Seiring dengan perkembangan teknologi, terutama di bidang finansial, trading menjadi salah satu aktivitas yang kian populer. Aktivitas yang memperjualbelikan mata uang asing, saham, komoditas, hingga kripto ini dianggap memiliki prospek keuntungan yang besar. Meski begitu, tetap saja ada resiko dibelakangnya. Umumnya resiko kegagalan dalam trading tidak lepas dari kesalahan para trader itu sendiri seperti, kurangnya pengetahuan tentang segi teknis trading atau mungkin kesalahan yang lebih fatal lagi yaitu terlalu “bernafsu” melihat keuntungan sehingga hanya mengetahui jual dan beli saja.

Menurut FX. Sutjiharto selaku praktisi trading yang terlebih dahulu malang melintang di dunia trading, ada 3 faktor utama sesorang mengalami kegagalan dalam trading.
　　1. Pengetahuan teknik trading,
　　2. Faktor psikologis trader itu sendiri,
　　3. Kemampuan manajemen uang,
　　Ketiga hal tersebut tidak bisa didapat semata-mata dengan cepat dan instan.