1. Pulau Samosir
Pulau Samosir ada di tengah Danau Toba. Samosir tak hanya menawarkan keindahannya, melainkan juga beragam kebudayaan yang eksotis. Di sini para wisatawan akan menemui budaya Batak asli.


Pulau Samosir sendiri termasuk pulau vulkanik yang terbentuk akibat letusan Gunung Toba sekitar 73.000–75.000 tahun yang lalu. Keindahan tempat satu ini semakin bertambah dengan adanya perbukitan nan cantik yang mengelilingi pulau.

2. Kawah Ijen
Masyarakat Jawa Timur mungkin tak asing dengan tempat wisata yang terkenal satu ini. Kawah Ijen yang terletak di Banyuwangi, Jawa Timur ini memiliki pesona luar biasa dan kerap masuk dalam daftar gunung paling indah di dunia.


Kawah Ijen memiliki fenomena cahaya biru atau blue fire yang bisa dilihat wisatawan menjelang dini hari. Blue fire ini termasuk satu dari dua yang ada di dunia. Memiliki ketinggian 2.386 mdpl dengan jalur pendakian yang mudah membuat kawah Ijen kerap menjadi jujukan para wisatawan baik domestik maupun mancanegara.

3. Danau Ubur-Ubur
Senang berenang dengan hewan-hewan air? Cobalah untuk berkunjung ke Danau Ubur-Ubur. Danau ini terletak di Kalimantan Timur tepatnya bagian dari Kepulauan Derawan, Pulau Kakaban.


Tak hanya pemandangan yang sangat menakjubkan namun juga beragam spesies ubur-ubur cantik menjadi daya tarik tersendiri. Danau yang kerap menjadi spot snorkeling ini menjadi habitat dari ribuan ubur-ubur mini yang tidak menyengat. Diketahui, ada empat spesies ubur-ubur, yaitu ubur-ubur bulan Aurelia aurita, ubur-ubur totol Mastigias cf Papua, ubur-ubur kotak Tripedalia cystophora, dan ubur-ubur terbalik Cassiopea ornata.

4. Danau Tiga Warna
Saat berkunjung ke Pulau Flores mungkin Danau Kelimutu menjadi tempat wisata pertama yang harus dikunjungi. Danau ini terletak di puncak Gunung Kelimutu (gunung berapi) yang terletak di Pulau Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur.


Danau yang dikenal dengan nama Danau Tiga Warna ini memang memiliki tiga warna yang berbeda, yaitu merah, biru, dan putih. Uniknya, warna ketiga danau itu dapat berubah-ubah dalam jangka waktu tertentu. Bukan tanpa sebab, perubahan secara acak warna Danau Kelimutu disebabkan oleh adanya proses geokimia di dasar danau yang menghasilkan kandungan zat kimia tertentu di dalam air.

5. Pulau Komodo
Masih di Nusa Tenggara Timur, pulau satu ini menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada 1986. Pulau yang hanya ada di Indonesia ini kerap menjadi jujukan wisatawan. Penetapan Taman Nasional Komodo (TNK) sebagai warisan dunia bukan tanpa sebab. Bagaimana tidak, keberadaan hewan komodo hanya bisa ditemui di tempat ini.


Pulau Komodo menjadi habitat asli kadal purba yang masih hidup dengan ukurannya yang mencapai 2 hingga 3 meter. Komodo sendiri merupakan hewan endemik kawasan Taman Nasional Komodo yang ada di Indonesia. Pulau ini juga pernah masuk dalam tujuh keajaiban dunia pada 2013 dengan memiliki populasi komodo sebanyak 2.897 ekor hingga 2018.


Sumber