahu stereotip apa saja sih yang melekat mengenai orang Madura menurut orang awam? Berikut daftarnya.



1. Dialeknya yang Khas

Kalau yang satu ini sudah tidak diragukan lagi ya, orang Madura memiliki dialek atau logat yang khas. Ketika berbicara, mereka memiliki penekanan yang unik saat mengeluarkan suara. Kalau kalian suka melihat orang Madura di TV misalnya, pasti familiar dengan sudah langsung paham deh.

Kadang intonasinya juga terdengar tinggi dan keras, sehingga banyak yang salah mengartikan kalau orang Madura itu galak. Sebenarnya enggak juga sih, memang gaya bicaranya begitu.

2. Kumisan


Sumber Gambar

Kalau ini mungkin stereotip yang diambil dari dunia hiburan TV dan lain sebagainya. Tapi entah kenapa setiap kali mendengar orang Madura, pasti langsung terbayang orang yang kumisnya tebal. Terus sorot matanya tajam dan tegas. Ya gambaran orang Madura selalu begitu.

3. Jualan Sate


Sumber Gambar

Ya, siapa yang tidak pernah dengar tukang sate Madura teriak menjajakan jualannya. Sama seperti dialeknya, terikan tukang sate Madura juga memiliki penekanan yang unik. “Te, Satee!” Kurang lebih begitu teriakannya di malam hari. Walau stereotip orang Madura itu tukang sate, rupanya tidak semua. Buktinya tetangga TS jualan terpal bukan sate.

Tapi kalau soal kuliner, bebek Madura gak ada lawan sih.

4. Baju Khas


Sumber Gambar

Kalau dari baju, tentu Madura identik dengan kaos garis-garis merah putih. Jujur, itu khas banget. Kalau sudah melihat itu sudah pasti mikirnya langsung Madura. Akan lebih terasa lagi Maduranya kalau ditambah dengan memakai peci yang posisinya miring.

5. Agamis


Sumber Gambar

Orang Madura menurut sebagian masyarakat awam merupakan orang-orang yang cukup religius. Katanya, kalau ada masalah orang Madura lebih suka berkonsultasi dengan kyai sebelum melapor ke polisi.

Selain itu, orang Madura juga sering memakai sarung. Mungkin hal itu karena kebiasaan mereka saat menimba ilmu di pesantren atau saat sedang ada pengajian.



Dengan keberadaannya di berbagai daerah di Indonesia, suku Madura membuktikan bahwa mereka adalah orang-orang tangguh yang bisa hidup dan bertahan di berbagai keadaan. Di berbagai suku dan budaya dengan rukun tanpa ada perselisihan.

Mereka juga terkenal gigih dan pantang menyerah. Mereka tidak lupa dengan budaya dari kampung halaman yang membuat mereka begitu khas di mata orang awam, memiliki identitas budaya yang jelas dan tidak mudah terpengaruh oleh orang luar.


Sumber Gambar

Semoga Madura terus memberikan kesan yang baik bagi semua orang di mana pun mereka berada. Salah satunya ya di perkotaan seperti tempat TS tinggal ini.

Sebelumnya mohon maaf kalau TS ada salah-salah kata ya. Tulisan ini berdasarkan perspektif TS sebagai orang awam, thank you.



Gimana gan? Menurut kalian stereotip apa yang kalian ingat mengenai orang Madura?

Tulisan dan Narasi Pribadi